Halo Sobat TeknoBgt! Bagi sobat yang ingin membeli rumah secara kredit, KPR bisa menjadi solusi terbaik. Salah satu bank yang menyediakan fasilitas KPR adalah Bank BTN. Namun, sebelum memutuskan untuk mengajukan KPR di Bank BTN, sobat perlu memahami juga mengenai cara menghitung bunga KPR di bank tersebut. Nah, berikut ini adalah penjelasannya.
Apa itu KPR Bank BTN?
KPR Bank BTN adalah fasilitas kredit pemilikan rumah yang disediakan oleh Bank BTN. Kredit ini diberikan kepada nasabah yang ingin memiliki rumah atau apartemen baru atau bekas sebagai tempat tinggal.
Bank BTN menawarkan suku bunga yang kompetitif serta berbagai program KPR dengan beragam keuntungan yang menarik bagi nasabahnya. Namun, sebelum mengajukan KPR di Bank BTN, sobat perlu memahami juga mengenai cara menghitung bunga KPR di bank tersebut.
Cara Menghitung Bunga KPR Bank BTN
Setiap bank memiliki cara tersendiri dalam menghitung bunga KPR. Begitu juga dengan Bank BTN. Berikut ini adalah cara menghitung bunga KPR di Bank BTN.
1. Perhitungan Bunga Flat
Bunga flat adalah jenis bunga yang dibebankan pada pokok pinjaman. Cara menghitungnya adalah dengan cara:
Bunga Flat | Rp |
---|---|
Pokok Pinjaman | Rp10.000.000 |
Suku Bunga | 8% |
Masa Kredit | 5 tahun |
Bunga Flat per tahun | Rp800.000 |
Bunga Flat per bulan | Rp66.666,67 |
Total Pinjaman | Rp10.000.000 |
Total hutang | Rp13.000.000 |
Contoh di atas menunjukkan bahwa bunga flat untuk KPR dengan pokok pinjaman Rp10.000.000, suku bunga 8% selama 5 tahun adalah sebesar Rp800.000 per tahun. Jadi, bunga yang harus dibayar per bulan adalah Rp66.666,67.
2. Perhitungan Bunga Efektif
Bunga efektif adalah bunga yang dibebankan pada pokok pinjaman dan terus berubah seiring dengan berjalannya waktu, sehingga besar bunganya akan berkurang apabila angsuran dilunasi tepat waktu. Cara menghitungnya adalah dengan cara:
Bunga Efektif | Rp |
---|---|
Pokok Pinjaman | Rp10.000.000 |
Suku Bunga | 8% |
Masa Kredit | 5 tahun |
Cicilan per bulan | Rp225.000 |
Total Pinjaman | Rp10.000.000 |
Total Hutang | Rp13.500.000 |
Bunga Efektif per tahun | 8,736% |
Dari tabel di atas, bunga efektif KPR Bank BTN yang diambil dengan pokok pinjaman Rp10.000.000, suku bunga 8% selama 5 tahun, dan cicilan per bulan Rp225.000 adalah sebesar 8,736% per tahun.
3. Perhitungan Pokok dan Bunga
Perhitungan pokok dan bunga KPR Bank BTN bisa dilakukan dengan rumus:
Pokok = Cicilan – Bunga
Bunga = (Sisa Hutang x Suku Bunga x Jumlah Hari dalam Bulan) / Jumlah Hari dalam Tahun
Contohnya sebagai berikut:
Jika pokok pinjaman KPR Bank BTN sobat adalah Rp100 juta dengan suku bunga 10% dan jangka waktu 10 tahun, cicilan per bulan sebesar Rp1.322.019. Berikut adalah perhitungan pokok dan bunga bulan pertama:
Bulan | Cicilan Pokok | Cicilan Bunga | Sisa Hutang |
---|---|---|---|
1 | Rp2.121.019 | Rp1.201.000 | Rp97.878.981 |
Perhitungan pokok dan bunga bulan kedua akan sama, namun Sisa Hutang bulan kedua akan berkurang sesuai dengan pembayaran bulan pertama.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apa itu KPR?
KPR adalah singkatan dari Kredit Pemilikan Rumah, yang merupakan pinjaman untuk membeli rumah dengan jangka waktu cicilan dan suku bunga tertentu.
2. Apa itu bunga flat?
Bunga flat adalah jenis bunga yang dibebankan pada pokok pinjaman dan tidak berubah selama masa pinjaman.
3. Apa itu bunga efektif?
Bunga efektif adalah bunga yang dibebankan pada pokok pinjaman dan terus berubah seiring dengan berjalannya waktu, sehingga besar bunganya akan berkurang apabila angsuran dilunasi tepat waktu.
4. Apa saja syarat untuk mengajukan KPR di Bank BTN?
Beberapa syarat untuk mengajukan KPR di Bank BTN antara lain:
- Memiliki penghasilan tetap dan dapat dibuktikan
- Memiliki usia produktif dan memiliki pendapatan yang stabil
- Memiliki jaminan berupa rumah atau apartemen yang akan dibeli
- Tidak memiliki catatan buruk di Bank BTN atau lembaga keuangan lainnya
5. Apakah bisa membayar cicilan KPR lebih awal?
Ya, sobat bisa membayar cicilan KPR lebih awal dan menikmati potongan bunga.
Kesimpulan
Demikianlah cara menghitung bunga KPR Bank BTN yang bisa sobat TeknoBgt pahami. Dengan memahami konsep dasar ini, sobat bisa lebih mudah dalam memilih produk KPR yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial. Dalam memilih produk KPR, sobat TeknoBgt harus jeli dan teliti, serta memperhatikan persyaratan dan ketentuan yang berlaku. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.