Cara Menghitung Angket Penelitian Kuantitatif
Cara Menghitung Angket Penelitian Kuantitatif

Cara Menghitung Angket Penelitian Kuantitatif

Cara Menghitung Angket Penelitian Kuantitatif

Halo Sobat TeknoBgt! Dalam penelitian kuantitatif, angket sering digunakan sebagai instrumen untuk mengumpulkan data. Namun, bagaimana cara menghitung angket tersebut agar hasilnya dapat digunakan untuk membuat kesimpulan yang valid? Pada artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menghitung angket penelitian kuantitatif.

Pendahuluan

Sebelum membahas tentang cara menghitung angket penelitian kuantitatif, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu angket. Angket merupakan salah satu teknik pengumpulan data dengan cara memberikan kuesioner kepada responden. Responden kemudian diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada pada kuesioner sesuai dengan panduan yang telah disediakan.

Angket biasanya digunakan dalam penelitian kuantitatif karena dapat memberikan data yang lebih banyak dan dapat dihitung dengan lebih mudah. Namun, penggunaan angket juga memiliki beberapa kelemahan seperti kemungkinan adanya jawaban yang tidak jujur dari responden dan bahkan kemungkinan adanya responden yang tidak mengisi angket dengan benar.

Tahap-tahap Menghitung Angket Penelitian Kuantitatif

Tahap 1: Menentukan Skala Pengukuran

Langkah pertama dalam menghitung angket penelitian kuantitatif adalah menentukan skala pengukuran yang akan digunakan. Skala pengukuran dapat berupa nominal, ordinal, interval, atau rasio. Pemilihan skala pengukuran harus didasarkan pada jenis data yang ingin dilakukan analisis.

1. Skala Nominal

KeteranganContoh
BinaryYa/Tidak
MultinomialMerah, Biru, Hijau

2. Skala Ordinal

KeteranganContoh
Rank orderPengurutan hasil ujian
RatingPenilaian dari 1-5

3. Skala Interval

KeteranganContoh
TemperatureSkala Celsius atau Fahrenheit
TimeWaktu dalam jam, menit, atau detik

4. Skala Rasio

KeteranganContoh
MoneyUang dalam rupiah atau dollar
HeightTinggi badan dalam sentimeter atau feet

Tahap 2: Menentukan Pertanyaan-Pertanyaan pada Angket

Setelah menentukan skala pengukuran yang akan digunakan, langkah selanjutnya adalah menentukan pertanyaan-pertanyaan pada angket. Pertanyaan-pertanyaan tersebut harus relevan dengan tujuan penelitian dan dapat memberikan jawaban yang dapat diukur.

Pertanyaan-pertanyaan pada angket dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu pertanyaan terbuka, pertanyaan tertutup, dan skala Likert. Pertanyaan terbuka memberikan kebebasan bagi responden untuk menjawab dengan kata-kata yang mereka pilih sendiri, sedangkan pertanyaan tertutup memberikan pilihan jawaban yang sudah ditentukan sebelumnya. Skala Likert merupakan skala yang memiliki 5 pilihan jawaban yaitu sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju, dan sangat tidak setuju.

Tahap 3: Menentukan Skor pada Setiap Pertanyaan

Setelah menentukan pertanyaan-pertanyaan pada angket, langkah selanjutnya adalah menentukan skor pada setiap pertanyaan. Skor yang diberikan harus sesuai dengan skala pengukuran yang telah ditentukan sebelumnya.

Pada skala nominal dan ordinal, skor yang diberikan biasanya berupa angka yang menggambarkan pilihan jawaban yang diberikan. Misalnya, pada skala nominal binary, jawaban “ya” dapat diberi skor 1 dan jawaban “tidak” dapat diberi skor 0. Pada skala ordinal, jawaban yang lebih tinggi dapat diberi skor yang lebih tinggi pula.

Pada skala interval dan rasio, skor yang diberikan harus memperhatikan jarak antar titik pada skala pengukuran. Misalnya, pada skala Celsius, jarak antar titik adalah 1 derajat Celsius sehingga untuk mengubah skala Celsius menjadi skala interval, dapat dilakukan dengan menambah atau mengurangi suhu dalam derajat Celsius.

Tahap 4: Menjumlahkan Skor pada Setiap Responden

Setelah menentukan skor pada setiap pertanyaan, langkah selanjutnya adalah menjumlahkan skor pada setiap responden. Skor yang dihasilkan dapat digunakan untuk menganalisis data dan membuat kesimpulan yang valid.

Tahap 5: Menghitung Statistik Deskriptif

Setelah menjumlahkan skor pada setiap responden, data yang diperoleh dapat digunakan untuk menghitung statistik deskriptif seperti rata-rata, median, modus, dan kuartil. Statistik deskriptif dapat memberikan gambaran umum tentang data yang telah dikumpulkan.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa yang dimaksud dengan angket?

Angket merupakan salah satu teknik pengumpulan data dengan cara memberikan kuesioner kepada responden. Responden kemudian diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada pada kuesioner sesuai dengan panduan yang telah disediakan.

2. Mengapa angket sering digunakan dalam penelitian kuantitatif?

Angket biasanya digunakan dalam penelitian kuantitatif karena dapat memberikan data yang lebih banyak dan dapat dihitung dengan lebih mudah. Namun, penggunaan angket juga memiliki beberapa kelemahan seperti kemungkinan adanya jawaban yang tidak jujur dari responden dan bahkan kemungkinan adanya responden yang tidak mengisi angket dengan benar.

3. Apa saja tahap-tahap dalam menghitung angket penelitian kuantitatif?

Tahap-tahap dalam menghitung angket penelitian kuantitatif adalah menentukan skala pengukuran, menentukan pertanyaan-pertanyaan pada angket, menentukan skor pada setiap pertanyaan, menjumlahkan skor pada setiap responden, dan menghitung statistik deskriptif.

4. Apa yang dimaksud dengan skala pengukuran?

Skala pengukuran merupakan alat untuk mengukur variabel atau fenomena dalam penelitian kuantitatif. Skala pengukuran dapat berupa nominal, ordinal, interval, atau rasio.

5. Apa saja jenis pertanyaan pada angket?

Pertanyaan pada angket dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu pertanyaan terbuka, pertanyaan tertutup, dan skala Likert.

Kesimpulan

Dalam penelitian kuantitatif, angket sering digunakan sebagai instrumen untuk mengumpulkan data. Untuk menghitung angket penelitian kuantitatif, terdapat beberapa tahap yang harus dilakukan seperti menentukan skala pengukuran, menentukan pertanyaan-pertanyaan pada angket, menentukan skor pada setiap pertanyaan, menjumlahkan skor pada setiap responden, dan menghitung statistik deskriptif. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, hasil dari angket penelitian kuantitatif dapat digunakan untuk membuat kesimpulan yang valid.

Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Angket Penelitian Kuantitatif