TEKNOBGT
Cara Hitung Gaji Pensiun PNS
Cara Hitung Gaji Pensiun PNS

Cara Hitung Gaji Pensiun PNS

Halo Sobat TeknoBgt, apakah kamu adalah seorang PNS yang ingin mempersiapkan masa pensiunmu? Jangan khawatir, pada artikel ini kita akan membahas bagaimana cara menghitung gaji pensiun PNS dengan mudah dan sederhana.

1. Apa itu Pensiun PNS?

Sebelum masuk ke pembahasan tentang cara menghitung gaji pensiun PNS, mari kita ketahui dulu apa itu pensiun PNS. Pensiun PNS adalah hak yang didapatkan oleh seorang PNS setelah ia memasuki masa pensiun atau akhir masa dinasnya sebagai PNS.

Pensiun PNS berasal dari sumber dana pensiun PNS, yaitu iuran PNS selama masa aktif bekerja. Iuran PNS dihitung dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.

2. Bagaimana Cara Menghitung Gaji Pensiun PNS?

Untuk menghitung gaji pensiun PNS, terdapat beberapa faktor yang harus diperhatikan, diantaranya adalah:

FaktorPenjelasan
Usia PensiunUsia pensiun minimal bagi PNS adalah 60 tahun, dan maksimal adalah 65 tahun.
Lama Menjadi PNSLama dinas atau bekerja sebagai PNS mempengaruhi besarnya gaji pensiun yang diterima.
Penghasilan BrutoBesarnya iuran PNS yang dibayarkan selama aktif bekerja dihitung dari penghasilan bruto yang diterima.
Sistem PensiunTerdapat beberapa sistem pensiun yang berbeda, seperti sistem pensiun bulanan, sistem pensiun satu kali, dan lain-lain. Sistem pensiun yang dipilih juga mempengaruhi besarnya gaji pensiun yang diterima.
Asuransi PensiunAsuransi pensiun dapat membantu menambah besarnya gaji pensiun yang diterima.

2.1. Hitung Berdasarkan Usia Pensiun

Untuk menghitung gaji pensiun PNS berdasarkan usia pensiun, terdapat beberapa formula yang dapat digunakan:

  • Jika usia pensiun kurang dari 60 tahun, maka gaji pensiun yang diterima adalah 1,5% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Jika usia pensiun antara 60-65 tahun, maka gaji pensiun yang diterima adalah 2% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.

2.2. Hitung Berdasarkan Lama Menjadi PNS

Berdasarkan lamanya dinas atau bekerja sebagai PNS, maka besarnya gaji pensiun dapat dihitung dengan formula berikut:

  • Untuk 10 tahun pertama, gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 1% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Untuk 10 tahun berikutnya, gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 1,5% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Untuk 10 tahun berikutnya, gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 2% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Untuk 10 tahun berikutnya, gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 2,5% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Untuk dinas atau bekerja lebih dari 40 tahun, gaji pensiun yang diterima akan bertambah 1% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.

2.3. Hitung Berdasarkan Penghasilan Bruto

Berdasarkan penghasilan bruto yang diterima selama masa aktif bekerja sebagai PNS, maka besarnya gaji pensiun dapat dihitung dengan formula berikut:

  • Untuk penghasilan bruto di bawah Rp5 juta, gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 70% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Untuk penghasilan bruto di antara Rp5 juta – Rp10 juta, gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 80% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Untuk penghasilan bruto di atas Rp10 juta, gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 90% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.

2.4. Hitung Berdasarkan Sistem Pensiun

Berdasarkan sistem pensiun yang dipilih, maka besarnya gaji pensiun dapat dihitung dengan formula berikut:

  • Untuk sistem pensiun bulanan, besarnya gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 75% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.
  • Untuk sistem pensiun satu kali, besarnya gaji pensiun yang diterima adalah sebesar 90% dari penghasilan bruto yang diterima selama bekerja sebagai PNS.

2.5. Hitung Berdasarkan Asuransi Pensiun

Berdasarkan asuransi pensiun yang dipilih, maka besarnya gaji pensiun dapat ditambah dengan jumlah asuransi yang diterima.

3. FAQ

3.1. Apakah Pensiun PNS Wajib?

Ya, pensiun PNS adalah hak yang wajib didapatkan oleh setiap PNS setelah ia memasuki masa pensiun atau akhir masa dinasnya sebagai PNS.

3.2. Berapa Usia Pensiun Minimal dan Maksimal Bagi PNS?

Usia pensiun minimal bagi PNS adalah 60 tahun, dan maksimal adalah 65 tahun.

3.3. Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Gaji Pensiun PNS?

Faktor yang mempengaruhi besarnya gaji pensiun PNS adalah usia pensiun, lama dinas atau bekerja sebagai PNS, penghasilan bruto, sistem pensiun, dan asuransi pensiun.

3.4. Apa Saja Sistem Pensiun yang Ada?

Terdapat beberapa sistem pensiun yang berbeda, seperti sistem pensiun bulanan, sistem pensiun satu kali, dan lain-lain.

3.5. Apa Itu Asuransi Pensiun?

Asuransi pensiun adalah sebuah program asuransi yang memberikan manfaat pensiun kepada pesertanya setelah ia memasuki masa pensiun atau akhir masa dinasnya sebagai PNS.

4. Kesimpulan

Dalam kesimpulan, untuk menghitung gaji pensiun PNS, terdapat beberapa faktor yang perlu diperhatikan seperti usia pensiun, lama dinas atau bekerja sebagai PNS, penghasilan bruto, sistem pensiun, dan asuransi pensiun. Semua faktor tersebut mempengaruhi besarnya gaji pensiun yang diterima nantinya.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt yang sedang mempersiapkan masa pensiunnya sebagai seorang PNS. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Hitung Gaji Pensiun PNS