TEKNOBGT
Cara Menghitung Aging di Excel – Sobat TeknoBgt
Cara Menghitung Aging di Excel – Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung Aging di Excel – Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung Aging di Excel – Sobat TeknoBgt

Hello Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sedang mempelajari bagaimana cara menghitung aging di Excel? Jika iya, kamu berada di artikel yang tepat. Pada artikel ini, kita akan membahas secara lengkap dan detail tentang cara menghitung aging di Excel dengan mudah dan cepat.

Pengenalan Aging dan Cara Menghitungnya

Sebelum kita masuk ke dalam pembahasan teknis mengenai cara menghitung aging di Excel, kita perlu memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan aging. Aging (umur piutang) adalah jumlah waktu yang diperlukan untuk mengumpulkan piutang dari pelanggan.

Jika kamu ingin menghitung aging di Excel, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buat sebuah kolom yang berisi tanggal.
  2. Buat sebuah kolom yang berisi nilai hutang atau piutang.
  3. Masukkan rumus yang tepat untuk menghitung aging di kolom yang baru.
  4. Analisis hasil dari perhitungan aging yang telah kamu lakukan.

Langkah ke-1: Buat Kolom Tanggal

Langkah pertama dalam menghitung aging di Excel adalah dengan membuat sebuah kolom yang berisi tanggal.

Kamu dapat melakukan hal ini dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka lembar kerja Excel yang ingin kamu gunakan.
  2. Pilih kolom yang akan digunakan untuk tanggal.
  3. Klik kanan pada kolom tersebut dan pilih “Format Cells”.
  4. Pilih kategori “Tanggal” dan pilih format tanggal yang diinginkan.

Langkah ke-2: Buat Kolom Nilai Hutang atau Piutang

Setelah membuat kolom tanggal, langkah berikutnya adalah membuat kolom nilai hutang atau piutang. Kolom ini digunakan untuk menunjukkan jumlah uang yang harus diterima atau dibayarkan.

Kamu dapat melakukan hal ini dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih kolom baru dimana kamu akan menambahkan nilai hutang atau piutang.
  2. Ketikkan nilai hutang atau piutang pada setiap baris.

Langkah ke-3: Masukkan Rumus untuk Menghitung Aging

Setelah membuat dua kolom di atas, langkah selanjutnya adalah menghitung aging menggunakan rumus di Excel. Terdapat dua cara dalam menghitung aging di Excel, yaitu menggunakan rumus DATEDIF atau menggunakan rumus IF.

Cara Menghitung Aging Menggunakan Rumus DATEDIF

Rumus DATEDIF adalah rumus yang digunakan untuk menghitung perbedaan antara dua tanggal. Kamu dapat menggunakan rumus ini untuk menghitung aging di Excel dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Tambahkan kolom baru dan beri nama “Aging”.
  2. Tuliskan rumus =DATEDIF(B2,TODAY(),”d”) pada sel pertama pada kolom “Aging”.
  3. Salin rumus tersebut pada sel lain pada kolom “Aging”.

Cara Menghitung Aging Menggunakan Rumus IF

Untuk menghitung aging menggunakan rumus IF, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Tambahkan kolom baru dan beri nama “Aging”.
  2. Tuliskan rumus =IF(TODAY()-B2<=30,"30 Hari",IF(TODAY()-B2<=60,"60 Hari",IF(TODAY()-B2<=90,"90 Hari","Lebih dari 90 Hari"))) pada sel pertama pada kolom "Aging".
  3. Salin rumus tersebut pada sel lain pada kolom “Aging”.

Langkah ke-4: Analisis Hasil Perhitungan Aging

Setelah kamu berhasil menghitung aging di Excel, langkah terakhir adalah menganalisis hasil perhitungan tersebut. Analisis ini dilakukan untuk mengetahui kondisi keuangan usaha atau perusahaan.

Hasil perhitungan aging dapat membantu kamu dalam mengetahui piutang yang sudah jatuh tempo dan perlu segera diambil tindakan. Selain itu, hasil perhitungan aging juga dapat membantu kamu dalam mengetahui kinerja keuangan usaha atau perusahaan dalam mengelola piutang dan utang.

FAQ Seputar Aging di Excel

1. Apa itu Aging di Excel?

Aging di Excel adalah metode atau cara menghitung umur piutang atau hutang dalam bentuk tabel pada program Microsoft Excel.

2. Apa Fungsi Aging di Excel?

Fungsi dari Aging di Excel adalah untuk membantu pelaku bisnis dalam mengelola piutang dan utang. Hasil perhitungan aging dapat membantu dalam memantau kondisi keuangan perusahaan.

3. Bagaimana Cara Menghitung Aging di Excel?

Untuk menghitung aging di Excel, kamu perlu membuat dua kolom terlebih dahulu yaitu kolom tanggal dan kolom nilai hutang atau piutang. Selanjutnya, kamu dapat menggunakan rumus DATEDIF atau rumus IF untuk menghitung aging.

4. Apa Perbedaan Rumus DATEDIF dan Rumus IF dalam Menghitung Aging di Excel?

Rumus DATEDIF digunakan untuk menghitung perbedaan antara dua tanggal dengan format hari, bulan, atau tahun. Sedangkan, rumus IF digunakan untuk menghitung aging dengan kategori 30 hari, 60 hari, 90 hari, atau lebih dari 90 hari.

Contoh Penghitungan Aging di Excel

Berikut adalah contoh penghitungan aging di Excel menggunakan rumus DATEDIF:

TanggalNilai Hutang/PiutangAging
01/05/2020Rp 5.000.000=DATEDIF(B2,TODAY(),”d”)
15/06/2020Rp 2.500.000=DATEDIF(B3,TODAY(),”d”)
01/07/2020Rp 10.000.000=DATEDIF(B4,TODAY(),”d”)
01/08/2020Rp 3.000.000=DATEDIF(B5,TODAY(),”d”)

Berikut adalah contoh penghitungan aging di Excel menggunakan rumus IF:

TanggalNilai Hutang/PiutangAging
01/05/2020Rp 5.000.000=IF(TODAY()-B2<=30,"30 Hari",IF(TODAY()-B2<=60,"60 Hari",IF(TODAY()-B2<=90,"90 Hari","Lebih dari 90 Hari")))
15/06/2020Rp 2.500.000=IF(TODAY()-B3<=30,"30 Hari",IF(TODAY()-B3<=60,"60 Hari",IF(TODAY()-B3<=90,"90 Hari","Lebih dari 90 Hari")))
01/07/2020Rp 10.000.000=IF(TODAY()-B4<=30,"30 Hari",IF(TODAY()-B4<=60,"60 Hari",IF(TODAY()-B4<=90,"90 Hari","Lebih dari 90 Hari")))
01/08/2020Rp 3.000.000=IF(TODAY()-B5<=30,"30 Hari",IF(TODAY()-B5<=60,"60 Hari",IF(TODAY()-B5<=90,"90 Hari","Lebih dari 90 Hari")))

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Aging di Excel – Sobat TeknoBgt