TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick InternetSelamat datang Sobat TeknoBgt! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai cara menghitung statistik deskriptif menggunakan Microsoft Excel. Untuk Sobat yang baru memulai belajar statistik, statistik deskriptif merupakan salah satu komponen yang sangat penting. Statistik deskriptif membantu kita untuk menjelaskan dan merangkum data yang kita miliki. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas tentang cara menghitung statistik deskriptif di Excel secara lengkap. Simak penjelasannya di bawah ini.
Pengenalan Statistik Deskriptif
Sebelum kita memulai perhitungan, kita perlu memahami apa itu statistik deskriptif. Statistik deskriptif adalah metode dalam statistik yang bertujuan untuk merangkum dan menampilkan informasi tentang suatu data. Statistik deskriptif menyajikan data dalam bentuk tabel, grafik, atau ukuran perhitungan. Statistik deskriptif melingkupi berbagai ukuran perhitungan, seperti mean, median, dan modus. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung statistik deskriptif di Excel menggunakan contoh sederhana.
Persiapan Data
Sebelum kita memulai perhitungan, kita perlu menyiapkan data terlebih dahulu. Dalam contoh ini, kita akan menggunakan data hasil ujian dari 10 orang siswa. Data tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
| No | Nama | Nilai |
|---|---|---|
| 1 | Andi | 80 |
| 2 | Budi | 85 |
| 3 | Cindy | 90 |
| 4 | Dewi | 75 |
| 5 | Eka | 70 |
| 6 | Fauzi | 78 |
| 7 | Gina | 88 |
| 8 | Hendra | 92 |
| 9 | Ika | 79 |
| 10 | Joko | 87 |
Pada tabel di atas, kita memiliki 10 orang siswa beserta nilai ujian mereka. Dalam contoh ini, kita akan menghitung statistik deskriptif dari nilai ujian tersebut. Kita akan menghitung mean, median, modus, deviation, serta membuat grafik histogram.
Menghitung Mean
Mean atau rata-rata adalah ukuran perhitungan yang paling umum digunakan dalam statistik. Mean merupakan nilai rata-rata dari suatu data. Untuk menghitung mean pada Excel, kita dapat menggunakan rumus =AVERAGE(range). Range adalah rentang sel yang ingin dihitung rata-ratanya. Dalam contoh ini, untuk menghitung mean dari data nilai ujian, kita dapat mengetikkan rumus =AVERAGE(C2:C11) pada sel C12. Hasilnya adalah 82.4.
Menghitung Median
Median adalah nilai tengah dari suatu data. Untuk menghitung median pada Excel, kita dapat menggunakan rumus =MEDIAN(range). Dalam contoh ini, untuk menghitung median dari data nilai ujian, kita dapat mengetikkan rumus =MEDIAN(C2:C11) pada sel C13. Hasilnya adalah 83.5.
Menghitung Modus
Modus adalah nilai yang muncul paling sering pada suatu data. Untuk menghitung modus pada Excel, kita dapat menggunakan rumus =MODE(range). Dalam contoh ini, untuk menghitung modus dari data nilai ujian, kita dapat mengetikkan rumus =MODE(C2:C11) pada sel C14. Karena tidak ada nilai yang muncul lebih dari satu kali pada data tersebut, maka hasilnya adalah #N/A.
Menghitung Deviasi
Deviasi atau standard deviation adalah ukuran statistik yang menunjukkan seberapa jauh nilai-nilai individu dari rata-rata. Deviasi digunakan untuk mengukur keragaman atau variabilitas pada data. Untuk menghitung deviasi pada Excel, kita dapat menggunakan rumus =STDEV(range). Dalam contoh ini, untuk menghitung deviasi dari data nilai ujian, kita dapat mengetikkan rumus =STDEV(C2:C11) pada sel C15. Hasilnya adalah 7.603.
Membuat Grafik Histogram
Grafik histogram adalah grafik yang menunjukkan sebaran nilai pada suatu data. Grafik histogram terdiri dari beberapa batang vertikal yang menunjukkan frekuensi kemunculan suatu nilai pada data. Untuk membuat grafik histogram pada Excel, kita dapat menggunakan fitur grafik pada Excel. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pilih sel B1 hingga C11 pada sheet Excel
- Buka tab Insert pada menu bar
- Pilih grafik histogram pada bagian Charts
- Pilih histogram pada opsi histogram
- Klik OK
Hasilnya adalah grafik histogram seperti di bawah ini:
FAQ (Frequently Asked Questions)
Apa itu statistik deskriptif?
Statistik deskriptif adalah metode dalam statistik yang bertujuan untuk merangkum dan menampilkan informasi tentang suatu data. Statistik deskriptif menyajikan data dalam bentuk tabel, grafik, atau ukuran perhitungan.
Apa saja ukuran perhitungan pada statistik deskriptif?
Beberapa ukuran perhitungan pada statistik deskriptif antara lain mean, median, modus, deviation, dan range.
Bagaimana cara menghitung mean pada Excel?
Untuk menghitung mean pada Excel, kita dapat menggunakan rumus =AVERAGE(range). Range adalah rentang sel yang ingin dihitung rata-ratanya.
Bagaimana cara membuat grafik histogram pada Excel?
Untuk membuat grafik histogram pada Excel, kita dapat menggunakan fitur grafik pada Excel. Pilih sel data pada sheet Excel, buka tab Insert pada menu bar, pilih grafik histogram pada bagian Charts, pilih histogram pada opsi histogram, dan klik OK.
Apakah Excel dapat menghitung modus pada data yang tidak memiliki nilai yang sama?
Tidak dapat. Jika data tidak memiliki nilai yang sama, maka hasil perhitungan akan menampilkan #N/A.
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, Sobat TeknoBgt sekarang sudah memahami tentang cara menghitung statistik deskriptif di Excel. Kita telah membahas tentang pengenalan statistik deskriptif, persiapan data, menghitung mean, median, modus, deviation, serta membuat grafik histogram. Dengan menguasai cara menghitung statistik deskriptif di Excel, kita dapat menganalisis data dengan lebih mudah dan akurat. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
