Cara Perhitungan PPh 21 Desember

Hello Sobat Teknobgt! Apa kabar? Pajak Penghasilan (PPh) adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap warga negara yang memiliki penghasilan. PPh 21 merupakan pajak yang dikenakan pada penghasilan karyawan yang diterima setiap bulannya. Pajak ini harus dilaporkan dan dibayarkan setiap bulannya. Pada artikel kali ini, kita akan membahas cara perhitungan PPh 21 untuk bulan Desember.

Pengertian PPh 21

Sebelum membahas cara perhitungan PPh 21 Desember, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu PPh 21. PPh 21 adalah pajak penghasilan yang dikenakan pada penghasilan karyawan yang diterima setiap bulannya. Pajak ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan. PPh 21 harus dibayarkan oleh pihak pengusaha atau pemberi kerja dan dilaporkan setiap bulannya.

Cara Perhitungan PPh 21 Desember

Setelah memahami apa itu PPh 21, kita akan membahas cara perhitungan PPh 21 untuk bulan Desember. Berikut langkah-langkahnya:

1. Hitung Penghasilan Bruto

Langkah pertama dalam perhitungan PPh 21 adalah menghitung penghasilan bruto. Penghasilan bruto adalah penghasilan karyawan sebelum dipotong PPh 21 dan biaya-biaya lainnya. Penghasilan bruto dapat dihitung dengan menjumlahkan semua penghasilan karyawan yang diterima dalam satu bulan.

2. Kurangkan Penghasilan Tidak Kena Pajak

Setelah menghitung penghasilan bruto, langkah selanjutnya adalah mengurangkan penghasilan tidak kena pajak. Penghasilan tidak kena pajak adalah penghasilan yang tidak dikenakan pajak. Penghasilan tidak kena pajak dapat dilihat pada Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.

3. Kurangkan PTKP

Setelah mengurangkan penghasilan tidak kena pajak, langkah selanjutnya adalah mengurangkan PTKP (Pengurang Pajak Karyawan). PTKP adalah pengurang pajak yang diberikan kepada karyawan yang memiliki tanggungan keluarga. Besar PTKP berbeda-beda tergantung pada status karyawan dan jumlah tanggungan keluarga.

4. Hitung PPh 21

Setelah mengurangkan penghasilan tidak kena pajak dan PTKP, langkah selanjutnya adalah menghitung PPh 21. PPh 21 dapat dihitung dengan menggunakan tarif yang telah ditentukan oleh pemerintah. Tarif PPh 21 untuk tahun 2021 adalah sebagai berikut:

• Penghasilan Tidak Lebih dari Rp 50.000.000: 5%
• Penghasilan Lebih dari Rp 50.000.000 s.d. Rp 250.000.000: 15%
• Penghasilan Lebih dari Rp 250.000.000 s.d. Rp 500.000.000: 25%
• Penghasilan Lebih dari Rp 500.000.000: 30%

5. Potong PPh 21

Setelah menghitung PPh 21, langkah terakhir adalah memotong PPh 21 dari penghasilan karyawan. PPh 21 yang telah dipotong harus dilaporkan dan dibayarkan setiap bulannya.

FAQ

1. Apa itu PPh 21?

PPh 21 adalah pajak penghasilan yang dikenakan pada penghasilan karyawan yang diterima setiap bulannya.

2. Bagaimana cara perhitungan PPh 21 untuk bulan Desember?

Langkah-langkah perhitungan PPh 21 untuk bulan Desember adalah menghitung penghasilan bruto, mengurangkan penghasilan tidak kena pajak, mengurangkan PTKP, menghitung PPh 21, dan memotong PPh 21.

3. Apa saja tarif PPh 21 untuk tahun 2021?

• Penghasilan Tidak Lebih dari Rp 50.000.000: 5%
• Penghasilan Lebih dari Rp 50.000.000 s.d. Rp 250.000.000: 15%
• Penghasilan Lebih dari Rp 250.000.000 s.d. Rp 500.000.000: 25%
• Penghasilan Lebih dari Rp 500.000.000: 30%

4. Apakah PPh 21 harus dilaporkan dan dibayarkan setiap bulannya?

Ya, PPh 21 harus dilaporkan dan dibayarkan setiap bulannya.

5. Apakah PTKP berbeda-beda tergantung pada status karyawan dan jumlah tanggungan keluarga?

Ya, besar PTKP berbeda-beda tergantung pada status karyawan dan jumlah tanggungan keluarga.

6. Apa saja penghasilan tidak kena pajak?

Penghasilan tidak kena pajak adalah penghasilan yang tidak dikenakan pajak. Penghasilan tidak kena pajak dapat dilihat pada Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.

Kesimpulan

Demikianlah cara perhitungan PPh 21 Desember. Perhitungan PPh 21 harus dilakukan setiap bulannya dan dilaporkan serta dibayarkan tepat waktu. Dengan melakukan perhitungan PPh 21 dengan benar, kita dapat memenuhi kewajiban pajak dan menghindari sanksi dari pemerintah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Teknobgt. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Cara Perhitungan PPh 21 Desember