TEKNOBGT

Cara Menghitung Persentase Pertumbuhan

Halo Sobat TeknoBgt! Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara menghitung persentase pertumbuhan. Pertumbuhan ini sangat penting dipahami untuk mengevaluasi kinerja suatu bisnis atau proyek. Dalam artikel ini, kita akan membahas dari pengertian hingga cara menghitungnya dengan baik dan benar. Yuk simak artikel berikut ini.

Pengertian Persentase Pertumbuhan

Pertumbuhan adalah suatu perubahan yang terjadi dalam jangka waktu tertentu yang dapat diukur dengan besaran-besaran tertentu. Sedangkan persentase pertumbuhan adalah perubahan dari suatu besaran dalam bentuk persentase dari waktu tertentu ke waktu yang lain. Dalam bisnis, persentase pertumbuhan digunakan untuk mengukur kinerja bisnis, penjualan, laba, produksi dan lain sebagainya.

Terdapat dua jenis persentase pertumbuhan yaitu persentase pertumbuhan absolut dan relativ. Persentase pertumbuhan absolut adalah perubahan besar dalam nilai rupiah, sedangkan persentase pertumbuhan relativ adalah perubahan besar dalam persentase.

Persentase Pertumbuhan Absolut

Persentase pertumbuhan absolut dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

FormulaPenjelasan
(Nilai Akhir – Nilai Awal)Perbedaan antara nilai akhir dan nilai awal
——————- x 100%Perkalian nilai perbedaan dengan 100%
Nilai AwalNilai awal sebelum terjadi perubahan

Jika ingin menghitung persentase pertumbuhan absolut untuk penjualan, maka rumusnya adalah:

(Penjualan Tahun Ini – Penjualan Tahun Lalu) / Penjualan Tahun Lalu x 100%

Sebagai contoh, jika penjualan tahun lalu sebesar Rp 10.000.000 dan penjualan tahun ini sebesar Rp 12.000.000, maka persentase pertumbuhan absolutnya adalah:

(Rp 12.000.000 – Rp 10.000.000) / Rp 10.000.000 x 100% = 20%

Persentase Pertumbuhan Relatif

Persentase pertumbuhan relativ dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

FormulaPenjelasan
(Nilai Akhir / Nilai Awal)Pembagian nilai akhir dengan nilai awal
——————- x 100%Perkalian nilai hasil pembagian dengan 100%
1Menunjukkan persentase pertumbuhan

Jika ingin menghitung persentase pertumbuhan relativ untuk penjualan, maka rumusnya adalah:

(Penjualan Tahun Ini / Penjualan Tahun Lalu) x 100%

Sebagai contoh, jika penjualan tahun lalu sebesar Rp 10.000.000 dan penjualan tahun ini sebesar Rp 12.000.000, maka persentase pertumbuhan relativnya adalah:

(Rp 12.000.000 / Rp 10.000.000) x 100% = 120%

Cara Menghitung Persentase Pertumbuhan

Langkah 1: Tentukan Besaran yang Ingin Dihitung

Tentukan terlebih dahulu besaran yang ingin dihitung persentase pertumbuhannya. Contohnya, kita akan menghitung persentase pertumbuhan penjualan.

Langkah 2: Tentukan Periode Waktu yang Akan Digunakan

Tentukan periode waktu yang akan dihitung pertumbuhannya. Contohnya, kita akan menghitung persentase pertumbuhan penjualan dari tahun lalu ke tahun ini.

Langkah 3: Tentukan Nilai Awal dan Nilai Akhir

Setelah menentukan besaran dan periode waktu, selanjutnya tentukan nilai awal dan nilai akhir. Nilai awal adalah nilai dari besaran di awal periode waktu yang ditentukan, sedangkan nilai akhir adalah nilai dari besaran di akhir periode waktu.

Langkah 4: Hitung Persentase Pertumbuhan

Setelah menentukan nilai awal dan nilai akhir, selanjutnya hitung persentase pertumbuhannya menggunakan rumus yang sesuai, baik itu persentase pertumbuhan absolut maupun relativ.

FAQ Mengenai Cara Menghitung Persentase Pertumbuhan

Apa itu persentase pertumbuhan?

Persentase pertumbuhan adalah perubahan dari suatu besaran dalam bentuk persentase dari waktu tertentu ke waktu yang lain. Dalam bisnis, persentase pertumbuhan digunakan untuk mengukur kinerja bisnis, penjualan, laba, produksi dan lain sebagainya.

Apa bedanya persentase pertumbuhan absolut dan relativ?

Persentase pertumbuhan absolut adalah perubahan besar dalam nilai rupiah, sedangkan persentase pertumbuhan relativ adalah perubahan besar dalam persentase.

Bagaimana cara menghitung persentase pertumbuhan?

Ada beberapa langkah untuk menghitung persentase pertumbuhan, yaitu menentukan besaran yang ingin dihitung, menentukan periode waktu yang akan digunakan, menentukan nilai awal dan nilai akhir, serta menghitung persentase pertumbuhan menggunakan rumus yang sesuai.

Contoh penerapan persentase pertumbuhan?

Contohnya adalah menghitung persentase pertumbuhan penjualan dari tahun lalu ke tahun ini. Jika penjualan tahun lalu sebesar Rp 10.000.000 dan penjualan tahun ini sebesar Rp 12.000.000, maka persentase pertumbuhan absolutnya adalah 20%, sedangkan persentase pertumbuhan relativnya adalah 120%.

Kesimpulan

Dalam bisnis atau proyek, persentase pertumbuhan sangat penting untuk dihitung untuk mengevaluasi kinerja bisnis atau proyek tersebut. Terdapat dua jenis persentase pertumbuhan yaitu persentase pertumbuhan absolut dan relativ. Untuk menghitung persentase pertumbuhan, Anda perlu menentukan besaran yang ingin dihitung, periode waktu yang akan digunakan, nilai awal dan nilai akhir, serta rumus yang sesuai. Dengan begitu, Anda dapat mengetahui apakah bisnis atau proyek tersebut mengalami pertumbuhan atau penurunan. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Persentase Pertumbuhan