TEKNOBGT

Cara Menghitung Kredit Barang untuk Sobat TeknoBgt

Selamat datang Sobat TeknoBgt, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung kredit barang. Mungkin sebagian dari kalian sudah familiar dengan istilah ini, namun bagi yang belum, jangan khawatir, kita akan bahas secara tuntas dan mudah dipahami.

Pengertian Kredit Barang

Sebelum kita membahas mengenai cara menghitung kredit barang, sebaiknya kita pahami terlebih dahulu pengertian dari kredit barang. Kredit barang adalah suatu bentuk pinjaman yang diberikan untuk membeli barang secara kredit. Pinjaman tersebut bisa diberikan oleh bank atau lembaga keuangan lainnya yang menyediakan fasilitas kredit barang.

Kredit barang juga bisa diartikan sebagai suatu perjanjian kredit yang dilakukan antara pihak penjual dengan pihak pembeli. Dalam perjanjian tersebut, pembeli akan membayar cicilan kredit barang secara berkala hingga lunas.

Nah, setelah kita memahami apa itu kredit barang, mari kita lanjutkan pembahasan ke topik utama yaitu cara menghitung kredit barang.

Komponen dalam Penghitungan Kredit Barang

Sebelum memulai penghitungan kredit barang, kita harus mengetahui terlebih dahulu komponen-komponen yang terlibat dalam perhitungan tersebut. Berikut adalah komponen-komponen tersebut :

KomponenPenjelasan
Pinjaman (P)Jumlah uang yang dipinjamkan oleh kreditur
Bunga (B)Biaya atau imbalan atas pemberian pinjaman
Lama kredit (N)Masa waktu pengembalian pinjaman atau lama kredit

Dari ketiga komponen tersebut, kita bisa menghitung berapa besar cicilan yang harus dibayar setiap bulan untuk melunasi kredit barang.

Cara Menghitung Kredit Barang

Ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk menghitung kredit barang, namun pada pembahasan kali ini, kita akan mengulas cara menghitung kredit barang dengan sistem angsuran atau cicilan tetap.

1. Tentukan Besar Pinjaman (P)

Langkah pertama dalam menghitung kredit barang adalah menentukan besar pinjaman yang akan diambil. Besar pinjaman ini akan menjadi dasar dalam penghitungan cicilan.

2. Tentukan Lama Kredit (N)

Setelah menentukan jumlah pinjaman, langkah selanjutnya adalah menentukan lama kredit atau masa waktu pengembalian pinjaman. Lama kredit biasanya dihitung dalam bulan.

3. Hitung Besar Bunga (B)

Setiap kredit barang pasti dikenakan bunga. Besar bunga yang dikenakan bisa berbeda-beda tergantung dari kebijakan masing-masing bank atau lembaga keuangan. Untuk menghitung besar bunga, bisa gunakan rumus berikut :

Bunga = Pinjaman x Bunga x Lama Kredit / 12

Dalam rumus di atas, kita asumsikan bahwa bunga yang dikenakan adalah bunga tetap. Jadi, besar bunga yang didapatkan adalah jumlah bunga yang harus dibayar setiap bulannya.

4. Hitung Besar Cicilan per Bulan

Setelah menentukan besar pinjaman, lama kredit, dan besarnya bunga, selanjutnya kita bisa menghitung besar cicilan per bulan. Untuk menghitung cicilan per bulan, bisa gunakan rumus berikut :

Cicilan per bulan = (Pinjaman + Bunga) / Lama Kredit

Dengan rumus di atas, kita sudah bisa mengetahui berapa besar cicilan yang harus dibayar setiap bulannya.

5. Buat Grafik Angsuran

Setelah kita mengetahui besarnya cicilan per bulan, kita bisa membuat grafik angsuran. Grafik tersebut akan memudahkan kita dalam memantau dan mengetahui kapan kredit barang akan lunas.

FAQ (Frequently Asked Question)

1. Apa saja syarat untuk mengajukan kredit barang?

Untuk mengajukan kredit barang, syaratnya antara lain : KTP, NPWP, rekening tabungan, slip gaji atau surat keterangan penghasilan, dan surat izin usaha (jika ada).

2. Apa itu bunga tetap pada kredit barang?

Bunga tetap pada kredit barang adalah bunga yang dikenakan pada setiap bulannya selama masa kredit berlangsung. Besar bunga tetap ini sudah ditentukan saat awal pengajuan kredit.

3. Apakah bisa melakukan pelunasan kredit barang sebelum jatuh tempo?

Ya, pelunasan kredit barang sebelum jatuh tempo bisa dilakukan dengan membayar sisa pokok pinjaman beserta bunga yang masih harus dibayar.

4. Apa yang terjadi jika kredit barang tidak dilunasi?

Jika kredit barang tidak dilunasi, maka pihak kreditur bisa melakukan penarikan barang yang sudah dibeli menggunakan kredit tersebut. Selain itu, pihak kreditur juga bisa mengambil tindakan hukum agar bisa mendapatkan haknya.

5. Apakah ada biaya administrasi dalam pengajuan kredit barang?

Ya, sebagian besar bank atau lembaga keuangan saat ini menarik biaya administrasi dalam setiap pengajuan kredit. Besar biaya administrasi ini bisa berbeda-beda tergantung dari kebijakan masing-masing bank atau lembaga keuangan.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung Kredit Barang untuk Sobat TeknoBgt