Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kamu pernah membuat kuesioner untuk penelitianmu? Jika iya, tentunya kamu tahu bahwa salah satu tahap penting dalam proses analisis data adalah menghitung skor ideal kuesioner. Mungkin kamu masih bingung bagaimana cara menghitung skor tersebut. Nah, pada artikel kali ini, kami akan memberikan panduan lengkap untuk cara menghitung skor ideal kuesioner. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
Apa itu Skor Ideal Kuesioner?
Sebelum memulai pembahasan mengenai cara menghitung skor ideal kuesioner, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu skor ideal kuesioner. Skor ideal kuesioner adalah nilai acuan yang digunakan untuk menentukan tingkat kecenderungan atau persepsi responden dalam menjawab pertanyaan pada kuesioner. Dengan mengetahui skor ideal kuesioner, peneliti dapat memetakan persepsi responden terhadap suatu fenomena yang diteliti.
Skor ideal kuesioner biasanya digunakan pada kuesioner dengan skala likert atau skala numerik. Skala likert adalah skala yang terdiri dari pernyataan dan responden diminta untuk memberikan tanggapan berupa pilihan jawaban seperti ‘sangat setuju’, ‘setuju’, ‘netral’, ‘tidak setuju’, dan ‘sangat tidak setuju’. Sedangkan skala numerik adalah skala yang terdiri dari angka-angka yang merepresentasikan tingkat kecenderungan atau persepsi responden.
Menentukan Skor Ideal Kuesioner
Ada beberapa metode yang dapat dilakukan untuk menentukan skor ideal kuesioner. Berikut ini adalah dua metode yang umum digunakan:
1. Metode Mean atau Rata-Rata
Metode mean atau rata-rata adalah metode yang paling sederhana dan mudah digunakan untuk menentukan skor ideal kuesioner. Caranya adalah dengan menjumlahkan semua jawaban responden pada suatu pertanyaan dan kemudian dibagi dengan jumlah responden. Contohnya sebagai berikut:
No | Jawaban | Jumlah Responden |
---|---|---|
1 | Sangat setuju | 10 |
2 | Setuju | 15 |
3 | Netral | 5 |
4 | Tidak setuju | 2 |
5 | Sangat tidak setuju | 1 |
Dari tabel di atas, untuk menentukan skor ideal kuesioner pada jawaban ‘sangat setuju’ adalah sebagai berikut:
(Jumlah responden pada jawaban ‘sangat setuju’ x nilai skala) / jumlah responden
(10 x 5) / 33 = 1,52
Dengan demikian, skor ideal kuesioner pada jawaban ‘sangat setuju’ adalah 1,52.
2. Metode Median
Metode median adalah metode yang digunakan jika data yang diperoleh tidak berdistribusi normal atau ada pencilan. Median adalah nilai tengah dari data jika data diurutkan dari kecil ke besar atau dari besar ke kecil. Contohnya sebagai berikut:
No | Jawaban | Jumlah Responden |
---|---|---|
1 | Sangat setuju | 10 |
2 | Setuju | 15 |
3 | Netral | 5 |
4 | Tidak setuju | 2 |
5 | Sangat tidak setuju | 1 |
Dari tabel di atas, untuk menentukan skor ideal kuesioner pada jawaban ‘sangat setuju’ adalah sebagai berikut:
Nilai median pada data tersebut adalah 2.
Dengan demikian, skor ideal kuesioner pada jawaban ‘sangat setuju’ adalah 2.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apa perbedaan antara skala likert dan skala numerik?
Skala likert adalah skala yang terdiri dari pernyataan dan responden diminta untuk memberikan tanggapan berupa pilihan jawaban seperti ‘sangat setuju’, ‘setuju’, ‘netral’, ‘tidak setuju’, dan ‘sangat tidak setuju’. Sedangkan skala numerik adalah skala yang terdiri dari angka-angka yang merepresentasikan tingkat kecenderungan atau persepsi responden.
2. Apakah hanya ada dua metode untuk menentukan skor ideal kuesioner?
Tidak. Masih ada beberapa metode lainnya seperti metode modus dan metode faktor analisis.
3. Apa yang harus dilakukan jika data yang diperoleh tidak berdistribusi normal?
Jika data yang diperoleh tidak berdistribusi normal atau ada pencilan, maka digunakanlah metode median untuk menentukan skor ideal kuesioner.
4. Apa keuntungan mengetahui skor ideal kuesioner?
Keuntungan mengetahui skor ideal kuesioner adalah untuk memetakan persepsi responden terhadap suatu fenomena yang diteliti. Dengan demikian, peneliti dapat mengetahui tingkat kecenderungan responden terhadap suatu fenomena.
5. Apakah skor ideal kuesioner dapat digunakan sebagai acuan untuk mengambil keputusan?
Tidak. Skor ideal kuesioner hanya dapat digunakan sebagai acuan untuk memetakan persepsi responden. Keputusan harus diambil berdasarkan analisis data yang lebih kompleks.
Kesimpulan
Dalam proses analisis data, menghitung skor ideal kuesioner adalah salah satu tahap penting yang harus dilakukan. Metode mean atau rata-rata dan metode median adalah dua metode yang umum digunakan untuk menentukan skor ideal kuesioner. Namun, ada juga beberapa metode lainnya seperti metode modus dan metode faktor analisis. Skor ideal kuesioner digunakan untuk memetakan persepsi responden terhadap suatu fenomena yang diteliti. Oleh karena itu, keputusan harus diambil berdasarkan analisis data yang lebih kompleks. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!