TEKNOBGT
Cara Hitung Kubikasi Ekspedisi untuk Sobat TeknoBgt
Cara Hitung Kubikasi Ekspedisi untuk Sobat TeknoBgt

Cara Hitung Kubikasi Ekspedisi untuk Sobat TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt! Pernahkah kamu merasa bingung saat harus mengirim barang melalui jasa ekspedisi? Salah satu hal yang penting adalah menghitung kubikasi barang yang ingin kamu kirim. Tapi, tenang saja, kali ini kami akan membahas cara hitung kubikasi ekspedisi dengan mudah! Yuk, simak artikel ini sampai selesai.

Apa itu Kubikasi?

Sebelum masuk ke cara perhitungannya, kita harus memahami dulu apa itu kubikasi. Kubikasi adalah pengukuran volume suatu barang dalam bentuk kubus atau balok. Biasanya, pihak ekspedisi akan menentukan biaya pengiriman berdasarkan kubikasi barang yang kamu kirim.

Bagaimana Cara Menghitung Kubikasi?

Untuk menghitung kubikasi, kamu harus mengukur panjang, lebar, dan tinggi barang yang ingin kamu kirim. Kemudian, kalikan ketiga ukuran tersebut. Contohnya, jika panjang barang 100 cm, lebar 50 cm, dan tinggi 25 cm maka kubikasinya adalah:

PanjangLebarTinggiKubikasi
100 cm50 cm25 cm125.000 cm3

Kubikasi biasanya dihitung dalam satuan meter kubik (m3). Untuk mengubah satuan cm3 menjadi m3, kamu bisa membaginya dengan 1.000.000 atau memindah koma 6 angka ke kiri. Jadi, dalam contoh di atas, kubikasi barang tersebut adalah 0,125 m3.

Menghitung Kubikasi Lebih dari Satu Barang

Jika kamu mengirim lebih dari satu barang, maka kamu harus menghitung kubikasi setiap barang terlebih dahulu. Kemudian, jumlahkan semua kubikasi tersebut untuk mendapatkan total kubikasi. Contohnya, jika kamu mengirim dua barang dengan kubikasi masing-masing adalah 0,1 m3 dan 0,05 m3, maka total kubikasi yang harus kamu bayar adalah 0,15 m3.

Bagaimana Jika Barang Memiliki Bentuk yang Tidak Prima?

Tidak semua barang memiliki bentuk kubus atau balok yang mudah dihitung kubikasinya. Jika kamu memiliki barang dengan bentuk yang tidak prima, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pertama, ukur barang dari titik terjauh hingga titik terjauh lainnya. Misalnya, barang yang berbentuk segitiga, kamu harus mengukur dari titik paling atas hingga ke bawah.
  2. Setelah itu, hitunglah luas permukaan barang tersebut.
  3. Kalikan luas permukaan dengan ketebalan barang. Misalnya, jika ketebalan barang adalah 10 cm, maka hasilnya dikalikan dengan 0,1.
  4. Hasil kali tersebut adalah kubikasi barang yang kamu kirim.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah kubikasi sama dengan berat barang?

Tidak. Kubikasi mengacu pada volume barang, sedangkan berat adalah massa dari barang tersebut.

2. Apakah semua jasa ekspedisi menghitung biaya berdasarkan kubikasi?

Tidak semua jasa ekspedisi menghitung biaya pengiriman berdasarkan kubikasi. Beberapa jasa ekspedisi menggunakan berat barang untuk menentukan biaya pengiriman.

3. Apakah kubikasi sama dengan dimensi barang?

Tidak. Dimensi barang merujuk pada ukuran panjang, lebar, dan tinggi barang, sedangkan kubikasi adalah pengukuran volume barang tersebut.

Kesimpulan

Sekarang kamu telah mengetahui cara hitung kubikasi ekspedisi dengan mudah. Ingatlah untuk selalu menghitung kubikasi dengan tepat agar kamu tidak kecewa dengan biaya pengiriman yang harus kamu bayar. Selamat mencoba!

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya!

Cara Hitung Kubikasi Ekspedisi untuk Sobat TeknoBgt