TEKNOBGT
Cara Menghitung Pengadaan Obat – Sobat TeknoBgt
Cara Menghitung Pengadaan Obat – Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung Pengadaan Obat – Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung Pengadaan Obat – Sobat TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt! Bagaimana kabarmu hari ini? Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung pengadaan obat. Apa saja langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menghitung jumlah pengadaan obat yang dibutuhkan? Simak artikel ini sampai selesai ya!

Pengertian Pengadaan Obat

Sebelum membahas tentang cara menghitung pengadaan obat, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan pengadaan obat. Pengadaan obat adalah proses pembelian obat oleh sebuah instansi atau perusahaan untuk memenuhi kebutuhan obat yang diperlukan.

Penjelasan Lebih Lanjut Mengenai Pengadaan Obat

Proses pengadaan obat melibatkan beberapa tahapan, antara lain:

  • Identifikasi kebutuhan obat
  • Pengajuan permintaan pengadaan ke supplier obat
  • Penyediaan dana untuk pembelian obat
  • Proses pembelian obat
  • Pengiriman obat ke instansi atau perusahaan yang membutuhkan

Setiap tahapan memiliki peran penting dalam proses pengadaan obat. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai tahapan penghitungan pengadaan obat.

Langkah-langkah Menghitung Pengadaan Obat

1. Menganalisis Kebutuhan Obat

Langkah pertama dalam menghitung pengadaan obat adalah dengan menganalisis kebutuhan obat. Hal ini dilakukan dengan memperkirakan jumlah obat yang akan digunakan dalam satu periode tertentu.

Untuk melakukan analisis kebutuhan obat, beberapa faktor yang harus diperhatikan antara lain:

  • Jumlah pasien yang dilayani
  • Penyakit yang diobati
  • Tingkat keparahan penyakit
  • Lama waktu pengobatan

Dari faktor-faktor tersebut, dapat diketahui jumlah obat yang dibutuhkan untuk periode tertentu.

2. Menentukan Batch Size

Batch size adalah jumlah obat yang dipesan dalam satu kali pembelian. Pemilihan batch size yang tepat dapat mengoptimalkan biaya pengadaan obat serta memudahkan dalam pengelolaan stok obat.

Terdapat beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan batch size, antara lain:

  • Ketersediaan dana untuk pembelian obat
  • Periode kadaluarsa obat
  • Perkiraan jumlah obat yang akan digunakan dalam satu periode

Dari faktor-faktor tersebut, dapat diketahui jumlah obat yang harus dipesan dalam satu kali pembelian.

3. Menghitung Jumlah Pemesanan

Setelah menentukan batch size, langkah selanjutnya adalah dengan menghitung jumlah pemesanan obat. Jumlah pemesanan obat dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

Jumlah Pemesanan = (Kebutuhan Obat dalam Satu Periode / Batch Size) + Safety Stock

Safety stock adalah persediaan obat yang disimpan sebagai cadangan jika terjadi kekurangan stok obat. Besarnya safety stock dapat dihitung berdasarkan perkiraan waktu pengiriman obat dari supplier.

4. Menentukan Lead Time

Lead time adalah waktu yang dibutuhkan untuk memproses pemesanan obat dari supplier dan mengirimkannya ke instansi atau perusahaan yang membutuhkan. Menentukan lead time yang tepat dapat meminimalkan risiko kekurangan stok obat.

Beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan lead time antara lain:

  • Lama waktu pengiriman dari supplier
  • Waktu pemrosesan pemesanan oleh supplier
  • Waktu persiapan dan pengiriman obat dari supplier

Dari faktor-faktor tersebut, dapat ditentukan estimasi waktu yang dibutuhkan untuk pengiriman obat dari supplier.

5. Membuat Jadwal Pemesanan

Setelah menentukan jumlah pemesanan dan lead time, langkah terakhir adalah dengan membuat jadwal pemesanan obat. Jadwal pemesanan obat dapat dibuat berdasarkan kebutuhan obat serta kapasitas perusahaan dalam menyimpan stok obat.

Dalam membuat jadwal pemesanan, perlu dipertimbangkan juga faktor-faktor seperti biaya pengadaan obat, risiko kekurangan stok obat, dan cadangan dana untuk pembelian obat.

FAQ

NoPertanyaanJawaban
1Apa itu pengadaan obat?Pengadaan obat adalah proses pembelian obat untuk memenuhi kebutuhan obat yang diperlukan.
2Apa saja tahapan dalam pengadaan obat?Tahapan dalam pengadaan obat antara lain identifikasi kebutuhan obat, pengajuan permintaan pengadaan ke supplier obat, penyediaan dana untuk pembelian obat, proses pembelian obat, pengiriman obat ke instansi atau perusahaan yang membutuhkan.
3Bagaimana cara menghitung pengadaan obat?Langkah-langkah dalam menghitung pengadaan obat antara lain menganalisis kebutuhan obat, menentukan batch size, menghitung jumlah pemesanan, menentukan lead time, dan membuat jadwal pemesanan.

Jangan ragu untuk bertanya jika masih ada pertanyaan mengenai cara menghitung pengadaan obat, ya Sobat TeknoBgt!

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Pengadaan Obat – Sobat TeknoBgt