Cara Menghitung Total Asset Turnover

Halo sobat TeknoBgt! Apakah kamu sedang mencari cara menghitung total asset turnover? Jangan khawatir, pada artikel kali ini kami akan memberikan penjelasan lengkap mengenai cara menghitung total asset turnover beserta contohnya.

Pengertian Total Asset Turnover

Sebelum membahas cara menghitung total asset turnover, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu total asset turnover. Total asset turnover merupakan salah satu rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam mengelola asetnya untuk menghasilkan penjualan. Rasio ini mengukur seberapa besar aset yang diperlukan untuk menghasilkan pendapatan.

Dalam dunia bisnis, total asset turnover sangat penting karena dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam mengelola aset yang dimiliki. Semakin tinggi total asset turnover, semakin baik pula kinerja perusahaan dalam mengumpulkan pendapatan dari aset yang dimiliki.

Cara Menghitung Total Asset Turnover

Nah, untuk menghitung total asset turnover, ada dua cara yang bisa dilakukan yaitu dengan menggunakan rumus berikut:

atau dengan menggunakan rumus alternatif seperti dibawah ini:

Di mana:

• Net Sales atau Total Revenue adalah total pendapatan yang dihasilkan oleh perusahaan selama periode tertentu.
• Average Total Assets adalah rata-rata total aset yang dimiliki perusahaan selama periode tertentu. Untuk menghitung rata-ratanya, cukup jumlahkan total aset pada awal dan akhir periode, kemudian dibagi dua.

Untuk membuat perhitungan lebih jelas, berikut adalah contoh penerapan rumus menghitung total asset turnover:

Contoh Perhitungan

PT. ABC memiliki total pendapatan sebesar Rp 10.000.000.000 selama satu tahun. Total aset yang dimiliki pada awal dan akhir periode masing-masing sebesar Rp 5.000.000.000 dan Rp 7.000.000.000. Berapa total asset turnover PT. ABC?

Berdasarkan data di atas, dapat kita hitung sebagai berikut:

Jadi, total asset turnover PT. ABC adalah sebesar 1,67x.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan total asset turnover?

Total asset turnover merupakan rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam mengelola asetnya untuk menghasilkan penjualan. Rasio ini mengukur seberapa besar aset yang diperlukan untuk menghasilkan pendapatan.

2. Mengapa total asset turnover penting dalam dunia bisnis?

Total asset turnover sangat penting karena dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam mengelola aset yang dimiliki. Semakin tinggi total asset turnover, semakin baik pula kinerja perusahaan dalam mengumpulkan pendapatan dari aset yang dimiliki.

3. Bagaimana cara menghitung total asset turnover?

Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menghitung total asset turnover, yaitu dengan menggunakan rumus Net Sales / Average Total Assets atau Total Revenue / Average Total Assets.

4. Apa yang dimaksud dengan Net Sales?

Net Sales adalah total pendapatan yang dihasilkan oleh perusahaan setelah dikurangi dengan diskon, pengembalian barang atau jasa, dan biaya-biaya lainnya yang terkait dengan penjualan.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa total asset turnover merupakan rasio keuangan yang sangat penting untuk diukur dalam dunia bisnis. Total asset turnover dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam mengelola aset yang dimiliki. Untuk menghitung total asset turnover, kamu dapat menggunakan rumus Net Sales / Average Total Assets atau Total Revenue / Average Total Assets. Semoga penjelasan di atas dapat membantu sobat TeknoBgt dalam menghitung total asset turnover perusahaan.

Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Total Asset Turnover