TEKNOBGT

Cara Menghitung Asupan Kalori Per Hari Untuk Sobat TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung asupan kalori per hari. Kalori adalah satuan energi yang terkandung dalam makanan dan minuman yang kita konsumsi. Penting untuk menghitung asupan kalori agar kita dapat menjaga keseimbangan antara kalori yang masuk dengan yang kita bakar. Jadi, tanpa berlama-lama lagi, mari kita mulai!

Apa itu Kalori?

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang cara menghitung asupan kalori per hari, kita perlu memahami terlebih dahulu tentang konsep kalori itu sendiri. Kalori adalah satuan energi yang biasanya digunakan untuk mengukur nilai energi yang terkandung dalam makanan dan minuman. Kalori ini sebenarnya juga sering disebut dengan istilah kilokalori atau kkal.

Setiap makanan dan minuman yang kita konsumsi memiliki kadar kalori yang berbeda-beda. Misalnya saja, pada satu gram karbohidrat atau protein terkandung sekitar empat kalori, sedangkan satu gram lemak terdapat sekitar sembilan kalori. Jadi, semakin tinggi kandungan lemak dalam makanan yang kita konsumsi, semakin banyak pula kalori yang terkandung di dalamnya.

Secara umum, tubuh manusia membutuhkan jumlah kalori yang berbeda-beda, tergantung pada usia, jenis kelamin, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik yang dilakukan. Oleh karena itu, penting untuk menghitung asupan kalori per hari agar kita bisa memastikan bahwa jumlah kalori yang kita konsumsi sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.

Agar lebih jelas, mari kita lihat tabel berikut:

Jenis KelaminUsiaAktivitas RinganAktivitas SedangAktivitas Berat
Pria19-30 tahun2400 kalori2600-2800 kalori3000 kalori
31-50 tahun2200 kalori2400-2600 kalori2800-3000 kalori
Wanita19-30 tahun2000 kalori2200 kalori2400-2600 kalori
31-50 tahun1800-2000 kalori2000-2200 kalori2400 kalori

Bagaimana Cara Menghitung Asupan Kalori Per Hari?

Untuk menghitung asupan kalori per hari, terdapat beberapa faktor yang harus diperhatikan, seperti usia, jenis kelamin, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menghitung asupan kalori per hari:

1. Tentukan Berat Badan Ideal

Langkah pertama untuk menghitung asupan kalori per hari adalah menentukan berat badan ideal kamu. Kamu bisa menggunakan rumus Body Mass Index (BMI) untuk menentukan berat badan ideal. Rumus BMI adalah:

BMI = Berat Badan (kg) / Tinggi Badan (m)²

Misalnya, jika kamu memiliki berat badan 60 kg dan tinggi badan 1.65 m, maka:

BMI = 60 / (1.65)² = 22.03

Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, berat badan ideal kamu adalah antara 18.5-24.9.

2. Tentukan Tingkat Aktivitas Fisik

Setelah menentukan berat badan ideal kamu, langkah selanjutnya adalah menentukan tingkat aktivitas fisik yang kamu lakukan. Tingkat aktivitas fisik ini akan mempengaruhi jumlah kalori yang kamu butuhkan setiap harinya. Berikut ini adalah tingkat aktivitas fisik yang umumnya digunakan:

  • Aktivitas Ringan: Kamu melakukan aktivitas fisik yang ringan seperti duduk atau berdiri sepanjang hari.
  • Aktivitas Sedang: Kamu melakukan aktivitas fisik yang sedang seperti berjalan kaki atau membawa barang selama beberapa jam.
  • Aktivitas Berat: Kamu melakukan aktivitas fisik yang berat seperti berolahraga intensif atau bekerja di lapangan.

3. Hitung Kebutuhan Kalori Harian

Setelah menentukan berat badan ideal dan tingkat aktivitas fisik kamu, langkah selanjutnya adalah menghitung kebutuhan kalori harian kamu dengan menggunakan rumus Harris-Benedict. Rumus Harris-Benedict mempertimbangkan usia, jenis kelamin, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik untuk menghitung kebutuhan kalori harian. Berikut ini adalah rumus Harris-Benedict:

  • Pria: 66.5 + (13.75 x berat badan dalam kilogram) + (5.003 x tinggi dalam sentimeter) – (6.755 x usia dalam tahun)
  • Wanita: 655.1 + (9.563 x berat badan dalam kilogram) + (1.850 x tinggi dalam sentimeter) – (4.676 x usia dalam tahun)

Setelah kamu mendapatkan hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Harris-Benedict, kamu perlu mengalikan hasil tersebut dengan faktor aktivitas fisik yang kamu pilih sebelumnya. Faktor aktivitas fisik umumnya adalah:

  • Aktivitas Ringan: 1.2
  • Aktivitas Sedang: 1.55
  • Aktivitas Berat: 1.9

Contoh perhitungan untuk pria dengan berat badan 70 kg, tinggi 170 cm, dan usia 30 tahun dengan aktivitas fisik sedang:

66.5 + (13.75 x 70) + (5.003 x 170) – (6.755 x 30) = 1680.7 kalori

Jadi, kebutuhan kalori harian pria tersebut adalah 1680.7 x 1.55 = 2608.09 kalori.

4. Hitung Asupan Kalori

Setelah mengetahui kebutuhan kalori harian kamu, langkah terakhir adalah menghitung asupan kalori yang kamu konsumsi setiap harinya dengan cara menjumlahkan kalori dari makanan dan minuman yang kamu konsumsi. Untuk itu, kamu bisa membuat jurnal makanan untuk mencatat asupan kalori kamu setiap harinya. Kamu juga bisa menggunakan aplikasi atau situs web yang menyediakan daftar makanan dan kalori yang terkandung di dalamnya.

FAQ

1. Apa itu kalori?

Kalori adalah satuan energi yang terkandung dalam makanan dan minuman yang kita konsumsi.

2. Mengapa penting untuk menghitung asupan kalori per hari?

Penting untuk menghitung asupan kalori per hari agar kita dapat menjaga keseimbangan antara kalori yang masuk dengan yang kita bakar. Dengan begitu, kita bisa memastikan bahwa jumlah kalori yang kita konsumsi sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.

3. Bagaimana cara menghitung kebutuhan kalori harian?

Untuk menghitung kebutuhan kalori harian, kamu bisa menggunakan rumus Harris-Benedict yang mempertimbangkan usia, jenis kelamin, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik.

4. Apa faktor yang mempengaruhi kebutuhan kalori harian?

Faktor yang mempengaruhi kebutuhan kalori harian adalah usia, jenis kelamin, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik.

5. Bagaimana cara menghitung asupan kalori dari makanan dan minuman?

Untuk menghitung asupan kalori dari makanan dan minuman, kamu perlu mengetahui jumlah kalori yang terkandung di dalamnya dan menjumlahkan seluruh kalori tersebut.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung Asupan Kalori Per Hari Untuk Sobat TeknoBgt