Diskon adalah potongan harga yang diberikan pada suatu barang atau jasa. Diskon biasanya diberikan untuk menarik minat konsumen agar membeli produk tersebut. Namun, seringkali konsumen bingung dalam menghitung diskon yang diberikan. Berikut adalah cara menghitung diskon dengan mudah:
1. Menentukan Harga Awal
Langkah pertama dalam menghitung diskon adalah menentukan harga awal produk atau jasa yang akan didiskon. Harga awal ini merupakan harga sebelum diskon diberikan. Sebagai contoh, jika harga awal sebuah produk adalah Rp. 100.000,- maka harga tersebut akan menjadi patokan dalam menghitung diskon.
2. Menentukan Persentase Diskon
Langkah berikutnya adalah menentukan persentase diskon yang diberikan. Persentase diskon biasanya dinyatakan dalam persen. Sebagai contoh, jika sebuah produk diberikan diskon 20%, maka persentase diskonnya adalah 20% atau 0,2 jika diubah ke desimal.
3. Menghitung Besar Diskon
Setelah mengetahui harga awal dan persentase diskon, langkah selanjutnya adalah menghitung besar diskon yang diberikan. Caranya adalah dengan mengalikan harga awal dengan persentase diskon. Sebagai contoh, jika harga awal sebuah produk adalah Rp. 100.000,- dan diberikan diskon 20%, maka besar diskonnya adalah:
Besar Diskon = Harga Awal x Persentase Diskon
= Rp. 100.000,- x 0,2
= Rp. 20.000,-
Jadi, besar diskon yang diberikan adalah Rp. 20.000,-.
4. Menghitung Harga Setelah Diskon
Langkah terakhir adalah menghitung harga setelah diskon. Caranya adalah dengan mengurangi harga awal dengan besar diskon. Sebagai contoh, jika harga awal sebuah produk adalah Rp. 100.000,- dan diberikan diskon 20%, maka harga setelah diskon adalah:
Harga Setelah Diskon = Harga Awal – Besar Diskon
= Rp. 100.000,- – Rp. 20.000,-
= Rp. 80.000,-
Jadi, harga setelah diskon adalah Rp. 80.000,-.
5. Contoh Soal Menghitung Diskon
Untuk lebih memahami cara menghitung diskon, berikut adalah contoh soal:
Sebuah toko memberikan diskon 10% untuk sebuah produk yang harga normalnya Rp. 200.000,-. Berapakah harga setelah diskon?
Langkah pertama adalah menentukan harga awal, yaitu Rp. 200.000,-.
Langkah kedua adalah menentukan persentase diskon, yaitu 10% atau 0,1 jika diubah ke desimal.
Langkah ketiga adalah menghitung besar diskon, yaitu:
Besar Diskon = Harga Awal x Persentase Diskon
= Rp. 200.000,- x 0,1
= Rp. 20.000,-
Langkah terakhir adalah menghitung harga setelah diskon, yaitu:
Harga Setelah Diskon = Harga Awal – Besar Diskon
= Rp. 200.000,- – Rp. 20.000,-
= Rp. 180.000,-
Jadi, harga setelah diskon adalah Rp. 180.000,-.
Kesimpulan
Menghitung diskon sebenarnya sangat mudah. Yang perlu dilakukan adalah menentukan harga awal, persentase diskon, besar diskon, dan harga setelah diskon. Dengan mengetahui cara menghitung diskon, konsumen dapat lebih mudah dalam memilih produk yang diinginkan dan membandingkan harga sebelum dan setelah diskon.
Artikel Cara Menghitung Diskon
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM