Pecahan merupakan bagian dari matematika yang seringkali membuat siswa merasa kesulitan. Salah satu operasi matematika yang sering dilakukan pada pecahan adalah penjumlahan. Namun, jika Anda memahami cara menghitungnya dengan benar, penjumlahan pecahan sebenarnya tidak terlalu sulit.
Definisi Pecahan
Pecahan adalah bilangan yang terdiri dari bagian-bagian sama besar yang terbagi dari suatu bilangan bulat. Pecahan biasanya ditulis dalam bentuk pecahan biasa, yaitu pecahan yang memiliki pembilang dan penyebut. Pembilang adalah bagian atas dari pecahan dan penyebut adalah bagian bawah dari pecahan.
Cara Menjumlahkan Pecahan dengan Penyebut Sama
Penjumlahan pecahan dengan penyebut sama sangat mudah dilakukan. Caranya adalah dengan menjumlahkan pembilang dari kedua pecahan dan menjadikan hasilnya sebagai pembilang dari pecahan baru. Kemudian, penyebutnya tetap sama dengan penyebut pecahan asli.
Contoh:
1/4 + 3/4 = (1+3)/4 = 4/4 = 1
Dalam contoh di atas, kedua pecahan memiliki penyebut yang sama, yaitu 4. Oleh karena itu, untuk menjumlahkannya, kita hanya perlu menjumlahkan pembilangnya saja.
Cara Menjumlahkan Pecahan dengan Penyebut Berbeda
Jika kedua pecahan memiliki penyebut yang berbeda, maka kita harus membuat kedua pecahan memiliki penyebut yang sama. Caranya adalah dengan mencari kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari kedua penyebut dan membuat kedua pecahan memiliki penyebut yang sama dengan KPK tersebut.
Contoh:
2/3 + 1/4
KPK dari 3 dan 4 adalah 12. Oleh karena itu, kita harus membuat kedua pecahan memiliki penyebut yang sama dengan 12.
2/3 x 4/4 = 8/12
1/4 x 3/3 = 3/12
Sekarang, kedua pecahan memiliki penyebut yang sama, yaitu 12. Selanjutnya, kita bisa menjumlahkan kedua pecahan tersebut.
8/12 + 3/12 = 11/12
Cara Menjumlahkan Tiga atau Lebih Pecahan
Untuk menjumlahkan tiga atau lebih pecahan, kita bisa menggunakan salah satu dari dua cara di atas. Jika semua penyebut pecahan sama, maka kita bisa menjumlahkan pembilangnya saja. Namun, jika penyebut pecahan berbeda, maka kita harus membuat semua pecahan memiliki penyebut yang sama dengan KPK-nya.
Cara Mempermudah Penjumlahan Pecahan
Jika operasi penjumlahan pecahan terlihat sulit untuk Anda, ada beberapa trik yang bisa Anda gunakan untuk mempermudahnya. Beberapa trik tersebut antara lain:
1. Cari KPK dari semua penyebut pecahan dan ubah semua pecahan menjadi pecahan dengan penyebut yang sama.
2. Gunakan bilangan bulat untuk membantu Anda menjumlahkan pecahan dengan penyebut berbeda. Misalnya, jika Anda ingin menjumlahkan 2/5 dan 3/8, Anda bisa menambahkan 1/2 pada kedua pecahan tersebut sehingga penyebutnya menjadi sama. Sehingga, 2/5 + 3/8 = (4+3)/8 = 7/8.
3. Gunakan tabel untuk mencari pecahan-persentase-desimal yang setara. Tabel ini bisa mempermudah Anda dalam menghitung operasi antara pecahan, persentase, dan desimal.
Contoh Soal Penjumlahan Pecahan
1. 1/2 + 2/3
KPK dari 2 dan 3 adalah 6. Oleh karena itu, kita harus membuat kedua pecahan memiliki penyebut yang sama dengan 6.
1/2 x 3/3 = 3/6
2/3 x 2/2 = 4/6
Sekarang, kedua pecahan memiliki penyebut yang sama, yaitu 6. Selanjutnya, kita bisa menjumlahkan kedua pecahan tersebut.
3/6 + 4/6 = 7/6
2. 2/5 + 3/8
KPK dari 5 dan 8 adalah 40. Oleh karena itu, kita harus membuat kedua pecahan memiliki penyebut yang sama dengan 40.
2/5 x 8/8 = 16/40
3/8 x 5/5 = 15/40
Sekarang, kedua pecahan memiliki penyebut yang sama, yaitu 40. Selanjutnya, kita bisa menjumlahkan kedua pecahan tersebut.
16/40 + 15/40 = 31/40
Kesimpulan
Menghitung penjumlahan pecahan sebenarnya tidak terlalu sulit jika Anda memahami cara menghitungnya dengan benar. Ada dua cara untuk menjumlahkan pecahan, yaitu dengan penyebut sama dan penyebut berbeda. Jika penyebut pecahan berbeda, maka kita harus membuat semua pecahan memiliki penyebut yang sama dengan KPK-nya. Selain itu, ada beberapa trik yang bisa Anda gunakan untuk mempermudah penjumlahan pecahan, seperti mencari KPK, menggunakan bilangan bulat, dan menggunakan tabel pecahan-persentase-desimal yang setara.
Artikel Penjumlahan Pecahan: Cara Mudah Menghitung Pecahan
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
