Cara Menghitung Rendemen Tepung
Cara Menghitung Rendemen Tepung

Cara Menghitung Rendemen Tepung

Halo Sobat TeknoBgt! Kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung rendemen tepung. Rendemen tepung sendiri adalah perbandingan antara berat tepung yang diperoleh dengan berat bahan yang digunakan. Rendemen tepung ini sangat penting untuk diketahui terutama bagi pengusaha makanan atau pangan. Dengan mengetahui rendemen tepung, pengusaha dapat menghitung biaya bahan yang diperlukan dan juga menentukan harga jual sehingga dapat memaksimalkan keuntungan dalam usaha mereka. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang cara menghitung rendemen tepung.

Apa itu Rendemen Tepung?

Sebelum kita membahas cara menghitung rendemen tepung, alangkah baiknya jika kita mengetahui terlebih dahulu definisi dari rendemen tepung. Rendemen tepung sendiri adalah perbandingan antara berat tepung yang diperoleh dengan berat bahan yang digunakan. Pada umumnya, rendemen tepung ini dihitung berdasarkan berat bahan kering yang digunakan. Dalam hal ini, bahan kering yang dimaksud adalah bahan yang tidak mengandung air seperti tepung, gula, mentega, dan lain sebagainya.

Sebagai contoh, jika kita menggunakan 250 gram tepung terigu untuk membuat 10 buah roti, maka rendemen tepung yang diperoleh adalah:

BahanBeratSebelum PengolahanSetelah Pengolahan
Tepung Terigu250 gram250 gram250 gram
Air120 gram120 gram0 gram
Gula50 gram50 gram50 gram
Ragi5 gram5 gram5 gram
Garam5 gram5 gram5 gram
Total430 gram430 gram310 gram

Dari tabel di atas, dapat kita hitung:

Rendemen Tepung = Berat Tepung Terigu yang Digunakan / Total Berat Bahan Kering yang Digunakan

Rendemen Tepung = 250 gram / 215 gram = 1,16 atau 116%

Cara Menghitung Rendemen Tepung

Setelah mengetahui apa itu rendemen tepung, selanjutnya kita akan membahas tentang cara menghitung rendemen tepung. Ada dua cara yang umum digunakan untuk menghitung rendemen tepung, yaitu:

Cara 1: Menghitung Berdasarkan Berat Bahan Kering

Cara pertama untuk menghitung rendemen tepung adalah dengan menghitung berdasarkan berat bahan kering yang digunakan. Rendemen tepung ini dihitung dengan cara:

Rendemen Tepung = Berat Tepung Terigu yang Digunakan / Total Berat Bahan Kering yang Digunakan * 100%

Sebagai contoh, jika kita menggunakan 250 gram tepung terigu, 50 gram gula, dan 5 gram ragi untuk membuat 10 buah roti, maka rendemen tepung yang diperoleh adalah:

BahanBerat
Tepung Terigu250 gram
Gula50 gram
Ragi5 gram
Total Bahan Kering305 gram

Rendemen Tepung = 250 gram / 305 gram * 100% = 81,96% atau 0,8196

Cara 2: Menghitung Berdasarkan Berat Tepung Terigu yang Dihitung Ulang dengan Diamati Jumlah Hasil Sajian

Yang kedua, cara menghitung rendemen tepung adalah dengan menghitung berdasarkan berat tepung terigu yang dihitung ulang dengan diamati jumlah hasil sajian. Rendemen tepung ini dihitung dengan cara:

Rendemen Tepung = Berat Tepung Terigu yang Dihitung Ulang / Jumlah Sajian yang Diperoleh * 100%

Sebagai contoh, jika kita menggunakan 250 gram tepung terigu untuk membuat adonan roti dan hasilnya adalah 8 buah roti, maka rendemen tepung yang diperoleh adalah:

Rendemen Tepung = 250 gram / 8 buah * 100% = 31,25% atau 0,3125

Frequently Asked Questions

1. Apa itu rendemen tepung?

Rendemen tepung adalah perbandingan antara berat tepung yang diperoleh dengan berat bahan yang digunakan.

2. Mengapa penting untuk menghitung rendemen tepung?

Dengan mengetahui rendemen tepung, pengusaha dapat menghitung biaya bahan yang diperlukan dan juga menentukan harga jual sehingga dapat memaksimalkan keuntungan dalam usaha mereka.

3. Bagaimana cara menghitung rendemen tepung?

Ada dua cara yang umum digunakan untuk menghitung rendemen tepung, yaitu menghitung berdasarkan berat bahan kering yang digunakan dan menghitung berdasarkan berat tepung terigu yang dihitung ulang dengan diamati jumlah hasil sajian.

4. Apakah rendemen tepung dapat berbeda-beda?

Ya, rendemen tepung dapat berbeda-beda tergantung pada bahan yang digunakan, penggunaan alat yang berbeda, dan juga teknik pengolahan yang berbeda.

5. Apa yang dapat dilakukan jika ternyata rendemen tepung yang diperoleh berbeda dengan yang diharapkan?

Jika ternyata rendemen tepung yang diperoleh berbeda dengan yang diharapkan, maka kita dapat melakukan penyesuaian pada penggunaan bahan atau teknik pengolahan yang digunakan.

Kesimpulan

Dalam usaha makanan atau pangan, menghitung rendemen tepung sangatlah penting. Hal ini dapat membantu pengusaha dalam menghitung biaya bahan yang diperlukan dan juga menentukan harga jual sehingga dapat memaksimalkan keuntungan dalam usaha mereka. Ada dua cara yang umum digunakan untuk menghitung rendemen tepung, yaitu menghitung berdasarkan berat bahan kering yang digunakan dan menghitung berdasarkan berat tepung terigu yang dihitung ulang dengan diamati jumlah hasil sajian.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Rendemen Tepung