Halo Sobat TeknoBgt, apakah kalian sedang bingung mengenai cara menghitung PPH kurang lebih bayar? Jangan khawatir, artikel ini akan memberikan panduan lengkap untuk kalian.
Apa itu PPH?
Sebelum kita membahas cara menghitung PPH kurang lebih bayar, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu PPH. PPH merupakan singkatan dari Pajak Penghasilan. Pajak penghasilan adalah pajak yang dikenakan atas penghasilan yang diterima oleh Wajib Pajak.
PPH terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya:
Jenis PPH | Keterangan |
---|---|
PPH 21 | PPH yang dikenakan atas penghasilan pegawai |
PPH 25 | PPH yang dikenakan atas penghasilan dari usaha yang diterima dari dalam negeri |
PPH Final | PPH yang sudah final dan tidak diperhitungkan lagi dalam penghitungan PPH tahun berikutnya |
Cara Menghitung PPH Kurang Lebih Bayar
Untuk menghitung PPH kurang lebih bayar, kita harus terlebih dahulu mengetahui penghasilan dan biaya yang terkait dengan penghasilan tersebut. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung PPH kurang lebih bayar:
1. Tentukan jenis PPH yang diterapkan
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan jenis PPH yang diterapkan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, terdapat beberapa jenis PPH yang berbeda.
2. Hitung penghasilan kena pajak
Setelah mengetahui jenis PPH yang diterapkan, langkah selanjutnya adalah menghitung penghasilan kena pajak. Penghasilan kena pajak adalah selisih antara penghasilan bruto dan biaya yang terkait dengan penghasilan tersebut.
3. Hitung PPh terutang
Setelah penghasilan kena pajak diketahui, langkah selanjutnya adalah menghitung PPH terutang. PPH terutang adalah jumlah pajak yang harus dibayarkan oleh Wajib Pajak berdasarkan tarif PPH yang berlaku.
4. Hitung PPH yang sudah dibayar
Jika Wajib Pajak sudah membayar PPH sebelumnya, maka langkah selanjutnya adalah menghitung PPH yang sudah dibayar. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat kelebihan atau kekurangan pembayaran.
5. Hitung PPH kurang lebih bayar
Setelah semua langkah di atas dilakukan, langkah terakhir adalah menghitung PPH kurang lebih bayar. PPH kurang lebih bayar adalah selisih antara PPH terutang dan PPH yang sudah dibayar. Jika PPH terutang lebih besar dari PPH yang sudah dibayar, maka Wajib Pajak harus membayar PPH kurang bayar. Sebaliknya, jika PPH yang sudah dibayar lebih besar dari PPH terutang, maka Wajib Pajak akan mendapatkan kelebihan bayar.
Tips Menghindari PPH Kurang Bayar atau Kelebihan Bayar
Untuk menghindari PPH kurang bayar atau kelebihan bayar, ada beberapa tips yang bisa Sobat TeknoBgt lakukan, antara lain:
1. Membuat perhitungan secara teliti
Untuk menghindari PPH kurang bayar atau kelebihan bayar, Wajib Pajak harus membuat perhitungan secara teliti dan akurat. Pastikan semua biaya terkait dengan penghasilan sudah diperhitungkan dengan benar.
2. Memahami tarif PPH yang berlaku
Wajib Pajak juga harus memahami tarif PPH yang berlaku. Dengan memahami tarif PPH yang berlaku, Wajib Pajak dapat menghitung PPH yang terutang dengan benar.
3. Menggunakan jasa konsultan pajak
Jika merasa kesulitan dalam menghitung PPH, Wajib Pajak dapat menggunakan jasa konsultan pajak. Jasa konsultan pajak akan membantu Wajib Pajak dalam menghitung PPH dengan benar sesuai dengan peraturan yang berlaku.
FAQ (Frequently Asked Questions) Cara Menghitung PPH Kurang Lebih Bayar
1. Apa itu PPH?
PPH merupakan singkatan dari Pajak Penghasilan. Pajak penghasilan adalah pajak yang dikenakan atas penghasilan yang diterima oleh Wajib Pajak.
2. Apa saja jenis-jenis PPH?
PPH terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya PPH 21, PPH 25, dan PPH Final.
3. Bagaimana cara menghitung PPH kurang lebih bayar?
Cara menghitung PPH kurang lebih bayar adalah dengan menentukan jenis PPH yang diterapkan, menghitung penghasilan kena pajak, menghitung PPH terutang, menghitung PPH yang sudah dibayar, dan menghitung PPH kurang lebih bayar.
Kesimpulan
PPH kurang lebih bayar merupakan hal yang perlu diperhatikan oleh Wajib Pajak agar tidak terkena sanksi dari pihak pajak. Dalam menghitung PPH kurang lebih bayar, Wajib Pajak harus teliti dan cermat untuk menghindari kesalahan perhitungan. Dengan memahami langkah-langkah dan tips yang telah dijelaskan di atas, diharapkan Wajib Pajak dapat menghindari PPH kurang bayar atau kelebihan bayar.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.