TEKNOBGT
Cara Menghitung Quick Ratio pada Laporan Keuangan
Cara Menghitung Quick Ratio pada Laporan Keuangan

Cara Menghitung Quick Ratio pada Laporan Keuangan

Salam Sobat TeknoBgt, kali ini kita akan membahas cara menghitung Quick Ratio pada laporan keuangan. Quick Ratio merupakan rasio keuangan yang berguna untuk mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia dalam waktu singkat. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, rumus, dan contoh perhitungan Quick Ratio yang mudah dipahami. Simak terus artikel ini ya Sobat TeknoBgt!

Pengertian Quick Ratio

Quick Ratio atau juga dikenal dengan nama Acid Test Ratio merupakan rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aktiva lancar yang paling likuid, yaitu kas, piutang, dan persediaan. Rasio ini sangat penting untuk dipantau oleh para investor atau kreditor, karena dapat memberikan gambaran mengenai kesehatan keuangan perusahaan.

Untuk menghitung Quick Ratio, kita perlu mengetahui jumlah aktiva lancar yang dimiliki oleh perusahaan, yaitu kas, piutang, dan persediaan. Selain itu, kita juga perlu mengetahui jumlah kewajiban jangka pendek yang harus segera dibayarkan oleh perusahaan, seperti hutang usaha, hutang bank, dan sebagainya.

Rumus Quick Ratio

Untuk menghitung Quick Ratio, kita dapat menggunakan rumus sebagai berikut:

ElemenRumus
Quick Ratio(Kas + Piutang + Persediaan) ÷ Kewajiban Jangka Pendek

Dalam rumus di atas, jumlah kas, piutang, dan persediaan akan dibagi dengan jumlah kewajiban jangka pendek yang harus segera dibayarkan oleh perusahaan. Hasil dari perhitungan ini akan menunjukkan seberapa cepat perusahaan dapat membayar kewajiban jangka pendeknya menggunakan aktiva lancar yang paling likuid.

Contoh Perhitungan Quick Ratio

Untuk lebih memahami cara menghitung Quick Ratio, berikut adalah contoh perhitungan Quick Ratio pada perusahaan ABC:

Berdasarkan data di atas, maka Quick Ratio pada perusahaan ABC adalah:

ElemenJumlah
KasRp 50.000.000
PiutangRp 30.000.000
PersediaanRp 20.000.000
Kewajiban Jangka PendekRp 70.000.000

Quick Ratio = (Kas + Piutang + Persediaan) ÷ Kewajiban Jangka Pendek

Quick Ratio = (Rp 50.000.000 + Rp 30.000.000 + Rp 20.000.000) ÷ Rp 70.000.000

Quick Ratio = 1,00

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, Quick Ratio pada perusahaan ABC adalah 1,00. Artinya, perusahaan ABC dapat membayar kewajiban jangka pendeknya menggunakan aktiva lancar yang paling likuid dalam waktu satu tahun.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa perbedaan antara Quick Ratio dengan Current Ratio?

Quick Ratio dan Current Ratio adalah dua rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada komponen aktiva lancar yang digunakan. Quick Ratio hanya menggunakan aktiva lancar yang paling likuid, yaitu kas, piutang, dan persediaan, sedangkan Current Ratio menggunakan semua aktiva lancar yang dimiliki perusahaan, termasuk aktiva lancar yang kurang likuid seperti saham dan investasi jangka pendek.

2. Apa arti dari hasil Quick Ratio yang rendah?

Hasil Quick Ratio yang rendah dapat menunjukkan bahwa perusahaan menghadapi masalah likuiditas. Artinya, perusahaan sulit untuk membayar kewajiban jangka pendeknya menggunakan aktiva lancar yang paling likuid. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal, seperti pengelolaan kas yang buruk, masalah persediaan, atau penurunan penjualan.

3. Apa yang harus dilakukan jika hasil Quick Ratio terlalu rendah?

Jika hasil Quick Ratio terlalu rendah, perusahaan harus segera mengambil tindakan untuk meningkatkan likuiditasnya. Beberapa tindakan yang dapat dilakukan antara lain adalah meningkatkan efisiensi pengelolaan persediaan, mengevaluasi kebijakan kredit untuk mengurangi piutang yang macet, atau mencari sumber pendanaan tambahan untuk mengatasi masalah likuiditas.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas cara menghitung Quick Ratio pada laporan keuangan. Quick Ratio merupakan rasio keuangan yang berguna untuk mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia dalam waktu singkat. Dengan memahami konsep, rumus, dan contoh perhitungan Quick Ratio, diharapkan Sobat TeknoBgt dapat lebih memahami kesehatan keuangan perusahaan dan membuat keputusan investasi atau kredit yang lebih cerdas. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Quick Ratio pada Laporan Keuangan