TEKNOBGT

Manfaat Pivot Point Forex Bagi Trader

Pendahuluan

Salam, Sobat Teknobgt. Dalam dunia perdagangan forex, pivot point adalah salah satu alat analisis teknikal yang sangat penting. Pivot point digunakan untuk menentukan level support dan resistance pada suatu pair mata uang dan dapat membantu trader dalam membuat keputusan trading. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail tentang kegunaan pivot point forex bagi trader.

Apa itu Pivot Point?

Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu pivot point. Pivot point adalah level support dan resistance yang telah dihitung berdasarkan harga pembukaan, penutupan, dan pergerakan harga pada hari sebelumnya. pivot point ini ditempatkan pada grafik harga, dan dapat digunakan untuk menentukan level support dan resistance yang mungkin menjadi area pembalikan harga.

Bagaimana Pivot Point dihitung?

Pivot point dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

KeteranganRumus
Pivot Point(Harga Tinggi + Harga Rendah + Harga Penutupan) / 3
Resistance 1(2 x Pivot Point) – Harga Rendah
Support 1(2 x Pivot Point) – Harga Tinggi
Resistance 2Pivot Point + (Harga Tinggi – Harga Rendah)
Support 2Pivot Point – (Harga Tinggi – Harga Rendah)

Rumus ini didasarkan pada harga pembukaan, penutupan, serta pergerakan harga pada hari sebelumnya. Selanjutnya, pivot point dan level-level support dan resistance yang dihitung dapat digunakan oleh trader sebagai referensi dalam menentukan posisi entry dan exit.

Kelebihan Pivot Point Forex

Berikut adalah beberapa kelebihan dari penggunaan pivot point forex bagi trader:

  1. Memberikan level support dan resistance yang dapat dijadikan acuan dalam menentukan posisi trading.
  2. Dapat membantu menentukan level stop loss dan take profit, sehingga mengurangi risiko kerugian.
  3. Memiliki tingkat akurasi yang cukup tinggi dalam menentukan level support dan resistance.
  4. Dapat digunakan pada semua time frame, baik itu time frame rendah maupun tinggi.
  5. Memberikan informasi yang jelas dan mudah dipahami oleh trader pemula maupun yang sudah berpengalaman.
  6. Membantu trader dalam mengidentifikasi trend pasar yang sedang terjadi.
  7. Dapat digunakan bersamaan dengan alat analisis teknikal lainnya, seperti indikator dan chart pattern, untuk meningkatkan akurasi analisis.

Kekurangan Pivot Point Forex

Namun, seperti halnya dengan alat analisis teknikal lainnya, pivot point juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:

  1. Tidak dapat memberikan sinyal trading yang pasti.
  2. Tidak dapat digunakan pada pasar yang sedang dalam kondisi sideways atau ranging.
  3. Tidak dapat digunakan sebagai satu-satunya alat analisis teknikal, dan harus digunakan bersamaan dengan alat analisis teknikal lainnya untuk meningkatkan akurasi analisis.

FAQ: Pertanyaan Umum tentang Pivot Point Forex

1. Apa perbedaan antara pivot point standard dan fibonacci?

Pivot point standard dihitung berdasarkan harga pembukaan, penutupan, dan pergerakan harga pada hari sebelumnya, sedangkan pivot point fibonacci dihitung berdasarkan level-level Fibonacci yang diplot pada grafik harga.

2. Apa itu level support dan resistance?

Level support adalah level di mana harga cenderung untuk berbalik naik, sedangkan level resistance adalah level di mana harga cenderung untuk berbalik turun.

3. Apakah pivot point dapat digunakan pada semua pair mata uang?

Ya, pivot point dapat digunakan pada semua pair mata uang.

4. Apa pengaruh news event pada pivot point?

News event dapat mempengaruhi pergerakan harga, sehingga dapat mempengaruhi level support dan resistance yang dihitung menggunakan pivot point.

5. Bagaimana cara menghitung pivot point pada time frame yang berbeda?

Pivot point dihitung berdasarkan harga pembukaan, penutupan, dan pergerakan harga pada hari sebelumnya, sehingga tidak ada perbedaan dalam menghitung pivot point pada time frame yang berbeda.

6. Apakah pivot point dapat digunakan pada trading jangka panjang?

Ya, pivot point dapat digunakan pada trading jangka panjang.

7. Apakah pivot point dapat digunakan pada trading dengan metode scalping?

Ya, pivot point dapat digunakan pada trading dengan metode scalping.

Keuntungan Menggunakan Pivot Point dalam Trading Forex

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, pivot point dapat memberikan level support dan resistance yang dapat dijadikan acuan dalam menentukan posisi trading. Selain itu, pivot point juga dapat membantu menentukan level stop loss dan take profit, sehingga mengurangi risiko kerugian. Dengan demikian, penggunaan pivot point dapat membantu meningkatkan keuntungan dalam trading forex.

Kesimpulan

Dalam perdagangan forex, pivot point adalah alat analisis teknikal yang sangat penting dan dapat membantu trader dalam membuat keputusan trading. Pivot point digunakan untuk menentukan level support dan resistance pada suatu pair mata uang dan dapat digunakan pada semua time frame. Pivot point memiliki beberapa kelebihan, seperti memberikan level support dan resistance yang dapat dijadikan acuan dalam menentukan posisi trading, dan beberapa kekurangan, seperti tidak dapat memberikan sinyal trading yang pasti dan tidak dapat digunakan pada pasar yang sedang dalam kondisi sideways atau ranging. Namun, penggunaan pivot point dapat membantu meningkatkan keuntungan dalam trading forex.

Ayo Bertrading dengan Pivot Point Forex Sekarang Juga!

Dengan memahami kegunaan pivot point forex, Sobat Teknobgt dapat menggunakan alat analisis teknikal ini untuk meningkatkan keuntungan dalam trading forex. Mari bertrading dengan pivot point forex sekarang juga dan dapatkan keuntungan yang lebih besar!

Disclaimer:

Artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai saran keuangan atau investasi. Trading forex memiliki risiko kerugian yang tinggi dan tidak cocok untuk semua orang. Pastikan Anda memahami risiko yang terkait dengan trading forex sebelum memutuskan untuk bertrading. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul akibat penggunaan informasi dalam artikel ini.

Cuplikan video:Manfaat Pivot Point Forex Bagi Trader