Halo, Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sering merasa lelah, kurang bersemangat, atau bahkan sakit karena pola makan yang kurang seimbang? Nah, mungkin masalahnya terletak pada kebutuhan gizi kamu yang belum terpenuhi dengan baik. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara menghitung kebutuhan gizi seseorang agar kamu dapat menjaga kesehatan dengan baik. Yuk, simak selengkapnya!
Apa itu Kebutuhan Gizi?
Kebutuhan gizi adalah jumlah nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjalankan fungsi-fungsi biologis yang penting seperti membangun jaringan, memproduksi energi, dan mempertahankan sistem kekebalan tubuh. Ada beberapa nutrisi yang termasuk ke dalam kebutuhan gizi, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Kebutuhan gizi seseorang dapat bervariasi tergantung pada usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghitung kebutuhan gizi seseorang agar dapat menyusun pola makan yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan tubuh. Simak pembahasannya di bawah ini!
Cara Menghitung Kebutuhan Gizi Seseorang
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghitung kebutuhan gizi seseorang. Berikut adalah beberapa metode yang dapat kamu gunakan:
1. Metode Berdasarkan Kebutuhan Kalori
Metode pertama yang dapat dilakukan adalah metode menghitung kebutuhan gizi berdasarkan kebutuhan kalori. Kebutuhan kalori seseorang dapat dihitung dengan menggunakan rumus dasar seperti di bawah ini:
Jenis Kelamin | Rumus Dasar |
---|---|
Pria | 66 + (13,7 x berat badan dalam kilogram) + (5 x tinggi badan dalam sentimeter) – (6,8 x usia dalam tahun) |
Wanita | 665 + (9,6 x berat badan dalam kilogram) + (1,8 x tinggi badan dalam sentimeter) – (4,7 x usia dalam tahun) |
Dari rumus di atas, kamu dapat menghitung kebutuhan kalori harian kamu. Setelah itu, kamu dapat menghitung kebutuhan gizi harian kamu dengan menggunakan komposisi nutrisi yang seimbang seperti di bawah ini:
Komposisi Nutrisi | Persentase Kebutuhan Harian |
---|---|
Karbohidrat | 45-65% |
Protein | 10-35% |
Lemak | 20-35% |
Dari tabel di atas, kamu dapat menghitung jumlah karbohidrat, protein, dan lemak yang diperlukan sesuai dengan persentase kebutuhan harian.
2. Metode Berdasarkan Berat Badan
Metode kedua yang dapat dilakukan adalah metode menghitung kebutuhan gizi berdasarkan berat badan. Rumus yang digunakan adalah:
- Kebutuhan protein harian = 0,8 gram x berat badan dalam kilogram
- Kebutuhan lemak harian = 1 gram x berat badan dalam kilogram
- Kebutuhan karbohidrat harian = total energi harian – (kebutuhan protein harian x 4) – (kebutuhan lemak harian x 9)
Dari rumus di atas, kamu dapat menghitung kebutuhan gizi harian kamu berdasarkan berat badan. Tentunya, hal ini juga perlu disesuaikan dengan jenis kelamin, usia, dan tingkat aktivitas fisik kamu.
3. Metode Berdasarkan Aktivitas Fisik
Metode ketiga yang dapat dilakukan adalah metode menghitung kebutuhan gizi berdasarkan aktivitas fisik. Rumus yang digunakan adalah:
- Kebutuhan kalori harian = BMR x Aktivitas Fisik
- Kebutuhan protein harian = 0,8 gram x berat badan dalam kilogram
- Kebutuhan lemak harian = 0,3 x total energi harian : 9
- Kebutuhan karbohidrat harian = total energi harian – (kebutuhan protein harian x 4) – (kebutuhan lemak harian x 9)
Dari rumus di atas, kamu dapat menghitung kebutuhan gizi harian kamu berdasarkan tingkat aktivitas fisik. Rumus ini lebih akurat karena memperhitungkan kebutuhan kalori berdasarkan tingkat aktivitas fisik.
FAQ
1. Apa yang terjadi jika kebutuhan gizi seseorang tidak terpenuhi?
Jika kebutuhan gizi seseorang tidak terpenuhi, maka tubuh akan kekurangan nutrisi dan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti lelah, kurang konsentrasi, kulit kering, penurunan daya tahan tubuh, dan risiko sakit lebih tinggi. Oleh karena itu, penting untuk memenuhi kebutuhan gizi dengan mengonsumsi makanan yang seimbang.
Makanan yang seimbang untuk memenuhi kebutuhan gizi adalah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein tinggi, lemak sehat, serat, vitamin, mineral, dan air. Beberapa makanan yang seimbang antara lain nasi merah, daging, ikan, sayuran hijau, buah-buahan, dan susu atau produk susu rendah lemak.
3. Apa yang harus dilakukan jika kebutuhan gizi seseorang tidak terpenuhi?
Jika kebutuhan gizi seseorang tidak terpenuhi, maka yang harus dilakukan adalah mengonsumsi makanan yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan tubuh. Jika kesulitan untuk memenuhi kebutuhan gizi melalui makanan, maka dapat memilih suplemen gizi yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dan selalu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang cara menghitung kebutuhan gizi seseorang agar dapat menjaga kesehatan dengan baik. Ada beberapa metode yang dapat dilakukan, seperti metode berdasarkan kebutuhan kalori, berat badan, dan aktivitas fisik. Selain itu, juga penting untuk memenuhi kebutuhan gizi dengan makanan yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan tubuh. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu, Sobat TeknoBgt, dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!