Cara Menghitung Spread untuk Pemula

Halo Sobat TeknoBgt! Sudah tahu belum tentang cara menghitung spread? Jika belum, jangan khawatir karena dalam artikel ini kami akan membantu kamu memahami apa itu spread dan bagaimana cara menghitungnya dengan mudah. Spread adalah selisih antara harga jual dan harga beli sebuah mata uang atau saham. Spread merupakan biaya yang harus kamu bayar saat melakukan transaksi di pasar forex atau pasar saham. Jadi, semakin besar spread, semakin besar biaya yang harus kamu keluarkan.

Apa Itu Spread?

Sebelum kita membahas cara menghitung spread, penting untuk memahami apa itu spread terlebih dahulu. Dalam pasar forex atau saham, spread adalah selisih antara harga jual dan harga beli. Harga jual adalah harga di mana kamu dapat menjual suatu mata uang atau saham, sedangkan harga beli adalah harga di mana kamu dapat membelinya.

Misalnya, jika harga jual EUR/USD adalah 1.2000 dan harga beli adalah 1.1990, maka spreadnya adalah 10 pips. Pips adalah satuan terkecil dalam pergerakan harga di pasar forex. Setiap pasangan mata uang memiliki pip tetap tersendiri.

Penting juga untuk diketahui bahwa spread berbeda-beda tergantung pada pasangan mata uang atau saham yang kamu perdagangkan. Spread umumnya lebih kecil pada pasangan mata uang yang likuid seperti EUR/USD dan GBP/USD, sedangkan spread cenderung lebih besar pada pasangan mata uang yang kurang likuid seperti USD/ZAR.

Sebelum kamu mulai melakukan transaksi di pasar forex atau saham, pastikan untuk memperhatikan spread yang ditawarkan oleh broker atau pialang yang kamu gunakan. Semakin besar spread, semakin besar biaya yang harus kamu keluarkan. Oleh karena itu, pastikan untuk mencari broker atau pialang dengan spread yang kompetitif dan wajar.

Cara Menghitung Spread

Menghitung spread sebenarnya cukup mudah. Kamu hanya perlu mengurangkan harga jual dengan harga beli. Misalnya, jika harga jual EUR/USD adalah 1.2000 dan harga beli adalah 1.1990, maka spreadnya adalah 10 pips.

Ada dua metode yang bisa kamu gunakan untuk menghitung spread. Metode pertama adalah menggunakan pips, sedangkan metode kedua adalah menggunakan nilai mata uang. Mari kita bahas kedua metode tersebut.

Metode Pips

Metode pips adalah metode yang paling umum digunakan untuk menghitung spread di pasar forex. Pips adalah satuan terkecil dalam pergerakan harga di pasar forex. Setiap pasangan mata uang memiliki pip tetap tersendiri. Misalnya, pada pasangan mata uang EUR/USD, 1 pip sama dengan 0,0001 atau 1/100 dari harga yang dikutip. Pada pasangan mata uang GBP/USD, 1 pip sama dengan 0,0001 atau 1/100 dari harga yang dikutip.

Untuk menghitung spread menggunakan metode pips, kamu hanya perlu mengurangkan harga jual dengan harga beli, lalu mengalikannya dengan jumlah pip. Misalnya, jika harga jual EUR/USD adalah 1.2000 dan harga beli adalah 1.1990, maka spreadnya adalah 10 pips. Jadi, spreadnya adalah 10 x 0,0001 = 0,0010 atau 10 pips.

Metode Nilai Mata Uang

Metode kedua adalah menggunakan nilai mata uang untuk menghitung spread. Metode ini lebih umum digunakan di pasar saham. Misalnya, jika harga jual saham XYZ adalah $50 dan harga beli adalah $49, maka spreadnya adalah $1.

Untuk menghitung spread menggunakan metode nilai mata uang, kamu hanya perlu mengurangkan harga jual dengan harga beli. Misalnya, jika harga jual saham XYZ adalah $50 dan harga beli adalah $49, maka spreadnya adalah $1.

Faktor yang Mempengaruhi Spread

Spread dipengaruhi oleh beberapa faktor. Beberapa faktor tersebut antara lain:

1. Likuiditas Pasar – Pasar yang lebih likuid cenderung memiliki spread yang lebih kecil karena banyaknya pembeli dan penjual yang tersedia.
2. Volatilitas Pasar – Pasar yang lebih volatile cenderung memiliki spread yang lebih besar karena risiko yang lebih tinggi.
3. Ukuran Transaksi – Semakin besar ukuran transaksi, semakin besar juga spread yang harus kamu bayar.
4. Jenis Akun – Beberapa broker atau pialang menawarkan jenis akun yang berbeda dengan spread yang berbeda. Akun dengan spread yang lebih rendah biasanya memiliki komisi yang lebih tinggi.

FAQ tentang Spread

1. Apa itu spread?

Spread adalah selisih antara harga jual dan harga beli sebuah mata uang atau saham.

2. Bagaimana cara menghitung spread?

Menghitung spread dapat dilakukan dengan mengurangkan harga jual dengan harga beli. Untuk menghitung spread menggunakan metode pips, kamu hanya perlu mengurangkan harga jual dengan harga beli, lalu mengalikannya dengan jumlah pip. Sedangkan untuk menghitung spread menggunakan metode nilai mata uang, kamu hanya perlu mengurangkan harga jual dengan harga beli.

3. Apa yang mempengaruhi spread?

Spread dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti likuiditas pasar, volatilitas pasar, ukuran transaksi, dan jenis akun.

Simulasi Perhitungan Spread

Kesimpulan

Spread merupakan biaya yang harus kamu bayar saat melakukan transaksi di pasar forex atau saham. Semakin besar spread, semakin besar biaya yang harus kamu keluarkan. Cara menghitung spread sebenarnya cukup mudah, kamu hanya perlu mengurangkan harga jual dengan harga beli. Ada dua metode yang biasa digunakan, yaitu metode pips dan metode nilai mata uang. Spread dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti likuiditas pasar, volatilitas pasar, ukuran transaksi, dan jenis akun. Sebelum melakukan transaksi, pastikan untuk memperhatikan spread yang ditawarkan oleh broker atau pialang yang kamu gunakan.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung Spread untuk Pemula