TEKNOBGT
Cara Menghitung Pph 22 Makan Minum
Cara Menghitung Pph 22 Makan Minum

Cara Menghitung Pph 22 Makan Minum

Selamat datang Sobat TeknoBgt! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung Pph 22 makan minum. Bagi para pekerja yang mendapatkan tunjangan makan dan minum dari perusahaan, tentu harus tahu bagaimana cara menghitung pajaknya.

Daftar Isi tampilkan

1. Apa Itu Pph 22 Makan Minum?

Pph 22 makan minum adalah pajak yang dikenakan pada penghasilan dari tunjangan makan dan minum yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan. Pajak ini harus dibayar oleh perusahaan sebagai pemotong pajak, namun sebagai karyawan juga harus mengetahui cara menghitungnya agar tidak terjadi kesalahan dalam pembayaran pajak.

1.1. Bagaimana Cara Menghitung Pph 22 Makan Minum?

Cara menghitung Pph 22 makan minum sebenarnya cukup mudah, Sobat TeknoBgt. Berikut adalah rumusnya:

NoKeteranganHargaJumlah
1Penghasilan brutoRp. 4.500.000
2Total tunjangan makan dan minumRp. 1.000.000
3Penghasilan nettoRp. 5.500.000
4Pph 22 makan minumRp. 55.000

Jadi, untuk menghitung Pph 22 makan minum, pertama-tama Sobat TeknoBgt harus mengetahui penghasilan bruto dan total tunjangan makan dan minum yang diterima dalam satu bulan. Kemudian, kurangkan tunjangan makan dan minum dari penghasilan bruto untuk mendapatkan penghasilan netto. Selanjutnya, hitunglah Pph 22 makan minum dengan rumus 1% x penghasilan netto.

1.2. Apa Saja Syarat dan Ketentuan Pph 22 Makan Minum?

Ada beberapa syarat dan ketentuan Pph 22 makan minum yang harus Sobat TeknoBgt ketahui, yaitu:

  1. Penerima tunjangan tidak dapat menikmati tunjangan makan dan minum tersebut secara pribadi.
  2. Tunjangan makan dan minum dibayar oleh perusahaan secara terpisah dari gaji pokok dan tunjangan lainnya.
  3. Tunjangan makan dan minum yang diberikan maksimal 15% dari penghasilan bruto.
  4. Jika tunjangan makan dan minum diberikan secara tunai, maka pemotongan pajak dilakukan pada saat pembayaran.
  5. Jika tunjangan makan dan minum diberikan dalam bentuk non tunai, maka pemotongan pajak dilakukan pada saat tunjangan diterima.

2. Apa Saja Jenis Pph Lain Selain Pph 22 Makan Minum?

Selain Pph 22 makan minum, terdapat juga jenis Pph lain yang harus Sobat TeknoBgt ketahui. Di antaranya adalah:

  1. Pph 21 untuk gaji karyawan dan pensiunan.
  2. Pph 23 untuk royalti dan sewa.
  3. Pph 25 untuk penghasilan dari usaha.
  4. Pph 26 untuk penghasilan dari jasa.
  5. Pph 29 untuk penghasilan dari dividen.

3. Apa Dampak Jika tidak Membayar Pph 22 Makan Minum?

Jika perusahaan atau karyawan tidak membayar Pph 22 makan minum, maka akan ada sanksi yang diberikan oleh pihak berwenang. Sanksi tersebut bisa berupa denda atau bahkan tuntutan hukum.

3.1. Apakah Ada Cara untuk Menghindari Pembayaran Pph 22 Makan Minum?

Tidak ada cara untuk menghindari pembayaran Pph 22 makan minum, Sobat TeknoBgt. Pajak merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap warga negara, termasuk perusahaan dan karyawan.

4. Apakah Pph 22 Makan Minum Berlaku Di Seluruh Indonesia?

Ya, Pph 22 makan minum berlaku di seluruh Indonesia, Sobat TeknoBgt. Setiap perusahaan yang memberikan tunjangan makan dan minum harus membayar pajak sesuai dengan aturan yang berlaku.

5. Bagaimana Jika Ada Perubahan Aturan Pph 22 Makan Minum?

Jika terjadi perubahan aturan Pph 22 makan minum, maka perusahaan dan karyawan harus menyesuaikan diri dan mengikuti aturan yang baru. Perusahaan dan karyawan juga harus selalu update informasi terkait dengan aturan pajak agar tidak terjadi kesalahan dalam pembayaran pajak.

6. Apakah Ada Cara untuk Mengurangi Pph 22 Makan Minum?

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi Pph 22 makan minum, yaitu:

  1. Menggunakan sistem voucher.
  2. Menghilangkan tunjangan makan dan minum dan menggantinya dengan uang.
  3. Menggunakan sistem holiday pay.

6.1. Apa Itu Sistem Voucher?

Sistem voucher adalah sistem yang digunakan untuk memberikan tunjangan makan dan minum dalam bentuk voucher yang dapat digunakan oleh karyawan di restoran atau tempat makan tertentu. Dengan menggunakan sistem voucher, perusahaan bisa mengurangi besaran tunjangan makan dan minum yang harus dibayarkan dan karyawan bisa menikmati fasilitas makan dan minum dengan lebih mudah.

6.2. Apa Itu Sistem Holiday Pay?

Sistem holiday pay adalah sistem yang digunakan untuk memberikan tunjangan makan dan minum dalam bentuk uang pada saat karyawan mengambil cuti atau hari libur tertentu. Dengan menggunakan sistem ini, perusahaan bisa mengurangi besaran tunjangan makan dan minum yang harus dibayarkan dan karyawan bisa menikmati tunjangan makan dan minum dengan lebih fleksibel.

7. Apa itu Pajak Penghasilan (Pph)?

Pajak Penghasilan atau Pph adalah pajak yang dikenakan pada penghasilan yang diterima oleh warga negara Indonesia maupun asing yang berada di Indonesia. Pph ini merupakan jenis pajak yang paling banyak dikenakan pada warga negara Indonesia dan memiliki beberapa jenis, salah satunya adalah Pph 22 makan minum.

8. Apa Itu Pph Final?

Pph Final adalah pajak yang dikenakan pada objek pajak tertentu yang besarnya telah ditentukan dan tidak dapat dikurangi lagi. Pajak ini tidak dapat digunakan untuk mengurangi besaran pajak penghasilan lain yang harus dibayarkan oleh wajib pajak.

9. Bagaimana Cara Mendaftarkan NPWP?

Untuk mendaftarkan NPWP, Sobat TeknoBgt dapat mengunjungi kantor pajak terdekat atau melalui aplikasi e-filing. Berikut adalah syarat yang harus dipenuhi untuk mendaftar NPWP:

  1. Mengisi formulir pendaftaran NPWP.
  2. Melampirkan fotokopi KTP atau surat keterangan identitas lain yang sah.
  3. Memiliki tempat tinggal di Indonesia.
  4. Memiliki penghasilan yang memenuhi batas minimum yang telah ditentukan.

10. Apa Itu SPT?

SPT atau Surat Pemberitahuan adalah surat yang berisi laporan penghasilan dan pajak yang harus dibayarkan oleh wajib pajak kepada Direktorat Jenderal Pajak (DJP). SPT ini harus diisi dan diserahkan setiap tahun oleh perusahaan atau karyawan yang memiliki penghasilan.

10.1. Kapan Batas Waktu Pengiriman SPT?

Batas waktu pengiriman SPT adalah tanggal 31 Maret setiap tahun. Jika melebihi tanggal tersebut, maka wajib pajak akan dikenakan sanksi atau denda sesuai dengan aturan yang berlaku.

11. Bagaimana Cara Mengajukan Pengembalian Pajak?

Untuk mengajukan pengembalian pajak, Sobat TeknoBgt dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Mengisi formulir permohonan pengembalian pajak.
  2. Melampirkan bukti-bukti pembayaran pajak yang telah dilakukan.
  3. Menyampaikan alasan-alasan yang jelas mengapa harus dilakukan pengembalian pajak.
  4. Mengirimkan formulir permohonan pengembalian pajak ke kantor pajak terdekat.

11.1. Apakah Pengajuan Pengembalian Pajak Berlaku Untuk Pph 22 Makan Minum?

Tidak, pengajuan pengembalian pajak tidak berlaku untuk Pph 22 makan minum. Pph 22 makan minum adalah pajak final yang tidak dapat dikembalikan ke wajib pajak.

12. Bagaimana Cara Mendapatkan Bukti Potong Pph 22 Makan Minum?

Untuk mendapatkan bukti potong Pph 22 makan minum, wajib pajak harus meminta bukti potong dari perusahaan yang telah memotong pajak. Bukti potong ini diperlukan untuk melaporkan pajak yang telah dibayar pada saat mengisi SPT.

13. Bagaimana Cara Menghitung Pph 22 Makan Minum Jika Ada Karyawan Yang Resign?

Jika terdapat karyawan yang resign pada pertengahan bulan, maka perhitungan Pph 22 makan minum harus dihitung berdasarkan penghasilan bruto dan tunjangan makan dan minum yang diterima oleh karyawan tersebut selama bekerja di perusahaan.

14. Apa Saja Kendala yang Sering Dihadapi dalam Pembayaran Pph 22 Makan Minum?

Beberapa kendala yang sering dihadapi dalam pembayaran Pph 22 makan minum antara lain:

  1. Tidak mengetahui cara menghitung pajak.
  2. Tidak memiliki bukti potong pajak.
  3. Tidak menyimpan bukti-bukti transaksi dengan baik.
  4. Tidak menyelesaikan pembayaran pajak tepat waktu.

15. Apa yang Harus Dilakukan Jika Terjadi Kesalahan dalam Pembayaran Pph 22 Makan Minum?

Apabila terjadi kesalahan dalam pembayaran Pph 22 makan minum, maka perusahaan atau karyawan harus segera menghubungi kantor pajak terdekat untuk melakukan perbaikan. Jangan biarkan kesalahan tersebut terus berlanjut karena bisa berakibat buruk pada keuangan perusahaan dan reputasi karyawan.

16. Bagaimana Cara Menghitung Pph 22 Makan Minum Jika Terdapat Karyawan yang Tidak Mendapatkan Tunjangan Makan dan Minum?

Jika terdapat karyawan yang tidak mendapatkan tunjangan makan dan minum, maka perusahaan tidak perlu memotong Pph 22 makan minum dari penghasilan karyawan tersebut.

17. Apa Itu Laporan Pajak Bulanan?

Laporan Pajak Bulanan adalah laporan yang dibuat oleh perusahaan untuk melaporkan setiap transaksi yang melibatkan pajak selama satu bulan. Laporan ini harus diserahkan kepada kantor pajak terdekat setiap bulannya.

18. Bagaimana Jika Ada Karyawan yang Tidak Menerima Tunjangan Makan dan Minum Selama Sebulan Penuh?

Jika ada karyawan yang tidak menerima tunjangan makan dan minum selama sebulan penuh, maka perusahaan tidak perlu memotong Pph 22 makan minum dari penghasilan karyawan tersebut selama bulan tersebut.

19. Apa Itu Sistem Pajak Berjenjang atau Progresif?

Sistem Pajak Berjenjang atau Progresif adalah sistem penghitungan pajak yang besarnya semakin besar seiring dengan meningkatnya penghasilan yang diterima oleh wajib pajak. Sistem ini berlaku untuk Pph 21, Pph 25, dan Pph 26.

20. Apa Itu Bea Meterai?

Bea Meterai adalah pajak yang dikenakan pada sejumlah dokumen resmi yang harus dibayar oleh pihak yang membuat dokumen tersebut. Pajak ini harus dibayar dengan menggunakan materai yang telah dilekatkan pada dokumen tersebut.

Itu dia 20 hal yang perlu Sobat TeknoBgt ketahui tentang cara menghitung Pph 22 makan minum. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Pph 22 Makan Minum