TEKNOBGT

Cara Menghitung Times Interest Earned Ratio (TIER)

Halo Sobat TeknoBgt, dalam dunia keuangan kita sering mendengar istilah Times Interest Earned Ratio atau TIER. TIER adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam membayar bunga utangnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung TIER dengan mudah dan sederhana.

Apa itu Times Interest Earned Ratio?

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara menghitung TIER, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu TIER.

Times Interest Earned Ratio atau TIER adalah rasio yang mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam membayar bunga utangnya. TIER juga dikenal dengan sebutan Interest Coverage Ratio (ICR) atau Fixed Charge Coverage Ratio (FCCR). TIER mengukur berapa kali laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) dapat menutupi biaya bunga yang harus dibayar oleh perusahaan. Semakin tinggi nilai TIER, semakin baik kemampuan perusahaan dalam membayar bunga utangnya.

Formula Menghitung Times Interest Earned Ratio

Untuk menghitung TIER, kita dapat menggunakan formula berikut:

TIER=EBIT/Interest Expense

Dimana:

  • TIER: Times Interest Earned Ratio
  • EBIT: Laba sebelum bunga dan pajak
  • Interest Expense: Biaya bunga

Cara Menghitung Times Interest Earned Ratio

Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung TIER:

  1. Hitung laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) dari laporan laba rugi perusahaan.
  2. Hitung biaya bunga dari laporan laba rugi perusahaan.
  3. Masukkan nilai EBIT dan biaya bunga ke dalam formula TIER dan hitung nilainya.

Contoh:

Jika perusahaan ABC memiliki laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) sebesar Rp 500 juta dan biaya bunga sebesar Rp 50 juta, maka TIER perusahaan ABC adalah:

TIER=EBIT/Interest Expense
=Rp 500 juta/Rp 50 juta
=10

Jadi, TIER perusahaan ABC adalah 10 kali.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa arti TIER yang tinggi atau rendah?

TIER yang tinggi menunjukkan bahwa perusahaan memiliki kemampuan yang baik dalam membayar bunga utangnya. Sedangkan TIER yang rendah menunjukkan bahwa perusahaan memiliki risiko yang tinggi dalam tidak dapat membayar bunga utangnya.

2. Apa yang menjadi faktor penentu tinggi rendahnya TIER?

Tinggi rendahnya TIER dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti besarnya laba sebelum bunga dan pajak, besarnya biaya bunga, dan besarnya utang yang harus dibayar oleh perusahaan.

3. Bagaimana cara meningkatkan TIER?

Ada beberapa cara untuk meningkatkan TIER, di antaranya adalah meningkatkan laba sebelum bunga dan pajak, mengurangi biaya bunga, dan mengurangi jumlah utang yang harus dibayar oleh perusahaan.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang Times Interest Earned Ratio atau TIER, yaitu rasio yang mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam membayar bunga utangnya. Kita juga telah mempelajari cara menghitung TIER dengan mudah dan sederhana. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sobat TeknoBgt dan bisa digunakan untuk memahami TIER dengan lebih baik.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Times Interest Earned Ratio (TIER)