Zina merupakan salah satu dosa besar dalam Islam. Zina terbagi menjadi dua jenis, yaitu zina muhsan dan zina ghairu muhsan. Zina muhsan adalah hubungan seksual yang dilakukan oleh seseorang yang sudah menikah dengan orang selain pasangan sahnya. Hukumannya sangat berat, bahkan termasuk di antara dosa-dosa yang paling besar.
Bagaimana hukuman bagi pelaku zina muhsan? Simak ulasan berikut ini.
Hukuman Zina Muhsan dalam Islam
Menurut hukum Islam, zina muhsan adalah dosa besar yang hukumannya sangat berat. Hukuman bagi pelaku zina muhsan adalah rajam, yaitu dilempari batu hingga mati. Hukuman ini berlaku bagi kedua pelaku zina, baik laki-laki maupun perempuan. Namun, hukuman ini hanya diberlakukan jika pelakunya sudah menikah.
Sedangkan jika pelaku zina muhsan belum menikah, maka hukumannya adalah seratus kali cambukan dan diasingkan dari masyarakat selama satu tahun. Setelah itu, pelaku zina muhsan harus menikah dengan pasangan yang telah mereka zinai.
Alasan Mengapa Zina Muhsan Dihukum Berat
Hukuman yang berat bagi pelaku zina muhsan diberlakukan karena tindakan tersebut merusak tatanan keluarga dan masyarakat. Dalam Islam, pernikahan adalah sunnah yang dianjurkan, karena dapat menjamin keutuhan keluarga dan masyarakat. Dengan melakukan zina, maka akan merusak tatanan keluarga dan masyarakat secara umum.
Selain itu, zina muhsan juga dapat merusak hubungan suami istri. Jika seorang suami atau istri melakukan zina muhsan, maka sudah jelas bahwa hubungan suami istri tersebut sudah tidak lagi harmonis dan tidak lagi menghargai pasangan masing-masing. Hal ini dapat memicu terjadinya perceraian atau bahkan kekerasan dalam rumah tangga.
Bagaimana Cara Menghindari Zina Muhsan?
Menghindari zina muhsan dapat dilakukan dengan cara menjaga diri dari godaan syahwat. Berikut ini beberapa cara untuk menghindari zina muhsan:
- Menjaga pandangan dari hal-hal yang dapat memicu syahwat.
- Menjaga jarak dengan lawan jenis.
- Menghindari tempat-tempat yang tidak layak.
- Menghindari pergaulan bebas.
- Meningkatkan ibadah dan taqwa kepada Allah SWT.
Apa Itu Zina Ghairu Muhsan?
Selain zina muhsan, ada juga zina ghairu muhsan. Zina ghairu muhsan adalah hubungan seksual yang dilakukan oleh seseorang yang belum menikah dengan orang selain pasangan sahnya. Hukumannya lebih ringan dibandingkan dengan zina muhsan, yaitu seratus kali cambukan.
Bagaimana cara menghindari zina ghairu muhsan? Cara menghindari zina ghairu muhsan tidak jauh berbeda dengan menghindari zina muhsan. Menjaga diri dari godaan syahwat dan menjaga pergaulan dengan lawan jenis adalah kunci untuk menghindari zina ghairu muhsan.
Kesimpulan
Zina muhsan adalah dosa besar yang hukumannya sangat berat. Hukuman bagi pelaku zina muhsan adalah rajam, yaitu dilempari batu hingga mati. Hukuman ini berlaku bagi kedua pelaku zina, baik laki-laki maupun perempuan. Sedangkan hukuman bagi pelaku zina ghairu muhsan adalah seratus kali cambukan.
Untuk menghindari zina muhsan dan zina ghairu muhsan, kita harus selalu menjaga diri dari godaan syahwat dan menjaga pergaulan dengan lawan jenis. Selain itu, meningkatkan ibadah dan taqwa kepada Allah SWT juga dapat membantu kita untuk menghindari perbuatan yang dilarang dalam Islam.
