TEKNOBGT

Cara Hitung Weton Jodoh Jawa

Selamat datang Sobat TeknoBgt! Pernahkah kamu mendengar istilah “weton” sebelumnya? Bagi masyarakat Jawa, weton adalah salah satu hal yang sangat penting dalam kehidupan mereka. Weton menggambarkan karakter dan kepribadian seseorang serta menentukan peruntungan hidup. Bagi mereka yang masih lajang, weton juga sering digunakan sebagai tolak ukur untuk mencari jodoh.

Apa Itu Weton?

Sebelum membahas cara hitung weton jodoh Jawa, perlu diketahui terlebih dahulu apa itu weton. Weton adalah sistem penanggalan tradisional Jawa yang terdiri dari 5 hari dalam satu minggu. Setiap hari memiliki pasangan, yang masing-masing mewakili unsur-unsur tertentu. Unsur-unsur tersebut adalah:

HariPasanganUnsur
SeninPonBumi
SelasaWageAir
RabuKliwonApi
KamisLegiKayu
JumatPahingLogam

Setiap orang memiliki weton yang berbeda-beda, tergantung dari tanggal dan bulan kelahirannya. Dalam budaya Jawa, weton dipercayai mampu mempengaruhi karakteristik, keberuntungan, dan nasib seseorang. Salah satu penggunaan weton yang paling umum adalah untuk mencari jodoh.

Hitung Weton Jodoh Jawa

Untuk mencari weton jodoh, dibutuhkan informasi tanggal lahir diri sendiri dan calon pasangan. Kemudian, lakukanlah langkah-langkah berikut:

1. Hitunglah jumlah hari dari tanggal lahir kedua orang

Untuk menghitung jumlah hari dari tanggal lahir, pertama-tama konversi tanggal tersebut ke dalam kalender Jawa. Selanjutnya, hitunglah selisih jumlah hari antara tanggal lahir kedua orang. Misalnya, jika seseorang lahir pada tanggal 17 dan pasangannya lahir pada tanggal 21, selisihnya adalah 4 hari.

2. Bagi jumlah hari dengan 5

Setelah kamu mendapatkan jumlah hari dari tanggal lahir kedua orang, bagi jumlah tersebut dengan 5. Hasil pembagian ini akan menunjukkan pasangan weton dari kedua orang. Misalnya, jika jumlah hari selisih antara kedua tanggal lahir adalah 4, maka hasil bagi adalah 0 (4:5=0).

3. Tentukan pasangan weton kedua orang

Berdasarkan hasil pembagian sebelumnya, carilah pasangan weton untuk kedua orang dalam tabel weton di atas. Misalnya, jika pasangan dari 0 adalah Pon, maka pasangan weton untuk kedua orang adalah Pon.

4. Tentukan apakah pasangan sesuai atau tidak

Apabila kedua orang memiliki pasangan weton yang sama, maka dianggap sebagai jodoh yang cocok. Namun, bila pasangan weton berbeda, maka dianggap sebagai jodoh yang kurang cocok atau bahkan tidak cocok sama sekali.

FAQ

Apakah weton hanya berlaku untuk masyarakat Jawa saja?

Ya, weton merupakan sistem penanggalan tradisional yang hanya dipakai oleh masyarakat Jawa.

Apa saja unsur-unsur dalam weton?

Unsur-unsur dalam weton adalah bumi, air, api, kayu, dan logam.

Dapatkah weton digunakan untuk mencari jodoh?

Ya, weton sering digunakan sebagai tolak ukur untuk mencari jodoh dalam budaya Jawa.

Kelemahan dari Metode Hitung Weton Jodoh Jawa

Walau metode hitung weton jodoh Jawa terlihat cukup sederhana, namun tak sedikit yang meragukan keakuratannya. Beberapa orang bahkan menganggap metode ini hanya sekadar mitos belaka tanpa dasar ilmiah yang kuat. Selain itu, metode ini juga kurang relevan di era modern, di mana faktor-faktor lain seperti kesamaan minat dan tujuan hidup sering kali lebih diutamakan dalam mencari pasangan hidup.

Kesimpulan

Demikianlah pembahasan mengenai cara hitung weton jodoh Jawa. Meski tak sepenuhnya akurat, namun weton masih memiliki peranan penting dalam budaya masyarakat Jawa. Bagi kamu yang ingin mencari jodoh dengan cara tradisional, metode hitung weton jodoh Jawa bisa menjadi acuanmu. Namun, tak ada salahnya juga jika kamu tetap membuka hati dan pikiran untuk mencari pasangan dengan cara yang lebih modern dan lebih mengedepankan kesamaan minat dan tujuan hidup. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Hitung Weton Jodoh Jawa