Salam hangat, Sobat TeknoBgt! Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung realisasi dengan lengkap dan praktis. Realisasi adalah salah satu hal penting yang harus diperhatikan dalam pengelolaan keuangan, terutama bagi perusahaan atau bisnis. Dalam artikel ini, kita tidak hanya akan membahas apa itu realisasi, tetapi juga bagaimana cara menghitung dan menganalisisnya dengan tepat. Simak terus artikel ini sampai selesai ya!
Pengertian Realisasi
Sebelum membahas lebih jauh mengenai cara menghitung realisasi, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu realisasi. Realisasi merupakan pencapaian atau hasil yang telah dicapai dari suatu target atau rencana yang telah dibuat sebelumnya. Dalam pengertian keuangan, realisasi dapat diartikan sebagai perbandingan antara jumlah uang yang telah dikeluarkan dengan jumlah uang yang seharusnya dikeluarkan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Dalam dunia bisnis, realisasi sangat penting untuk dipantau agar perusahaan dapat mengetahui seberapa besar pencapaian mereka dalam mencapai target yang telah ditetapkan. Dengan mengetahui realisasi, perusahaan dapat mengevaluasi kinerja mereka dan mengambil langkah yang tepat dalam mengoptimalkan keuangan perusahaan.
Cara Menghitung Realisasi
Setelah memahami apa itu realisasi, kita akan membahas tentang cara menghitungnya. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghitung realisasi, di antaranya adalah:
1. Menghitung Realisasi Berdasarkan Anggaran
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk menghitung realisasi adalah dengan menghitung realisasi berdasarkan anggaran. Dalam hal ini, kita harus mengetahui terlebih dahulu anggaran yang telah disusun sebelumnya. Dengan mengetahui anggaran, kita dapat mengetahui besaran uang yang seharusnya dikeluarkan untuk mencapai target yang telah ditetapkan.
Untuk menghitung realisasi berdasarkan anggaran, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Realisasi = Jumlah Uang yang Telah Dikeluarkan / Jumlah Uang yang Seharusnya Dikeluarkan x 100%
Contoh:
Keterangan | Jumlah |
---|---|
Anggaran yang Disusun | Rp 100.000.000 |
Jumlah Uang yang Telah Dikeluarkan | Rp 75.000.000 |
Menggunakan rumus di atas, diperoleh hasil:
Realisasi = Rp 75.000.000 / Rp 100.000.000 x 100% = 75%
Artinya, realisasi yang telah dicapai adalah sebesar 75% dari target yang telah ditetapkan.
2. Menghitung Realisasi Berdasarkan Penjualan
Cara kedua yang dapat dilakukan untuk menghitung realisasi adalah dengan menghitung realisasi berdasarkan penjualan. Dalam hal ini, kita harus mengetahui terlebih dahulu jumlah penjualan yang telah dicapai dalam periode tertentu.
Untuk menghitung realisasi berdasarkan penjualan, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Realisasi = Jumlah Penjualan yang Telah Dicapai / Target Penjualan x 100%
Contoh:
Keterangan | Jumlah |
---|---|
Target Penjualan | 100.000 Unit |
Jumlah Penjualan yang Telah Dicapai | 75.000 Unit |
Menggunakan rumus di atas, diperoleh hasil:
Realisasi = 75.000 Unit / 100.000 Unit x 100% = 75%
Artinya, realisasi yang telah dicapai adalah sebesar 75% dari target penjualan yang telah ditetapkan.
Cara Menganalisis Realisasi
Setelah mengetahui cara menghitung realisasi, kita juga perlu melakukan analisis terhadap realisasi yang telah dicapai. Analisis realisasi bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pencapaian yang telah dicapai dan menentukan tindakan apa yang harus diambil untuk mencapai target yang lebih optimal.
Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menganalisis realisasi:
1. Melakukan Analisis Varian
Analisis varian dapat dilakukan dengan membandingkan realisasi yang telah dicapai dengan anggaran yang telah disusun sebelumnya. Jika terdapat perbedaan antara realisasi dan anggaran, maka perlu dilakukan analisis lebih lanjut untuk mengetahui penyebab perbedaan tersebut.
2. Melakukan Analisis Trend
Analisis trend dapat dilakukan dengan membandingkan realisasi dalam periode tertentu. Dapat diketahui apakah realisasi tersebut mengalami peningkatan atau penurunan dari waktu ke waktu. Dengan mengetahui tren realisasi, kita dapat menilai seberapa baik kinerja perusahaan dalam mencapai target yang telah ditetapkan.
3. Melakukan Analisis Kausalitas
Analisis kausalitas dapat dilakukan dengan mengidentifikasi sebab dan akibat terhadap pencapaian yang telah dicapai. Dalam hal ini, kita dapat menentukan faktor-faktor apa yang mempengaruhi pencapaian tersebut dan menentukan tindakan apa yang harus diambil untuk memperbaiki pencapaian yang kurang optimal.
FAQ tentang Cara Menghitung Realisasi
1. Apa bedanya antara anggaran dan realisasi?
Anggaran merupakan rencana yang dibuat untuk mengatur pengeluaran dalam suatu periode tertentu, sedangkan realisasi adalah hasil dari pencapaian atau target yang telah ditetapkan.
2. Mengapa realisasi penting dalam pengelolaan keuangan?
Realisasi penting dalam pengelolaan keuangan karena dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan dan mengambil langkah yang tepat dalam mengoptimalkan keuangan perusahaan.
3. Apa yang harus dilakukan jika realisasi tidak mencapai anggaran?
Jika realisasi tidak mencapai anggaran, perlu dilakukan analisis terhadap penyebab perbedaan tersebut dan menentukan tindakan apa yang harus diambil untuk memperbaiki pencapaian yang kurang optimal.
4. Apa yang harus dilakukan jika realisasi melebihi anggaran?
Jika realisasi melebihi anggaran, perlu dilakukan analisis terhadap faktor-faktor apa yang menyebabkan realisasi melebihi anggaran dan menentukan tindakan apa yang harus diambil agar pengelolaan keuangan tetap optimal.
Kesimpulan
Sampai di sini, teman-teman sudah memahami tentang cara menghitung realisasi dan cara menganalisisnya dengan tepat. Dalam pengelolaan keuangan, realisasi merupakan hal yang sangat penting untuk dipantau agar perusahaan dapat mengetahui seberapa besar pencapaian yang telah dicapai dan mengambil tindakan yang tepat dalam mengoptimalkan keuangan perusahaan. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya, Sobat TeknoBgt!