Cara Menghitung Langkah Stroke Motor
Cara Menghitung Langkah Stroke Motor

Cara Menghitung Langkah Stroke Motor

Halo Sobat TeknoBgt, kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung langkah stroke motor. Sebelumnya, perlu diketahui bahwa langkah stroke adalah pergerakan piston pada silinder mesin yang terdiri dari empat langkah, yaitu hisap, kompresi, ledakan, dan buang. Langkah ini sangat penting untuk menentukan performa mesin motor. Berikut adalah cara menghitung langkah stroke motor.

1. Menentukan Jumlah Silinder Mesin

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan jumlah silinder mesin. Hal ini penting karena setiap silinder memiliki satu piston. Jumlah piston ini nantinya akan mempengaruhi hasil perhitungan langkah stroke motor.

Contoh

Jika mesin motor memiliki dua silinder, maka jumlah piston yang digunakan adalah dua.

2. Menghitung Diameter Silinder Mesin

Langkah kedua adalah menghitung diameter silinder mesin. Hal ini sangat penting karena diameter silinder yang berbeda-beda akan menghasilkan volume ruang bakar yang berbeda pula. Oleh karena itu, perlu diketahui diameter silinder mesin untuk menghitung langkah stroke motor dengan benar.

Contoh

Jika diameter silinder mesin sebesar 50 mm, maka diameter dalam satu silinder adalah 50/2 = 25 mm.

3. Menghitung Panjang Langkah

Langkah ketiga adalah menghitung panjang langkah piston. Hal ini sangat penting karena panjang langkah yang berbeda-beda akan menghasilkan volume ruang bakar yang berbeda pula. Oleh karena itu, perlu diketahui panjang langkah piston untuk menghitung langkah stroke motor dengan benar.

Contoh

Jika panjang langkah piston sebesar 70 mm, maka total panjang langkah adalah 2 x 70 = 140 mm.

4. Menghitung Volume Ruang Bakar

Langkah keempat adalah menghitung volume ruang bakar. Hal ini sangat penting karena volume ruang bakar yang berbeda-beda akan mempengaruhi performa mesin motor. Oleh karena itu, perlu diketahui volume ruang bakar untuk menghitung langkah stroke motor dengan benar.

Contoh

Jika diameter silinder mesin sebesar 50 mm dan panjang langkah piston sebesar 70 mm, maka volume ruang bakar adalah π x (25 x 25) x 70 = 136.987 mm³.

5. Menghitung Langkah Stroke Motor

Langkah kelima dan terakhir adalah menghitung langkah stroke motor. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan rumus sederhana, yaitu:

RumusKeterangan
Langkah Stroke Motor = 2 x Panjang Langkah + Diameter SilinderLangkah stroke motor dalam satuan mm

Setelah diketahui rumusnya, maka dapat dilakukan perhitungan langkah stroke motor dengan benar.

Contoh

Jika diameter silinder mesin sebesar 50 mm dan panjang langkah piston sebesar 70 mm, maka langkah stroke motor adalah 2 x 70 + 50 = 190 mm.

FAQ

Apa itu langkah stroke motor?

Langkah stroke motor adalah pergerakan piston pada silinder mesin yang terdiri dari empat langkah, yaitu hisap, kompresi, ledakan, dan buang.

Mengapa perlu menghitung langkah stroke motor?

Langkah stroke motor perlu dihitung untuk menentukan performa mesin motor.

Apa yang terjadi jika langkah stroke motor terlalu pendek?

Jika langkah stroke motor terlalu pendek, maka volume ruang bakar akan berkurang dan performa mesin motor akan menurun.

Apa yang terjadi jika langkah stroke motor terlalu panjang?

Jika langkah stroke motor terlalu panjang, maka konsumsi bahan bakar akan meningkat dan performa mesin motor juga akan menurun.

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa cara menghitung langkah stroke motor terdiri dari lima langkah, yaitu menentukan jumlah silinder mesin, menghitung diameter silinder mesin, menghitung panjang langkah, menghitung volume ruang bakar, dan menghitung langkah stroke motor. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt dalam menghitung langkah stroke motor pada motor kesayangan Sobat.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Langkah Stroke Motor