Cara Menghitung Tunjangan Transportasi untuk Para Pekerja
Cara Menghitung Tunjangan Transportasi untuk Para Pekerja

Cara Menghitung Tunjangan Transportasi untuk Para Pekerja

Salam hangat, Sobat TeknoBgt! Bagi para pekerja, tunjangan transportasi menjadi salah satu tunjangan yang penting dalam melaksanakan pekerjaan mereka sehari-hari. Selain itu, perhitungan tunjangan transportasi juga perlu diperhatikan agar tidak terjadi kesalahan dalam penggajian. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas cara menghitung tunjangan transportasi dengan mudah dan tepat. Simak yuk!

Apa itu Tunjangan Transportasi?

Tunjangan transportasi merupakan tunjangan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan sebagai bentuk kompensasi atas pengeluaran yang dikeluarkan saat melakukan perjalanan dinas, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun fasilitas transportasi umum. Besaran tunjangan transportasi tersebut biasanya diatur dalam perjanjian kerja atau kebijakan perusahaan.

Bagaimana Cara Menghitung Tunjangan Transportasi?

Untuk menghitung tunjangan transportasi, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Periksa peraturan perusahaan. Pastikan bahwa perusahaan tempat Anda bekerja memiliki peraturan atau kebijakan yang mengatur mengenai besaran tunjangan transportasi.
  2. Hitung jarak tempuh. Perhitungan jarak tempuh biasanya dilakukan dengan mengukur jarak tempuh dari rumah karyawan ke tempat kerja. Anda dapat menggunakan aplikasi peta online untuk memudahkan penghitungan jarak.
  3. Hitung besaran tunjangan. Besaran tunjangan transportasi biasanya dihitung berdasarkan jarak tempuh dan bahan bakar yang digunakan. Anda dapat mengacu pada peraturan perusahaan untuk mengetahui besaran tunjangan yang diberikan.

Contoh Perhitungan Tunjangan Transportasi

Jarak TempuhBahan BakarBesaran Tunjangan
0-10 kmMotorRp. 50.000,-
10-30 kmMobilRp. 100.000,-
>30 kmBusRp. 150.000,-

Contoh perhitungan tunjangan transportasi untuk karyawan yang menggunakan mobil dan menempuh jarak 15 km:

  1. Hitung besaran tunjangan transportasi yang diberikan untuk jarak 10-30 km, yaitu Rp. 100.000,-
  2. Bagi jarak tempuh yang ditempuh (15 km) dengan jarak tempuh maksimal pada kisaran besaran tunjangan (20 km) sehingga didapatkan koefisien 0,75 (15 km / 20 km).
  3. Hitung besaran tunjangan yang didapatkan dengan mengalikan besaran tunjangan dengan koefisien, sehingga didapatkan tunjangan transportasi sebesar Rp. 75.000,-

FAQ

Apakah Tunjangan Transportasi harus Diberikan oleh Perusahaan?

Tidak selalu. Tunjangan transportasi bukan merupakan tunjangan yang wajib diberikan oleh perusahaan. Namun, dalam beberapa perusahaan, tunjangan transportasi merupakan salah satu bentuk tunjangan yang diberikan sebagai fasilitas karyawan.

Apakah Tunjangan Transportasi Termasuk dalam Penghasilan Kena Pajak?

Ya, tunjangan transportasi termasuk dalam penghasilan kena pajak dan akan tercantum dalam slip gaji. Oleh karena itu, besaran pajak yang harus dibayarkan setiap bulannya juga akan bertambah sesuai dengan besaran tunjangan yang diterima.

Berapa Besaran Tunjangan Transportasi yang Wajar?

Besaran tunjangan transportasi yang wajar tergantung pada peraturan perusahaan atau kebijakan yang diterapkan. Namun, besaran tunjangan transportasi biasanya dihitung berdasarkan jarak tempuh dan bahan bakar yang digunakan, seperti contoh perhitungan di atas.

Kesimpulan

Demikianlah cara menghitung tunjangan transportasi yang dapat Sobat TeknoBgt terapkan dalam pekerjaan sehari-hari. Selalu periksa peraturan perusahaan dan pastikan bahwa perhitungan tunjangan transportasi dilakukan secara tepat agar tidak terjadi kesalahan dalam penggajian. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Tunjangan Transportasi untuk Para Pekerja