Cara Menghitung KPMM BPR
Cara Menghitung KPMM BPR

Cara Menghitung KPMM BPR

Hello Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sudah tahu cara menghitung KPMM BPR? Jika belum, maka kamu berada di tempat yang tepat. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menghitung KPMM BPR secara lengkap dan mudah dipahami. Tanpa perlu berlama-lama lagi, mari kita mulai pembahasan ini.

Pengertian KPMM BPR

Sebelum membahas cara menghitung KPMM BPR, mari kita bahas terlebih dahulu tentang pengertian KPMM BPR. KPMM BPR adalah singkatan dari Kredit Produktif Mikro dan Kecil BPR. KPMM sendiri adalah salah satu produk kredit yang diberikan oleh BPR kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang membutuhkan modal untuk mengembangkan usahanya.

Kredit produktif sendiri memiliki definisi sebagai kredit yang diberikan kepada pelaku usaha produktif dengan tujuan memberikan modal kerja atau investasi pada perusahaan. Kredit ini berguna untuk meningkatkan usaha dan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.

Cara Mengetahui Nilai KPMM BPR

Jika kamu sudah memiliki pengertian tentang KPMM BPR, selanjutnya adalah cara menghitung nilai KPMM BPR. Berikut adalah rumus untuk menghitung nilai KPMM BPR:

ParameterRumus
PlafondPlafond x Suku Bunga Efektif Kredit x Jangka Waktu Kredit / 12
BungaPlafond x Suku Bunga Efektif Kredit x Jangka Waktu Kredit / 12 – (Plafond x Margin)

Dalam rumus tersebut, terdapat beberapa parameter yang harus kamu ketahui. Pertama adalah Plafond, yaitu nilai maksimum kredit yang diberikan oleh BPR kepada peminjam. Kedua adalah Suku Bunga Efektif Kredit, yaitu besarnya suku bunga yang harus dibayar oleh peminjam selama jangka waktu kredit. Ketiga adalah Jangka Waktu Kredit, yaitu masa tenor kredit yang diberikan kepada peminjam.

Selain itu, terdapat juga parameter Margin. Margin sendiri adalah selisih antara suku bunga yang diberikan kepada peminjam dengan biaya dana BPR. Margin tersebut ditentukan oleh BPR sendiri dan berbeda-beda pada setiap BPR.

Penjelasan Rumus

Untuk lebih memahami rumus tersebut, berikut adalah penjelasan dari masing-masing parameter:

Plafond

Plafond merupakan jumlah maksimum kredit yang dapat diberikan oleh BPR kepada peminjam. Nilai plafond ini ditentukan oleh BPR berdasarkan analisis dan evaluasi terhadap profil dan kelayakan usaha peminjam. Semakin besar plafond yang diberikan, maka semakin tinggi pula risiko yang harus ditanggung oleh BPR.

Suku Bunga Efektif Kredit

Suku bunga efektif kredit merupakan besarnya suku bunga yang harus dibayar oleh peminjam selama jangka waktu kredit. Suku bunga ini dihitung berdasarkan suku bunga nominal ditambah dengan bunga berbunga (interest on interest) sesuai dengan jangka waktu kredit yang telah disepakati.

Jangka Waktu Kredit

Jangka waktu kredit adalah masa tenor kredit yang diberikan oleh BPR kepada peminjam. Jangka waktu kredit ini ditentukan oleh BPR berdasarkan analisis dan evaluasi terhadap profil dan kelayakan usaha peminjam. Semakin lama jangka waktu kredit yang diberikan, maka semakin besar pula risiko yang harus ditanggung oleh BPR.

Margin

Margin adalah selisih antara suku bunga yang diberikan kepada peminjam dengan biaya dana BPR. Margin tersebut ditentukan oleh BPR sendiri dan berbeda-beda pada setiap BPR. Semakin besar margin yang ditetapkan, maka semakin besar pula keuntungan yang didapatkan oleh BPR dari peminjam.

Cara Memperoleh KPMM BPR

Setelah mengetahui nilai KPMM BPR, kamu mungkin juga ingin tahu cara memperoleh KPMM BPR. Berikut adalah syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh KPMM BPR:

Persyaratan Umum

1. Memiliki usaha mikro atau kecil yang bergerak di bidang produksi, jasa, atau perdagangan.

2. Memiliki legalitas usaha yang sah dan terdaftar di instansi pemerintah atau memiliki surat keterangan usaha.

3. Memiliki catatan kredit yang baik.

4. Memiliki kemampuan untuk membayar kembali kredit yang diberikan.

Dokumen-dokumen yang Diperlukan

1. KTP atau identitas diri lainnya yang sah.

2. NPWP atau surat keterangan tidak memiliki NPWP.

3. Surat keterangan usaha atau surat izin usaha.

4. Bukti kepemilikan atau sewa tempat usaha.

5. Laporan keuangan usaha selama 3 bulan terakhir.

Proses Pemberian Kredit

Untuk memperoleh KPMM BPR, kamu harus mengajukan permohonan kredit ke BPR yang bersangkutan. Setelah itu, BPR akan melakukan analisis dan evaluasi terhadap profil dan kelayakan usaha kamu. Jika diputuskan bahwa kamu layak untuk memperoleh kredit, maka BPR akan memberikan plafond kredit sesuai dengan kebutuhan kamu.

FAQ

1. Apakah KPMM BPR sama dengan kredit usaha rakyat (KUR)?

Tidak, KPMM BPR berbeda dengan KUR. Meskipun keduanya merupakan kredit produktif yang diberikan kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), namun KUR diberikan oleh bank pemerintah, sedangkan KPMM BPR diberikan oleh BPR.

2. Apakah KPMM BPR aman untuk diambil?

Secara umum, KPMM BPR cukup aman untuk diambil karena BPR melakukan analisis dan evaluasi terhadap profil dan kelayakan usaha peminjam sebelum memberikan kredit. Namun, kamu juga harus memperhatikan suku bunga dan jangka waktu kredit yang ditawarkan oleh BPR untuk meminimalisir risiko kredit macet.

3. Apakah BPR dapat memberikan KPMM BPR kepada pelaku usaha yang baru memulai usahanya?

Tergantung dari kebijakan BPR. Namun, secara umum, BPR cenderung lebih memilih membiayai usaha yang telah berjalan selama beberapa waktu dan telah memiliki catatan kredit yang baik.

Kesimpulan

Sekian pembahasan mengenai cara menghitung KPMM BPR. Kami harap artikel ini dapat membantu kamu untuk memahami cara menghitung nilai KPMM BPR secara lengkap dan mudah dipahami. Sebelum mengambil KPMM BPR, pastikan kamu memenuhi syarat-syarat yang diperlukan dan memperhatikan suku bunga dan jangka waktu kredit yang ditawarkan oleh BPR. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung KPMM BPR