Halo Sobat TeknoBgt, apakah kalian pernah bertanya-tanya berapa umur dari suatu perusahaan? Mengetahui umur sebuah perusahaan bisa memberi kita gambaran tentang seberapa stabil perusahaan tersebut dan juga akan menginspirasi kita untuk mengetahui sejarah di balik perusahaan tersebut. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara menghitung umur perusahaan secara mudah dan simpel.
Pendahuluan
Sebelum masuk ke dalam pembahasan mengenai cara menghitung umur perusahaan, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu apa itu umur perusahaan. Umur perusahaan bisa diartikan sebagai rentang waktu dari tanggal pendirian perusahaan hingga saat ini. Dalam perhitungan ini, kita akan menggunakan tanggal akta pendirian perusahaan.
Penting untuk diketahui bahwa umur perusahaan dan usia perusahaan memiliki perbedaan. Usia perusahaan memiliki keterkaitan dengan aspek hukum, sementara umur perusahaan adalah rentang waktu sejak pendirian.
Perhitungan Umur Perusahaan
Ada beberapa cara untuk menghitung umur perusahaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas 2 cara yang paling umum digunakan.
Metode 1: Menghitung Umur Perusahaan Dari Tanggal Akta Pendirian
Cara pertama yang umum digunakan untuk menghitung umur perusahaan adalah dengan menghitung rentang waktu dari tanggal akta pendirian perusahaan hingga saat ini. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung umur perusahaan dengan metode ini:
Langkah-langkah | Keterangan |
1 | Temukan akta pendirian perusahaan |
2 | Carilah data terkait tanggal akta pendirian perusahaan |
3 | Tentukan tanggal hari ini |
4 | Hitung selisih rentang waktu antara tanggal akta pendirian perusahaan dan tanggal hari ini |
Dalam menghitung selisih rentang waktu antara tanggal akta pendirian perusahaan dan tanggal hari ini, bisa menggunakan rumus seperti berikut ini:
Rentang waktu = Tanggal hari ini – Tanggal akta pendirian perusahaan
Metode 2: Menghitung Umur Perusahaan Dari Tahun Pendirian
Cara kedua yang umum digunakan untuk menghitung umur perusahaan adalah dengan menggunakan tahun pendirian perusahaan. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung umur perusahaan dengan metode ini:
Langkah-langkah | Keterangan |
1 | Temukan informasi terkait tahun pendirian perusahaan |
2 | Tentukan tahun hari ini |
3 | Hitung selisih antara tahun hari ini dan tahun pendirian perusahaan |
Dalam menghitung selisih antara tahun hari ini dan tahun pendirian perusahaan, bisa menggunakan rumus seperti berikut ini:
Umur perusahaan = Tahun hari ini – Tahun pendirian perusahaan
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan terkait dengan cara menghitung umur perusahaan:
1. Apa yang dimaksud dengan umur perusahaan?
Umur perusahaan bisa diartikan sebagai rentang waktu dari tanggal pendirian perusahaan hingga saat ini.
2. Apa perbedaan antara umur perusahaan dan usia perusahaan?
Usia perusahaan memiliki keterkaitan dengan aspek hukum, sementara umur perusahaan adalah rentang waktu sejak pendirian.
3. Bagaimana cara menghitung umur perusahaan?
Cara menghitung umur perusahaan bisa dilakukan dengan menggunakan tanggal akta pendirian perusahaan atau dengan menggunakan tahun pendirian perusahaan.
4. Apa manfaat dari mengetahui umur sebuah perusahaan?
Mengetahui umur sebuah perusahaan bisa memberi kita gambaran tentang seberapa stabil perusahaan tersebut dan juga akan menginspirasi kita untuk mengetahui sejarah di balik perusahaan tersebut.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang cara menghitung umur perusahaan. Ada 2 metode yang umum digunakan dalam menghitung umur perusahaan, yaitu dengan menggunakan tanggal akta pendirian perusahaan dan dengan menggunakan tahun pendirian perusahaan. Penting untuk diketahui bahwa umur perusahaan dan usia perusahaan memiliki perbedaan. Semoga artikel ini dapat membantu Sobat TeknoBgt dalam menghitung umur perusahaan.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.