TEKNOBGT
Tari Baksa Kembang Berasal dari
Tari Baksa Kembang Berasal dari

Tari Baksa Kembang Berasal dari

Tari Baksa Kembang adalah sebuah tarian tradisional yang berasal dari daerah Jawa Tengah, Indonesia. Tarian ini memiliki gerakan yang indah dan khas serta sangat populer di kalangan masyarakat Jawa. Namun, tahukah Anda dari mana asal-usul tarian Baksa Kembang ini?

Asal-Usul Tari Baksa Kembang

Tari Baksa Kembang berasal dari sebuah cerita rakyat Jawa yang terkenal, yaitu legenda Roro Jonggrang. Legenda ini menceritakan tentang seorang putri cantik bernama Roro Jonggrang yang menjadi korban pengkhianatan dari seorang pangeran bernama Bandung Bondowoso. Pada akhirnya, Roro Jonggrang berhasil menaklukkan Bandung Bondowoso dengan membuat sebuah syarat yang mustahil dilakukan olehnya.

Dalam syarat tersebut, Roro Jonggrang meminta Bandung Bondowoso untuk membangun seribu candi dalam satu malam. Namun, Bandung Bondowoso hampir berhasil menyelesaikan tugas tersebut dengan bantuan para jin. Oleh karena itu, Roro Jonggrang meminta rakyat untuk memukul alat-alat dapur dan menyalakan api sebagai tanda fajar. Para jin yang membantu Bandung Bondowoso pun percaya bahwa fajar telah tiba, sehingga mereka langsung pergi meninggalkan Bandung Bondowoso sendirian.

Dari cerita inilah kemudian muncul sebuah tarian yang dikenal dengan nama Tari Baksa Kembang. Tarian ini menggambarkan gerakan para jin yang membantu Bandung Bondowoso dalam membangun seribu candi dalam satu malam. Gerakan dalam tarian ini sangat unik dan menarik, sehingga membuat penonton terpukau.

Unsur Tari Baksa Kembang

Tari Baksa Kembang memiliki beberapa unsur yang sangat khas dan menjadi ciri khas dari tarian ini. Unsur pertama adalah gerakan tariannya yang sangat lemah gemulai dan elegan. Gerakan ini diambil dari gerakan para jin yang membantu Bandung Bondowoso dalam membangun seribu candi dalam satu malam.

Unsur kedua adalah kostum yang digunakan dalam tarian ini. Kostum para penari terdiri dari baju kebaya, kain batik, dan sanggul rambut yang dihiasi dengan bunga-bunga. Kostum yang khas ini memberikan kesan yang sangat indah dan elegan pada penampilan para penari.

Unsur ketiga adalah musik pengiring yang digunakan dalam tarian ini. Musik pengiring yang digunakan terdiri dari gamelan dan kendang. Musik ini sangat khas dan memberikan kesan yang sangat tradisional pada tarian Baksa Kembang.

Makna Tari Baksa Kembang

Tarian Baksa Kembang memiliki makna yang sangat dalam dan memiliki pesan moral yang sangat penting. Makna dari tarian ini adalah tentang kekuatan iman dan keyakinan. Seperti yang terlihat dalam cerita Roro Jonggrang, kekuatan iman dan keyakinan Roro Jonggrang pada akhirnya berhasil mengalahkan Bandung Bondowoso.

Selain itu, tarian ini juga mengajarkan tentang keindahan dan keharmonisan. Gerakan yang indah dan lemah gemulai dalam tarian ini menggambarkan keindahan alam dan harmonisasi antara manusia dan alam.

Penutup

Tari Baksa Kembang adalah sebuah tarian tradisional yang sangat khas dan indah. Tarian ini berasal dari cerita rakyat Jawa yang terkenal, yaitu legenda Roro Jonggrang. Tarian ini memiliki unsur-unsur yang sangat khas, seperti gerakan yang lemah gemulai, kostum yang elegan, dan musik pengiring yang tradisional. Makna dari tarian ini sangat dalam dan memiliki pesan moral yang penting tentang kekuatan iman dan keindahan alam. Oleh karena itu, tarian Baksa Kembang harus terus dilestarikan agar tidak hilang begitu saja dari budaya Indonesia.

Artikel Tari Baksa Kembang Berasal dari

© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM