TEKNOBGT
Cara Perhitungan Lembur Hari Kerja
Cara Perhitungan Lembur Hari Kerja

Cara Perhitungan Lembur Hari Kerja

Halo Sobat TeknoBgt! Apa kabar? Kali ini kita akan membahas tentang cara perhitungan lembur hari kerja. Lembur memang sering menjadi topik yang sensitif di kalangan pekerja. Ada yang suka, ada pula yang tidak suka. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana cara menghitung lembur dengan benar. Yuk, simak artikel berikut ini!

Apa itu Lembur?

Sebelum masuk ke pembahasan cara perhitungan lembur, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan lembur. Lembur adalah kerja di luar jam kerja normal yang ditentukan oleh perusahaan. Biasanya, perusahaan memberikan gaji yang lebih tinggi untuk pekerja yang lembur. Namun, tidak semua perusahaan memberikan gaji lembur. Jadi, penting bagi kita untuk mengetahui kebijakan perusahaan terkait lembur.

Bagaimana Cara Menghitung Lembur?

Setiap perusahaan memiliki cara perhitungan lembur yang berbeda-beda. Namun, secara umum, kita dapat menghitung lembur dengan cara sebagai berikut:

Jam Kerja NormalJam LemburGaji per JamTotal Gaji Lembur
8 jam2 jamRp 10.000,-Rp 20.000,-

Dalam contoh di atas, pekerja bekerja selama 8 jam dalam sehari dan menerima gaji per jam sebesar Rp 10.000,-. Jika pekerja lembur selama 2 jam, maka total gaji lembur yang diterima oleh pekerja adalah sebesar Rp 20.000,- (2 jam x Rp 10.000,-).

Ketentuan Perhitungan Lembur

1. Upah Lembur

Pada umumnya, upah lembur akan dihitung berdasarkan peraturan perusahaan atau berdasarkan peraturan perundang-undangan. Besarnya upah lembur yang diberikan biasanya lebih tinggi daripada upah kerja normal. Oleh karena itu, penting bagi pekerja untuk mengetahui kebijakan perusahaan terkait upah lembur.

2. Batas Waktu Lembur

Batas waktu lembur juga ditentukan oleh perusahaan maupun peraturan perundang-undangan. Biasanya, batas waktu lembur adalah 3 jam dalam sehari dan 14 jam dalam satu minggu. Jika pekerja melebihi batas waktu lembur yang ditentukan, maka pekerja dapat mengalami kelelahan dan berdampak buruk pada kesehatan pekerja.

3. Lembur dalam Hari Libur

Lembur pada hari libur biasanya memiliki upah yang lebih tinggi daripada lembur pada hari kerja. Namun, batas waktu lembur pada hari libur juga ditentukan oleh perusahaan maupun peraturan perundang-undangan.

Frequently Asked Questions

1. Apa yang dimaksud dengan lembur?

Lembur adalah kerja di luar jam kerja normal yang ditentukan oleh perusahaan.

2. Apakah setiap perusahaan memberikan gaji lembur?

Tidak semua perusahaan memberikan gaji lembur. Penting bagi pekerja untuk mengetahui kebijakan perusahaan terkait lembur.

3. Bagaimana cara menghitung lembur?

Setiap perusahaan memiliki cara perhitungan lembur yang berbeda-beda. Namun, secara umum, kita dapat menghitung lembur dengan cara mengalikan jumlah jam lembur dengan gaji per jam.

4. Apakah batas waktu lembur sama untuk setiap perusahaan?

Tidak. Batas waktu lembur ditentukan oleh perusahaan maupun peraturan perundang-undangan.

5. Apa dampak buruk jika melebihi batas waktu lembur yang ditentukan?

Jika pekerja melebihi batas waktu lembur yang ditentukan, maka pekerja dapat mengalami kelelahan dan berdampak buruk pada kesehatan pekerja.

Penutup

Demikianlah artikel tentang cara perhitungan lembur hari kerja. Dengan mengetahui cara menghitung lembur, kita dapat menghindari kesalahan dalam penghitungan gaji dan mengetahui hak-hak kita sebagai pekerja. Jangan lupa untuk memeriksa kebijakan perusahaan terkait lembur dan upah lembur. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Perhitungan Lembur Hari Kerja