TEKNOBGT

Cara Menghitung Termometer Reamur

Halo Sobat TeknoBgt! Apa kabar? Kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung suhu dengan menggunakan skala termometer Reamur. Sebelum itu, kita tahu bahwa penggunaan skala Reamur sudah jarang digunakan di dunia, tapi masih terkadang digunakan di beberapa negara di Eropa dan Asia. Sebelum kita mulai, mari kita pahami dulu apa itu skala Reamur.

Pengertian Skala Reamur

Skala Reamur, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, merupakan salah satu skala suhu yang jarang digunakan di dunia. Skala ini dinamai dari seorang ahli fisika asal Prancis bernama Rene Antoine Ferchault de Reamur, yang pertama kali mengusulkan skala ini pada tahun 1730. Skala Reamur memiliki titik beku air pada suhu 0 derajat Reamur dan titik didih air pada suhu 80 derajat Reamur.

Cara menghitung suhu dengan menggunakan skala Reamur cukup sederhana. Mari kita lihat langkah-langkahnya.

Langkah-langkah Menghitung Suhu dengan Skala Reamur

  1. Pertama, baca skala termometer Reamur dan catat suhu yang terlihat pada termometer tersebut.
  2. Kemudian, kalikan suhu yang tercatat dengan 5.
  3. Hasil dari perkalian tersebut dibagi dengan 4.
  4. Hasil pembagian tersebut adalah suhu dalam derajat Celsius. Untuk mengubah suhu Celsius ke Fahrenheit, gunakan rumus (C x 1.8) + 32.

Contoh Perhitungan

Misalnya, suhu yang tercatat pada termometer Reamur adalah 20 derajat. Maka, langkah-langkah perhitungannya adalah sebagai berikut:

  1. Suhu yang tercatat = 20 derajat Reamur.
  2. 20 x 5 = 100.
  3. 100 / 4 = 25 derajat Celsius.
  4. Untuk mengubah suhu Celsius ke Fahrenheit, gunakan rumus (25 x 1.8) + 32 = 77°F.

Jadi, suhu 20 derajat Reamur sama dengan suhu 25 derajat Celsius atau 77°F.

Kelebihan dan Kekurangan Skala Reamur

Skala Reamur memiliki kelebihan dan kekurangan seperti halnya skala suhu lainnya.

Kelebihan Skala Reamur

  1. Simpel dan mudah dihitung.
  2. Sesuai untuk pengukuran suhu dalam skala yang relatif rendah (pada aplikasi industri tertentu).

Kekurangan Skala Reamur

  1. Tidak banyak digunakan dalam dunia internasional.
  2. Tidak cocok untuk pengukuran suhu yang tinggi.
  3. Tidak seragam dengan skala suhu lainnya (Celsius dan Fahrenheit).

FAQ

1. Apa beda antara skala Reamur dengan skala Celsius?

Bedanya terletak pada titik beku dan titik didih air. Pada skala Reamur, titik beku air adalah pada suhu 0 derajat Reamur dan titik didih air adalah pada suhu 80 derajat Reamur, sedangkan pada skala Celsius, titik beku air adalah pada suhu 0 derajat Celsius dan titik didih air adalah pada suhu 100 derajat Celsius.

2. Apakah skala Reamur masih digunakan sekarang?

Skala Reamur sudah sangat jarang digunakan di dunia, tapi masih terkadang digunakan di beberapa negara di Eropa dan Asia.

3. Bagaimana cara mengubah suhu Reamur ke Fahrenheit?

Untuk mengubah suhu Reamur ke Fahrenheit, gunakan rumus (Reamur x 2.25) + 32.

Kesimpulan

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa skala Reamur adalah salah satu skala suhu yang jarang digunakan di dunia, tapi masih terkadang digunakan di beberapa negara di Eropa dan Asia. Cara menghitung suhu dengan menggunakan skala Reamur cukup sederhana, yaitu dengan mengalikan suhu yang tercatat pada termometer Reamur dengan 5, lalu dibagi dengan 4. Skala Reamur memiliki kelebihan dan kekurangan seperti halnya skala suhu lainnya. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Termometer Reamur