TEKNOBGT
Cara Menghitung Validitas dan Reliabilitas di SPSS
Cara Menghitung Validitas dan Reliabilitas di SPSS

Cara Menghitung Validitas dan Reliabilitas di SPSS

Hello Sobat TeknoBgt! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai bagaimana cara menghitung validitas dan reliabilitas di SPSS. Bagi kamu yang sedang melakukan penelitian, pastinya ingin mengetahui seberapa valid dan reliabel data yang kamu miliki, bukan? Nah, di artikel ini kami akan memberikan penjelasan lengkap mengenai langkah-langkah menghitung validitas dan reliabilitas di SPSS.

Apa Itu Validitas?

Validitas adalah ukuran seberapa jauh instrumen pengukur dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam penelitian, validitas sangat penting untuk memastikan data yang diperoleh benar-benar mengukur variabel yang hendak diteliti. Ada beberapa jenis validitas yang harus diperhatikan dalam penelitian, yaitu:

  1. Validitas Konstruk
  2. Validitas Isi
  3. Validitas Kriteria

Validitas Konstruk

Validitas konstruk mengukur sejauh mana variabel yang diukur dapat mengukur konsep yang diinginkan. Dalam menghitung validitas konstruk, ada dua metode yang dapat digunakan, yaitu:

  • Korelasi Produk-Moment Pearson
  • Korelasi Spearman-Brown

Metode korelasi digunakan untuk mengukur seberapa berkorelasi antara instrumen yang diukur dengan instrumen lain yang telah diakui validitasnya. Semakin tinggi korelasi, maka semakin tinggi juga validitas instrumen tersebut.

Validitas Isi

Validitas isi mengukur seberapa baik instrumen tersebut mencakup keseluruhan konsep yang hendak diukur. Untuk menghitung validitas isi, dapat digunakan teknik analisis isi atau content validity ratio (CVR).

Teknik analisis isi dilakukan dengan menganalisis kesesuaian antara instrumen yang diukur dengan teori yang digunakan dalam penelitian. Sedangkan CVR dilakukan dengan meminta ahli di bidang yang sama untuk menilai kesesuaian instrumen yang diukur dengan teori yang digunakan dalam penelitian.

Validitas Kriteria

Validitas kriteria mengukur seberapa jauh instrumen pengukur dapat memprediksi variabel lain yang berkaitan dengan konsep yang sedang diteliti. Untuk menghitung validitas kriteria, dapat digunakan teknik korelasi. Semakin tinggi korelasi antara instrumen yang diukur dengan variabel lainnya, maka semakin valid juga instrumen tersebut.

Apa Itu Reliabilitas?

Reliabilitas adalah ukuran seberapa konsisten dan akurat instrumen pengukur dalam mengukur variabel yang sama pada waktu yang berbeda. Dalam penelitian, reliabilitas sangat penting untuk memastikan data yang diperoleh dapat diandalkan dan konsisten. Ada beberapa jenis reliabilitas yang harus diperhatikan dalam penelitian, yaitu:

  1. Reliabilitas Internal
  2. Reliabilitas Test-Retest
  3. Reliabilitas Paralel

Reliabilitas Internal

Reliabilitas internal mengukur seberapa konsisten hasil pengukuran pada saat yang sama. Ada dua teknik yang dapat digunakan untuk menghitung reliabilitas internal, yaitu:

  • Koefisien Alpha Cronbach
  • Koefisien Spearman-Brown

Metode koefisien alpha cronbach digunakan untuk mengukur seberapa konsisten suatu instrumen pengukur, sedangkan koefisien spearman-brown digunakan untuk mengukur reliabilitas setelah instrumen pengukur diperbaiki.

Reliabilitas Test-Retest

Reliabilitas test-retest mengukur seberapa konsisten hasil pengukuran pada waktu yang berbeda. Untuk menghitung reliabilitas test-retest, dapat digunakan teknik korelasi antara hasil pengukuran pada waktu yang berbeda. Semakin tinggi korelasinya, maka semakin tinggi reliabilitasnya.

Reliabilitas Paralel

Reliabilitas paralel mengukur seberapa konsisten hasil pengukuran dengan menggunakan dua instrumen pengukur yang sejenis. Dalam menghitung reliabilitas paralel, dapat digunakan teknik korelasi antara kedua instrumen pengukur.

Cara Menghitung Validitas dan Reliabilitas di SPSS

Setelah memahami apa itu validitas dan reliabilitas, selanjutnya adalah bagaimana cara menghitungnya di SPSS. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Menghitung Validitas

Untuk menghitung validitas di SPSS, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Masukkan data yang hendak dihitung validitasnya ke dalam SPSS.
  2. Pilih menu Analyze – Scale – Reliability Analysis.
  3. Pada jendela Reliability Analysis, pilih variabel-variabel yang hendak dihitung validitasnya.
  4. Pada jendela Reliability Analysis, pilih metode korelasi yang akan digunakan untuk menghitung validitas. Misalnya, Pearson atau Spearman.
  5. Klik tombol Statistics dan centang kotak Corrected Item-Total Correlation dan Average Inter-Item Correlation untuk memperoleh informasi mengenai validitas.
  6. Klik tombol OK untuk memulai perhitungan.

Menghitung Reliabilitas

Untuk menghitung reliabilitas di SPSS, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Masukkan data yang hendak dihitung reliabilitasnya ke dalam SPSS.
  2. Pilih menu Analyze – Scale – Reliability Analysis.
  3. Pada jendela Reliability Analysis, pilih variabel-variabel yang hendak dihitung reliabilitasnya.
  4. Pada jendela Reliability Analysis, pilih metode reliabilitas yang akan digunakan untuk menghitung reliabilitas. Misalnya, Cronbach’s Alpha atau Test-Retest.
  5. Klik tombol Statistics dan centang kotak Alpha jika menggunakan metode Cronbach’s Alpha atau Test-Retest.
  6. Klik tombol OK untuk memulai perhitungan.

FAQ

Apa beda validitas dan reliabilitas?

Validitas mengukur sejauh mana instrumen pengukur dapat mengukur apa yang seharusnya diukur, sedangkan reliabilitas mengukur seberapa konsisten dan akurat instrumen pengukur dalam mengukur variabel yang sama pada waktu yang berbeda.

Apa jenis-jenis validitas yang harus diperhatikan dalam penelitian?

Jenis-jenis validitas yang harus diperhatikan dalam penelitian adalah validitas konstruk, validitas isi, dan validitas kriteria.

Apa jenis-jenis reliabilitas yang harus diperhatikan dalam penelitian?

Jenis-jenis reliabilitas yang harus diperhatikan dalam penelitian adalah reliabilitas internal, reliabilitas test-retest, dan reliabilitas paralel.

Bagaimana cara menghitung validitas di SPSS?

Untuk menghitung validitas di SPSS, dapat dilakukan dengan cara memilih menu Analyze – Scale – Reliability Analysis, lalu memilih variabel-variabel yang hendak dihitung validitasnya dan memilih metode korelasi yang akan digunakan untuk menghitung validitas.

Bagaimana cara menghitung reliabilitas di SPSS?

Untuk menghitung reliabilitas di SPSS, dapat dilakukan dengan cara memilih menu Analyze – Scale – Reliability Analysis, lalu memilih variabel-variabel yang hendak dihitung reliabilitasnya dan memilih metode reliabilitas yang akan digunakan untuk menghitung reliabilitas.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung Validitas dan Reliabilitas di SPSS