Cara Menghitung Persentase Angka di Excel

Admin TeknoBgt 30 Oktober 2023MENGHITUNG62 Views

Hello Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sedang bingung bagaimana menghitung persentase angka di Microsoft Excel? Jangan khawatir, karena pada artikel kali ini, kita akan membahas secara lengkap dan mudah dipahami mengenai cara menghitung persentase angka di Excel. Simak sampai selesai ya!

Daftar Isi tampilkan

Pengertian Persentase

Sebelum membahas mengenai cara menghitung persentase angka di Excel, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu pengertian dari persentase itu sendiri. Persentase adalah suatu nilai yang dinyatakan dalam bentuk per seratus atau dalam bentuk persen (%). Contohnya, jika kita mengatakan bahwa suatu nilai adalah 50%, maka artinya nilai tersebut sama dengan 50 dibagi 100.

Persentase biasanya digunakan untuk menghitung persentase kenaikan atau penurunan suatu nilai dari nilai sebelumnya. Misalnya, jika pada bulan lalu omset toko kita adalah 1.000.000 dan pada bulan ini menjadi 1.200.000, maka kita dapat menghitung persentase kenaikan omset tersebut dengan rumus:

(1.200.000 – 1.000.000) / 1.000.000 x 100% = 20%

Cara Menghitung Persentase Kenaikan

Cara menghitung persentase kenaikan suatu nilai di Excel sangatlah mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Pertama-tama, buka program Microsoft Excel.
Selanjutnya, buatlah tabel dengan dua kolom. Kolom pertama berisi nilai awal dan kolom kedua berisi nilai akhir.
Isilah nilai awal dan nilai akhir sesuai dengan data yang ingin dihitung persentasenya.
Pada kolom ketiga, buatlah rumus untuk menghitung persentase kenaikan. Rumusnya adalah (nilai akhir – nilai awal) / nilai awal x 100%.
Tekan tombol enter untuk menyelesaikan perhitungan persentase.

Berikut adalah contoh tabel beserta rumusnya:

Nilai Awal	Nilai Akhir	Persentase Kenaikan
1000	1200	=(1200-1000)/1000*100%
500	700	=(700-500)/500*100%
800	1000	=(1000-800)/800*100%

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa persentase kenaikan dari nilai 1000 menjadi 1200 adalah 20%, persentase kenaikan dari nilai 500 menjadi 700 adalah 40%, dan persentase kenaikan dari nilai 800 menjadi 1000 adalah 25%.

FAQ

Q: Apakah persentase kenaikan sama dengan persentase penurunan?

A: Tidak. Persentase kenaikan menghitung persentase kenaikan suatu nilai dari nilai sebelumnya, sedangkan persentase penurunan menghitung persentase penurunan suatu nilai dari nilai sebelumnya.

Q: Apakah nilai awal harus lebih kecil dari nilai akhir?

A: Tidak. Nilai awal dan nilai akhir dapat berbeda, tergantung pada data yang ingin dihitung persentasenya.

Cara Menghitung Persentase Penurunan

Selain menghitung persentase kenaikan, kita juga dapat menghitung persentase penurunan suatu nilai di Excel. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Buka program Microsoft Excel.
Buatlah tabel dengan dua kolom. Kolom pertama berisi nilai awal dan kolom kedua berisi nilai akhir.
Isilah nilai awal dan nilai akhir sesuai dengan data yang ingin dihitung persentasenya.
Pada kolom ketiga, buatlah rumus untuk menghitung persentase penurunan. Rumusnya adalah (nilai awal – nilai akhir) / nilai awal x 100%.
Tekan tombol enter untuk menyelesaikan perhitungan persentase.

Berikut adalah contoh tabel beserta rumusnya:

Nilai Awal	Nilai Akhir	Persentase Penurunan
1000	800	=(1000-800)/1000*100%
500	400	=(500-400)/500*100%
800	600	=(800-600)/800*100%

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa persentase penurunan dari nilai 1000 menjadi 800 adalah 20%, persentase penurunan dari nilai 500 menjadi 400 adalah 20%, dan persentase penurunan dari nilai 800 menjadi 600 adalah 25%.

Cara Menghitung Persentase dari Jumlah Total

Selain menghitung persentase kenaikan atau penurunan suatu nilai, kita juga dapat menghitung persentase dari jumlah total. Misalnya, jika kita ingin menghitung persentase nilai ujian suatu siswa dari nilai maksimal yang mungkin, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Rumus : Nilai Ujian / Nilai Maksimal x 100%

Contohnya, jika nilai ujian seorang siswa adalah 80 dan nilai maksimal yang mungkin adalah 100, maka persentase nilai ujian siswa tersebut adalah:

80 / 100 x 100% = 80%

FAQ

Q: Apakah persentase dari jumlah total selalu menghasilkan nilai kurang dari 100%?

A: Tidak selalu. Ada kasus di mana persentase dari jumlah total dapat melebihi 100%. Misalnya, jika kita ingin menghitung persentase anak-anak yang sudah diberikan imunisasi dari total anak yang ada di suatu daerah, maka persentasenya dapat melebihi 100% jika ada anak yang diberikan lebih dari satu jenis imunisasi.

Cara Mengubah Format Angka Menjadi Persentase

Untuk mengubah format angka menjadi persentase di Excel, kita dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

Klik kanan pada sel yang ingin diubah formatnya.
Pilih Format Cells pada menu dropdown.
Pada tab Number, pilih Percentage.
Tentukan jumlah desimal yang diinginkan.
Klik OK untuk menyelesaikan perubahan format.

Dengan mengubah format angka menjadi persentase, kita dapat memudahkan dalam membaca dan memahami data yang kita miliki.

FAQ

Q: Apakah perlu mengubah format angka menjadi persentase setiap kali kita ingin menampilkan nilai persentase?

A: Tidak selalu. Kita juga dapat menampilkan nilai persentase hanya dengan menambahkan simbol % pada akhir nilai. Misalnya, jika nilai persentasenya adalah 50%, maka kita dapat menuliskannya sebagai 50% tanpa perlu mengubah formatnya.

Cara Menghitung Persentase di Antara Dua Angka

Jika kita ingin menghitung persentase di antara dua angka di Excel, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Rumus : (B-A)/A x 100%

Dengan A adalah nilai awal dan B adalah nilai akhir. Berikut adalah contoh tabel beserta rumusnya:

Nilai A	Nilai B	Persentase
100	300	=(300-100)/100*100%
500	800	=(800-500)/500*100%
800	1000	=(1000-800)/800*100%

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa persentase di antara nilai 100 dan 300 adalah 200%, persentase di antara nilai 500 dan 800 adalah 60%, dan persentase di antara nilai 800 dan 1000 adalah 25%.

Cara Menghitung Persentase Kumulatif

Untuk menghitung persentase kumulatif di Excel, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Rumus : (nilai pada baris saat ini / jumlah total data) + (nilai pada baris sebelumnya / jumlah total data)

Berikut adalah contoh tabel beserta rumusnya:

Data	Jumlah	Persentase Kumulatif
200	1000	=(200/1000)+(0/1000)
300	1000	=(300/1000)+(200/1000)
400	1000	=(400/1000)+(300/1000)
100	1000	=(100/1000)+(400/1000)

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa persentase kumulatif dari data pertama adalah 20%, persentase kumulatif dari data kedua adalah 50%, persentase kumulatif dari data ketiga adalah 70%, dan persentase kumulatif dari data keempat adalah 90%.

FAQ

Q: Apakah perlu menghitung persentase kumulatif dengan rumus setiap kali kita memiliki data baru?

A: Ya. Kita perlu menghitung persentase kumulatif setiap kali ada data baru yang masuk untuk memastikan bahwa total persentase dari data-data tersebut masih 100%.

Cara Menghitung Persentase Apresiasi dan Depresiasi

Selain menghitung persentase kenaikan atau penurunan suatu nilai, kita juga dapat menghitung persentase apresiasi dan depresiasi di Excel. Persentase apresiasi dan depresiasi biasanya digunakan untuk menghitung persentase perubahan harga saham atau aset lainnya.

Untuk menghitung persentase apresiasi suatu nilai di Excel, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Rumus : (nilai baru – nilai lama) / nilai lama x 100%

Sedangkan untuk menghitung persentase depresiasi, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Rumus : (nilai lama – nilai baru) / nilai lama x 100%

Berikut adalah contoh tabel berserta rumusnya:

Nilai Lama	Nilai Baru	Persentase Apresiasi	Persentase Depresiasi
1000	1200	=(1200-1000)/1000*100%	=(1000-1200)/1000*100%
500	700	=(700-500)/500*100%	=(500-700)/500*100%
800	1000	=(1000-800)/800*100%	=(800-1000)/800*100%

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa persentase apresiasi dari nilai 1000 menjadi 1200 adalah 20%, sedangkan persentase depresiasi dari nilai yang sama adalah 20% juga.