TEKNOBGT

Cara Menghitung Septic Tank untuk Rumah Anda

Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kalian sedang merencanakan untuk membangun rumah atau renovasi rumah? Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah sistem pembuangan air limbah rumah tangga. Salah satu cara yang paling umum digunakan untuk sistem pembuangan air limbah adalah dengan menggunakan septic tank. Namun, tahukah kalian cara menghitung seberapa besar septic tank yang dibutuhkan untuk rumah kalian? Pada artikel ini, kami akan membahas cara menghitung septic tank yang sesuai ukuran untuk rumah kalian. Yuk, simak selengkapnya!

Pengertian Septic Tank

Sebelum membahas cara menghitung septic tank, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu septic tank. Septic tank adalah sebuah tangki atau bak yang digunakan untuk mengolah air limbah rumah tangga menjadi lebih bersih sehingga bisa dibuang ke drainase atau tanah.

Proses pengolahan air limbah dalam septic tank dilakukan oleh bakteri-bakteri yang hidup di dalamnya. Bakteri-bakteri tersebut akan memecah partikel-partikel padat di dalam air limbah dan memprosesnya menjadi air yang lebih bersih.

Tanpa ada septic tank, air limbah rumah tangga akan langsung dibuang ke aliran sungai atau laut yang bisa menyebabkan pencemaran lingkungan dan masalah kesehatan. Oleh karena itu, septic tank merupakan salah satu bagian penting dalam sistem pengolahan air limbah rumah tangga.

Cara Menghitung Kapasitas Septic Tank

Setelah kita memahami apa itu septic tank, kita perlu menghitung seberapa besar ukuran septic tank yang dibutuhkan untuk rumah kita. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menghitung kapasitas septic tank:

1. Hitung Jumlah Orang

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menghitung jumlah orang yang akan menggunakan sistem pembuangan air limbah pada rumah kalian. Semakin banyak orang, maka semakin besar jumlah air limbah yang dihasilkan. Jumlah orang ini bisa dihitung berdasarkan jumlah anggota keluarga yang tinggal di rumah kalian.

Contoh:

Jumlah OrangUkuran Septic Tank
1-2 orang1-2 meter kubik
3-5 orang2-3 meter kubik
6-8 orang3-4 meter kubik

2. Hitung Jumlah Air Limbah

Langkah berikutnya adalah menghitung jumlah air limbah yang dihasilkan setiap harinya. Hal ini bisa dilakukan dengan mengalikan jumlah orang dengan rata-rata penggunaan air per orang. Rata-rata penggunaan air per orang adalah sekitar 120 liter per hari.

Contoh:

Jumlah OrangRata-rata Penggunaan AirJumlah Air Limbah
3 orang120 liter360 liter/hari

3. Hitung Kapasitas Septic Tank

Setelah mengetahui jumlah air limbah yang dihasilkan, langkah selanjutnya adalah menghitung kapasitas septic tank. Kapasitas septic tank harus dapat menampung semua air limbah yang dihasilkan selama sehari. Untuk menghitung kapasitasnya, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Kapasitas Septic Tank = (Jumlah Air Limbah per Hari x Lama Waktu Tinggal) / Kehendak Penyedia

Kehendak penyedia adalah faktor yang harus diperhitungkan saat memilih ukuran septic tank. Kehendak penyedia ini berkisar antara 0.5 hingga 0.7. Semakin besar angka kehendak penyedia, maka semakin besar pula kapasitas septic tank yang dibutuhkan.

Lama waktu tinggal adalah waktu yang dibutuhkan septic tank untuk memproses air limbah menjadi lebih bersih. Lama waktu tinggal ini berkisar antara 1 hingga 3 hari tergantung pada kecepatan bakteri dalam mengolah air limbah.

Contoh:

Jumlah OrangJumlah Air Limbah per HariLama Waktu TinggalKehendak PenyediaUkuran Septic Tank
3 orang360 liter2 hari0.51.080 liter

Dari contoh di atas, jika terdapat 3 orang yang menghasilkan 360 liter air limbah per hari dan kehendak penyedia adalah 0.5, maka ukuran septic tank yang dibutuhkan adalah sekitar 1.080 liter.

FAQ (Frequently Asked Questions)

Apa yang harus dilakukan jika septic tank penuh?

Jika septic tank sudah penuh, maka harus segera dibersihkan dan dipompa. Jangan biarkan septic tank penuh terus menerus karena bisa menyebabkan masalah kesehatan dan pencemaran lingkungan.

Apakah septic tank membutuhkan perawatan khusus?

Septic tank membutuhkan perawatan khusus agar dapat berfungsi dengan baik. Beberapa hal yang perlu dilakukan adalah tidak membuang limbah yang mengandung bahan kimia atau bahan berbahaya ke dalam septic tank, menggunakan bakteri pengurai, dan memastikan septic tank selalu dalam kondisi bersih.

Apakah septic tank bisa bertahan lama?

Dengan perawatan yang baik, septic tank bisa bertahan selama 20-30 tahun. Namun, jika tidak dirawat dengan baik, maka umur septic tank bisa lebih pendek.

Penutup

Sekarang kalian sudah tahu cara menghitung septic tank yang sesuai untuk rumah kalian. Pastikan untuk selalu memperhatikan sistem pembuangan air limbah rumah tangga agar tidak menyebabkan masalah kesehatan dan pencemaran lingkungan. Jika masih ada pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi ahli teknik sipil atau ahli lingkungan. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Septic Tank untuk Rumah Anda