Hello Sobat TeknoBgt! Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 akan segera dilaksanakan. Sebagai warga negara yang baik, kita semua memiliki kewajiban untuk memberikan suara pada calon anggota legislatif yang tepat. Namun, sebelum memberikan suara, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu bagaimana cara hitung pileg 2019. Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Cara Hitung Pileg Menggunakan Metode D’Hondt
Metode D’Hondt adalah metode yang umumnya digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum dalam menghitung perolehan suara pada Pileg. Metode ini menggunakan sistem pembagian suara secara proporsional berdasarkan jumlah kursi yang tersedia untuk diperebutkan.
Contoh sederhana dari metode D’Hondt dalam pemilihan umum adalah sebagai berikut:
Partai | Perolehan Suara | Jumlah Kursi | Jumlah Suara yang Dibagi |
---|---|---|---|
Partai A | 100.000 | 3 | 100.000, 50.000, 33.333 |
Partai B | 90.000 | 2 | 90.000, 45.000 |
Partai C | 60.000 | 1 | 60.000 |
Untuk menghitung perolehan suara masing-masing partai, jumlah suara yang diperoleh akan dibagi dengan angka 1, 2, 3, dan seterusnya hingga jumlah kursi yang tersedia terisi. Partai yang memiliki perolehan suara tertinggi pada setiap tahap pembagian akan mendapatkan kursi.
Sebagai contoh pada tabel di atas, perhitungan kursi Partai A adalah sebagai berikut:
- Tahap 1: 100.000 / 1 = 100.000
- Tahap 2: 100.000 / 2 = 50.000
- Tahap 3: 100.000 / 3 = 33.333
Dengan demikian, Partai A akan mendapatkan 3 kursi. Begitu pula dengan perhitungan kursi untuk Partai B dan Partai C.
FAQ: Apakah Metode D’Hondt Adil?
Metode D’Hondt merupakan metode yang paling umum digunakan dalam pemilihan umum di seluruh dunia. Namun, ada beberapa kritik terhadap metode ini karena cenderung menguntungkan partai-partai besar. Metode D’Hondt memang tidak sempurna, namun saat ini belum ada metode yang lebih baik yang bisa digunakan secara luas.
2. Cara Menghitung Surat Suara Sah dan Tidak Sah Pada Pileg
Selain menghitung perolehan suara, penting juga untuk memahami bagaimana cara menghitung surat suara sah dan tidak sah pada Pileg. Surat suara sah adalah surat suara yang dinyatakan sah oleh petugas KPPS karena memenuhi syarat seperti memiliki tanda tangan calon legislatif yang dipilih dan tidak dicoret-coret.
Sementara itu, surat suara tidak sah adalah surat suara yang dinyatakan tidak sah oleh petugas KPPS karena tidak memenuhi syarat seperti dicoret-coret, tidak memiliki tanda tangan calon legislatif, atau kosong.
Untuk menghitung jumlah surat suara sah dan tidak sah pada Pileg, petugas KPPS akan melakukan penghitungan secara manual dan mencatatnya pada formulir Model C1-KPU. Data jumlah surat suara sah dan tidak sah ini nantinya akan diumumkan oleh KPU dan dapat diakses oleh masyarakat.
FAQ: Apa yang Harus Dilakukan Jika Terjadi Kecurangan pada Pileg?
Jika Sobat TeknoBgt menemukan adanya kecurangan pada Pileg, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, antara lain melapor kepada KPU, melapor kepada pihak keamanan, atau melapor ke media. Penting untuk tidak melakukan tindakan kekerasan atau tindakan yang merugikan diri sendiri atau orang lain.
3. Cara Memilih Calon Anggota Legislatif yang Tepat
Setelah memahami cara hitung pileg 2019, Sobat TeknoBgt juga perlu memahami bagaimana cara memilih calon anggota legislatif yang tepat. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Sobat TeknoBgt dalam memilih calon anggota legislatif:
- Cermati Visi dan Misi Calon Legislatif
- Perhatikan Rekam Jejak Calon Legislatif
- Teliti Program Kerja Calon Legislatif
- Perhatikan Perilaku dan Sikap Calon Legislatif
Dengan memilih calon anggota legislatif yang tepat, Sobat TeknoBgt dapat memberikan suara dengan penuh keyakinan dan berharap dapat mendapatkan perwakilan yang baik di legislatif.
FAQ: Apa yang Dilakukan Oleh Legislatif?
Legislatif memiliki tugas untuk membuat dan menetapkan undang-undang serta anggaran negara. Legislatif juga memiliki kewajiban untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan pemerintah. Dalam hal ini, calon anggota legislatif yang tepat dapat membantu mendorong terwujudnya tata kelola negara yang baik.
Semoga penjelasan di atas dapat membantu Sobat TeknoBgt dalam memahami cara hitung pileg 2019 dan memilih calon anggota legislatif yang tepat. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.