TEKNOBGT

Cara Menghitung Jumlah Hari Kerja di Excel

Halo Sobat TeknoBgt! Pernahkah kamu merasa kebingungan ketika harus menghitung jumlah hari kerja dalam suatu rentang waktu di Excel? Tenang saja, dalam artikel ini akan dijelaskan cara menghitung jumlah hari kerja di Excel dengan mudah dan cepat. Sebelum memulai, pastikan kamu sudah memiliki dasar penggunaan Excel ya!

Pengenalan Jumlah Hari Kerja di Excel

Sebelum masuk ke cara penghitungan, perlu kamu ketahui terlebih dahulu tentang pengertian jumlah hari kerja di Excel. Jumlah hari kerja dihitung berdasarkan tanggal yang termasuk dalam minggu kerja, yang biasanya adalah Senin hingga Jumat. Hari libur nasional atau cuti tidak termasuk dalam jumlah hari kerja.

Tabel Hari Libur Nasional di Indonesia

NoTanggalNama Hari Libur
11 JanuariTahun Baru
21 MeiHari Buruh Internasional
325 DesemberHari Natal
4variesIdul Fitri (2 hari)
5variesIdul Adha

* Tanggal hari libur nasional dapat berubah setiap tahun.

Cara Menghitung Jumlah Hari Kerja di Excel

Berikut adalah langkah-langkah untuk menghitung jumlah hari kerja di Excel:

Step 1: Buatlah Tabel Rentang Waktu

Pertama-tama, buatlah tabel rentang waktu yang ingin dihitung jumlah hari kerjanya. Tabel dapat terdiri dari dua kolom, yaitu kolom “Mulai” dan kolom “Selesai”. Kolom “Mulai” berisi tanggal awal rentang waktu dan kolom “Selesai” berisi tanggal akhir rentang waktu.

Step 2: Tambahkan Kolom Hari Kerja

Tambahkan kolom “Hari Kerja” di sebelah kanan atau di bawah tabel rentang waktu. Kolom ini digunakan untuk menghitung jumlah hari kerja dalam rentang waktu yang telah ditentukan.

Step 3: Buatlah Daftar Hari Libur Nasional atau Cuti

Buatlah daftar hari libur nasional atau cuti yang jatuh pada rentang waktu yang ingin dihitung jumlah hari kerjanya. Daftar ini merupakan syarat wajib untuk mencari jumlah hari kerja. Daftar hari libur biasanya dapat ditemukan di internet atau disediakan oleh perusahaan.

Step 4: Tambahkan Rumus Jumlah Hari Kerja

Setelah daftar hari libur terkumpul, tambahkan rumus jumlah hari kerja pada kolom “Hari Kerja”. Rumus yang digunakan dapat berbeda-beda tergantung dari jumlah kolom yang digunakan dan kebutuhan spesifik. Berikut adalah beberapa contoh rumus yang dapat digunakan:

Contoh 1: Rumus Menggunakan Fungsi NETWORKDAYS()

Fungsi NETWORKDAYS() digunakan untuk menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal dalam satu cel, tanpa menghitung hari libur nasional atau cuti. Rumusnya adalah:

=NETWORKDAYS(“Mulai”,”Selesai”,{“Hari Libur 1″,”Hari Libur 2”})

Contoh:

=NETWORKDAYS(A2,B2,HariLibur)

Keterangan:

A2: Tanggal mulai

B2: Tanggal selesai

HariLibur: Nama rentang sel yang berisi daftar hari libur nasional atau cuti

Contoh 2: Rumus Menggunakan Fungsi SUMPRODUCT() dan WEEKDAY()

Fungsi SUMPRODUCT() dan WEEKDAY() digunakan untuk menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal dalam berbagai cel, tanpa menghitung hari libur nasional atau cuti. Rumusnya adalah:

=SUMPRODUCT((WEEKDAY(DATE(YEAR(“Mulai”),MONTH(“Mulai”),ROW(INDIRECT(“1:”&DAY(EOMONTH(“Selesai”,0))))))<6)

Contoh:

=SUMPRODUCT((WEEKDAY(DATE(YEAR(A2),MONTH(A2),ROW(INDIRECT(“1:”&DAY(EOMONTH(B2,0))))))<6)

Keterangan:

A2: Tanggal mulai

B2: Tanggal selesai

Row(Indirect(“1:”&Day(EOMONTH(B2,0)))): Baris pada tabel yang berisi jumlah hari dalam bulan ini

EOMONTH(B2,0): Tanggal terakhir dalam bulan selesai

Month(A2): Bulan mulai

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu jumlah hari kerja di Excel?

Jumlah hari kerja di Excel adalah jumlah hari dalam seminggu kerja, yang biasanya mencakup hari Senin hingga Jumat. Hari libur nasional atau cuti tidak termasuk dalam penghitungan jumlah hari kerja.

2. Apakah ada rumus untuk menghitung jumlah hari kerja di Excel?

Ya, ada beberapa rumus yang dapat digunakan untuk menghitung jumlah hari kerja di Excel. Contoh rumus yang sering digunakan adalah fungsi NETWORKDAYS() dan SUMPRODUCT() dan WEEKDAY().

3. Apakah perlu membuat daftar hari libur nasional atau cuti?

Ya, sangat diperlukan untuk membuat daftar hari libur nasional atau cuti dalam penghitungan jumlah hari kerja di Excel. Daftar ini berguna untuk menghindari penghitungan dua kali pada hari libur atau cuti yang jatuh pada rentang waktu yang ingin dihitung jumlah hari kerjanya.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, telah dijelaskan cara menghitung jumlah hari kerja di Excel dengan menggunakan beberapa rumus dan membuat daftar hari libur nasional atau cuti. Dengan memahami cara ini, kamu akan lebih mudah dan cepat dalam menghitung jumlah hari kerja. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Jumlah Hari Kerja di Excel