Cara Hitung Bilangan Pecahan: Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt

Admin TeknoBgt 1 Juli 2023MENGHITUNG55 Views

Hello, Sobat TeknoBgt! Apakah Anda pernah bingung saat harus menghitung bilangan pecahan? Jangan khawatir, karena dalam artikel ini kami akan memberikan panduan lengkap cara menghitung bilangan pecahan dengan mudah dan cepat. Simak terus ya!

Daftar Isi tampilkan

Apa itu Bilangan Pecahan?

Sebelum masuk ke pembahasan tentang cara menghitung bilangan pecahan, ada baiknya kita pahami terlebih dahulu apa itu bilangan pecahan. Bilangan pecahan adalah bilangan yang dinyatakan dalam bentuk pecahan, yang terdiri dari pembilang dan penyebut. Pembilang adalah angka yang berada di atas garis pecahan, sedangkan penyebut adalah angka yang berada di bawah garis pecahan.

Contoh bilangan pecahan adalah ½, ¾, 2/5, dan sebagainya. Untuk dapat menghitung bilangan pecahan, kita perlu memahami terlebih dahulu tentang operasi dasar matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.

Penjumlahan Bilangan Pecahan

Operasi penjumlahan bilangan pecahan dilakukan dengan menjumlahkan terlebih dahulu penyebutnya. Jika penyebutnya sama, maka cukup menjumlahkan pembilangnya. Namun jika penyebutnya berbeda, maka kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya.

Contohnya, jika kita ingin menjumlahkan ¾ dan 2/5, maka kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya. Kita dapat membuat penyebutnya menjadi sama dengan perkalian kedua penyebutnya, yaitu 15.

Bilangan Pecahan	Pembilang	Penyebut
3/4	9	12
2/5	6	15
Total	15	15

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa jika kita ingin menjumlahkan ¾ dan 2/5, maka hasilnya adalah 9/15 + 6/15 = 15/15 atau 1.

Setelah itu, jika ada pembilang yang masih dapat disederhanakan, maka kita dapat menyederhanakan pembilangnya. Jika tidak, maka jawabannya sudah dalam bentuk paling sederhana.

Contoh Soal:

Jumlahkan 2/3 dan 5/6.

Jawab:

Pertama-tama, kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya.

Bilangan Pecahan	Pembilang	Penyebut
2/3	4	6
5/6	5	6
Total	9	6

Kita dapat melihat bahwa penyebutnya tidak sama, sehingga kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya. Kita dapat membuat penyebutnya menjadi sama dengan perkalian kedua penyebutnya, yaitu 6.

Setelah itu, kita dapat menjumlahkan pembilangnya, yaitu 4+5=9.

Jadi, hasil dari 2/3 + 5/6 = 9/6 atau 1 3/6.

Pengurangan Bilangan Pecahan

Operasi pengurangan bilangan pecahan dilakukan dengan mengurangkan terlebih dahulu penyebutnya. Jika penyebutnya sama, maka cukup mengurangkan pembilangnya. Namun jika penyebutnya berbeda, maka kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya.

Contohnya, jika kita ingin mengurangkan ¾ dengan 2/5, maka kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya. Kita dapat membuat penyebutnya menjadi sama dengan perkalian kedua penyebutnya, yaitu 15.

Bilangan Pecahan	Pembilang	Penyebut
3/4	9	12
2/5	6	15
Total	9	15

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa jika kita ingin mengurangkan ¾ dengan 2/5, maka hasilnya adalah 9/15 – 6/15 = 3/15 atau 1/5.

Setelah itu, jika ada pembilang yang masih dapat disederhanakan, maka kita dapat menyederhanakan pembilangnya. Jika tidak, maka jawabannya sudah dalam bentuk paling sederhana.

Contoh Soal:

Kurangkan 4/5 dengan 1/3.

Jawab:

Pertama-tama, kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya.

Bilangan Pecahan	Pembilang	Penyebut
4/5	8	10
1/3	3	9
Total	8	10

Kita dapat melihat bahwa penyebutnya tidak sama, sehingga kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu penyebutnya. Kita dapat membuat penyebutnya menjadi sama dengan perkalian kedua penyebutnya, yaitu 90.

Setelah itu, kita dapat mengurangkan pembilangnya, yaitu 72-30=42.

Jadi, hasil dari 4/5 – 1/3 = 42/90 atau 14/30 atau 7/15.

Perkalian Bilangan Pecahan

Operasi perkalian bilangan pecahan dilakukan dengan mengalikan pembilangnya dan penyebutnya.

Contohnya, jika kita ingin mengalikan ¾ dengan 2/5, maka kita cukup mengalikan pembilang 3 dengan 2 dan penyebut 4 dengan 5.

Sehingga hasilnya adalah 3/4 x 2/5 = 6/20 atau 3/10.

Jika ada pembilang yang masih dapat disederhanakan, maka kita dapat menyederhanakan pembilangnya. Jika tidak, maka jawabannya sudah dalam bentuk paling sederhana.

Contoh Soal:

Kalikan 2/3 dengan 4/5.

Jawab:

Kita cukup mengalikan pembilang 2 dengan 4 dan penyebut 3 dengan 5.

Sehingga hasilnya adalah 2/3 x 4/5 = 8/15.

Pembagian Bilangan Pecahan

Operasi pembagian bilangan pecahan dilakukan dengan membalikkan bilangan pecahan kedua (penyebut menjadi pembilang dan sebaliknya) dan mengalikan dengan bilangan pecahan pertama.

Contohnya, jika kita ingin membagi ¾ dengan 2/5, maka kita perlu membalikkan bilangan pecahan kedua, sehingga menjadi 5/2.

Setelah itu, kita cukup mengalikan ¾ dengan 5/2.

Sehingga hasilnya adalah 3/4 : 2/5 = 3/4 x 5/2 = 15/8.

Jika ada pembilang yang masih dapat disederhanakan, maka kita dapat menyederhanakan pembilangnya. Jika tidak, maka jawabannya sudah dalam bentuk paling sederhana.

Contoh Soal:

Bagikan 4/5 dengan 1/3.

Jawab:

Kita perlu membalikkan bilangan pecahan kedua, sehingga menjadi 3/1.

Setelah itu, kita cukup mengalikan 4/5 dengan 3/1.

Sehingga hasilnya adalah 4/5 : 1/3 = 4/5 x 3/1 = 12/5.

Kesimpulan

Demikianlah panduan lengkap cara menghitung bilangan pecahan. Dalam menghitung bilangan pecahan, kita perlu memahami terlebih dahulu operasi dasar matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Selain itu, kita juga perlu memahami cara menyesuaikan penyebut agar kita dapat melakukan operasi dasar matematika dengan mudah.

FAQ

1. Apa itu bilangan pecahan?

Bilangan pecahan adalah bilangan yang dinyatakan dalam bentuk pecahan, yang terdiri dari pembilang dan penyebut.

2. Bagaimana cara menjumlahkan bilangan pecahan?

3. Bagaimana cara mengurangkan bilangan pecahan?

4. Bagaimana cara mengalikan bilangan pecahan?

Operasi perkalian bilangan pecahan dilakukan dengan mengalikan pembilangnya dan penyebutnya.

5. Bagaimana cara membagi bilangan pecahan?

Operasi pembagian bilangan pecahan dilakukan dengan membalikkan bilangan pecahan kedua (penyebut menjadi pembilang dan sebaliknya) dan mengalikan dengan bilangan pecahan pertama.