TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick Internet
Assalamualaikum Sobat TeknoBgt, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung uang pesangon pensiun. Bagi Sobat TeknoBgt yang sedang mempersiapkan pensiun atau sudah memasuki masa pensiun, mengetahui cara menghitung uang pesangon pensiun adalah hal yang penting untuk dipelajari. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa Itu Uang Pesangon Pensiun?
Uang pesangon pensiun adalah uang yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan yang akan memasuki masa pensiun atau berhenti bekerja. Uang pesangon pensiun ini dihitung berdasarkan lama kerja dan gaji yang diterima oleh karyawan.
Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi Besar Uang Pesangon Pensiun?
Beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya uang pesangon pensiun antara lain:
| Faktor | Keterangan |
|---|---|
| Lama Kerja | Semakin lama karyawan bekerja, semakin besar uang pesangon pensiun yang diterima. |
| Gaji | Semakin besar gaji yang diterima oleh karyawan, semakin besar uang pesangon pensiun yang diterima. |
| Usia | Semakin tua karyawan, semakin besar uang pesangon pensiun yang diterima. |
Cara Menghitung Uang Pesangon Pensiun
1. Hitung Gaji Pokok dan Tunjangan Tetap
Untuk menghitung uang pesangon pensiun, pertama-tama Sobat TeknoBgt perlu menghitung gaji pokok dan tunjangan tetap yang diterima selama bekerja.
Contoh:
– Gaji pokok: Rp 5.000.000
– Tunjangan tetap: Rp 2.000.000
2. Hitung Tunjangan Kinerja
Setelah itu, Sobat TeknoBgt perlu menghitung tunjangan kinerja yang diterima selama bekerja. Tunjangan kinerja dihitung berdasarkan persentase dari gaji pokok. Jumlah persentase ini biasanya tertera pada perjanjian kerja atau surat keputusan yang diterima oleh karyawan.
Contoh:
– Persentase tunjangan kinerja: 20%
– Gaji pokok: Rp 5.000.000
– Tunjangan kinerja: 20% x Rp 5.000.000 = Rp 1.000.000
3. Hitung Uang Makan dan Transport
Selain itu, Sobat TeknoBgt perlu menghitung uang makan dan transport yang diterima selama bekerja.
Contoh:
– Uang makan: Rp 50.000/hari x 22 hari = Rp 1.100.000
– Uang transport: Rp 500.000/bulan x 12 bulan = Rp 6.000.000
4. Hitung Uang Lembur
Jika Sobat TeknoBgt sering melakukan lembur, perhitungannya adalah:
– Uang lembur: jumlah jam lembur x tarif lembur
Contoh:
– Jumlah jam lembur: 100 jam
– Tarif lembur: Rp 50.000/jam
– Uang lembur: 100 jam x Rp 50.000 = Rp 5.000.000
5. Hitung Uang Cuti Tahunan
Jika Sobat TeknoBgt memiliki sisa cuti tahunan yang belum diambil, uang cuti tahunan dapat dihitung sebagai berikut:
– Uang cuti tahunan: jumlah hari cuti x gaji pokok/hari
Contoh:
– Jumlah hari cuti: 10 hari
– Gaji pokok: Rp 5.000.000
– Uang cuti tahunan: 10 hari x Rp 5.000.000/30 = Rp 1.666.666
6. Hitung Pesangon
Setelah Sobat TeknoBgt menghitung semua komponen di atas, maka dapat dilakukan perhitungan uang pesangon pensiun sebagai berikut:
– Pesangon pensiun: (gaji pokok + tunjangan tetap + tunjangan kinerja + uang makan + uang transport + uang lembur + uang cuti tahunan) x lama kerja x 2/3
Contoh:
– Gaji pokok: Rp 5.000.000
– Tunjangan tetap: Rp 2.000.000
– Tunjangan kinerja: Rp 1.000.000
– Uang makan: Rp 1.100.000
– Uang transport: Rp 6.000.000
– Uang lembur: Rp 5.000.000
– Uang cuti tahunan: Rp 1.666.666
– Lama kerja: 10 tahun
– Pesangon pensiun: (Rp 5.000.000 + Rp 2.000.000 + Rp 1.000.000 + Rp 1.100.000 + Rp 6.000.000 + Rp 5.000.000 + Rp 1.666.666) x 10 x 2/3 = Rp 58.333.333
FAQ
1. Apa Saja Yang Dapat Dihitung untuk Menghitung Uang Pesangon Pensiun?
Beberapa komponen yang dapat dihitung untuk menghitung uang pesangon pensiun antara lain: gaji pokok, tunjangan tetap, tunjangan kinerja, uang makan dan transport, uang lembur, dan uang cuti tahunan.
2. Bagaimana Cara Menghitung Uang Pesangon Pensiun?
Cara menghitung uang pesangon pensiun adalah dengan menjumlahkan semua komponen yang dapat dihitung dan dikalikan dengan lama kerja karyawan dan 2/3.
3. Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi Besar Uang Pesangon Pensiun?
Beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya uang pesangon pensiun antara lain: lama kerja, gaji, dan usia.
Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya
Demikianlah pembahasan kita tentang cara menghitung uang pesangon pensiun. Dengan mengetahui cara menghitung uang pesangon pensiun yang benar, Sobat TeknoBgt dapat mempersiapkan masa pensiun dengan lebih baik. Jangan lupa bagikan artikel ini kepada teman dan keluarga yang membutuhkan informasi ini. Terima kasih sudah membaca dan semoga bermanfaat.
