Mie gelas, makanan instan yang populer di Indonesia, adalah sajian cepat saji yang bisa disajikan dalam hitungan menit. Mie gelas biasanya dijual dalam kemasan plastik atau gelas dengan bumbu kering yang siap untuk dicampur dengan air panas dan mie. Mie gelas adalah pilihan yang nyaman dan murah untuk mereka yang ingin menikmati hidangan yang cepat dan mudah.
Sejarah Mie Gelas
Mie instan pertama kali diperkenalkan di Jepang pada tahun 1958 oleh perusahaan Nissin Foods. Namun, mie gelas pertama kali diperkenalkan di Indonesia oleh perusahaan Indofood pada tahun 1970-an. Saat itu, mie gelas dijual dalam kemasan plastik dan hanya tersedia dalam satu varian rasa, yaitu mi goreng.
Namun, seiring dengan waktu, mie gelas menjadi semakin populer dan variasi rasanya pun semakin banyak. Saat ini, mie gelas tersedia dalam berbagai rasa seperti ayam, sapi, seafood, dan bahkan rasa mie instan pedas.
Kelebihan Mie Gelas
Salah satu kelebihan mie gelas adalah kemudahan cara penyajiannya. Hanya dengan mencampurkan bumbu kering dengan air panas dan mie, hidangan siap disajikan. Selain itu, mie gelas juga sangat praktis dibawa saat bepergian atau saat sedang bekerja.
Mie gelas juga dikenal dengan harga yang terjangkau. Dengan harga yang relatif murah, mie gelas bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mereka yang ingin menghemat pengeluaran.
Bahaya Mengonsumsi Mie Gelas Terlalu Banyak
Mie gelas memang sangat praktis dan murah. Namun, mengonsumsi mie gelas terlalu banyak bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Mie gelas mengandung banyak bahan pengawet dan MSG yang bisa memicu berbagai penyakit seperti obesitas, diabetes, dan tekanan darah tinggi.
Oleh karena itu, meski mie gelas sangat praktis, namun kita harus tetap membatasi konsumsinya dan mengutamakan makanan yang lebih sehat dan bergizi.
Cara Membuat Mie Gelas yang Lebih Sehat
Meski mie gelas terkenal dengan kandungan bahan pengawet dan MSG, namun ada beberapa cara untuk membuat mie gelas menjadi lebih sehat dan bergizi. Salah satunya adalah dengan menambahkan sayuran ke dalam mie gelas.
Kita bisa menambahkan sayuran seperti wortel, kol, atau brokoli ke dalam mie gelas untuk meningkatkan kandungan serat dan vitamin dalam hidangan kita. Selain itu, kita juga bisa mengurangi jumlah bumbu dan minyak yang digunakan untuk membuat mie gelas agar lebih sehat.
Alternatif Mie Gelas yang Lebih Sehat
Jika kita ingin mengonsumsi mie instan yang lebih sehat dan bergizi, kita bisa mencoba mie instan yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti mie soba atau mie jagung. Mie tersebut tidak mengandung bahan pengawet dan MSG sehingga lebih sehat untuk dikonsumsi.
Selain itu, kita juga bisa mencoba mie instan yang terbuat dari tepung beras atau tepung kacang hijau yang kaya akan serat dan protein.
Kesimpulan
Mie gelas memang menjadi pilihan yang praktis dan murah untuk hidangan cepat saji. Namun, kita harus tetap memperhatikan kandungan bahan pengawet dan MSG yang terkandung dalam mie gelas. Kita juga harus mencoba alternatif mie instan yang lebih sehat dan bergizi untuk menjaga kesehatan kita.
