TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick InternetSobat Teknobgt, Apa itu Support and Resistance Forex?
Banyak investor dan trader menganggap support dan resistance sebagai kunci sukses dalam trading forex. Support and resistance merupakan salah satu teknik analisis teknikal untuk menentukan level harga di mana harga mata uang atau aset tertentu cenderung bertahan atau berbalik arah, yang mana dapat membantu trader untuk membuat keputusan yang tepat dalam membuka posisi beli atau jual.
Source: bing.com
Support and resistance memiliki beberapa kelebihan sebagai teknik analisis teknikal dalam trading forex, antara lain:
1. Mudah Dipahami dan Diterapkan
Support and resistance dapat diterapkan oleh trader dengan berbagai level pengalaman, baik pemula maupun yang sudah berpengalaman. Konsep dasarnya yang sederhana dan mudah dipahami membuat trader dapat dengan cepat mengenali level harga penting dan membuat keputusan trading yang tepat. Namun, untuk mendapatkan hasil yang optimal, trader perlu mempelajari dan memahami dengan detail berbagai faktor yang mempengaruhi support dan resistance, seperti volatilitas pasar, tren harga, dan lain sebagainya.
2. Dapat Meningkatkan Profit Trading
Support and resistance dapat membantu trader untuk menentukan level entry dan exit yang ideal dalam trading forex, sehingga dapat meningkatkan potensi profit dan mengurangi risiko kerugian. Dengan memanfaatkan support dan resistance sebagai referensi, trader dapat memilih posisi beli atau jual yang tepat dan memaksimalkan keuntungan dalam trading.
3. Dapat Dipadukan dengan Teknik Analisis Lainnya
Support and resistance dapat digunakan bersamaan dengan berbagai teknik analisis teknikal lainnya, seperti Moving Average, Bollinger Bands, dan lain sebagainya. Hal ini dapat membantu trader untuk membuat keputusan trading yang lebih akurat dan memaksimalkan potensi profit.
4. Dapat Digunakan untuk Berbagai Pasangan Mata Uang
Support and resistance dapat diterapkan pada berbagai pasangan mata uang dalam trading forex, sehingga membuat teknik analisis ini sangat fleksibel dan dapat dipakai pada berbagai situasi pasar.
5. Dapat Diterapkan pada Berbagai Timeframe
Support and resistance dapat diterapkan pada berbagai timeframe dalam trading forex, mulai dari time frame rendah seperti 15 menit hingga time frame tinggi seperti 1 minggu. Hal ini dapat membantu trader untuk memperkirakan pergerakan harga dalam jangka pendek maupun jangka panjang dan membuat keputusan trading yang tepat.
6. Mengurangi Risiko Emosional
Support and resistance dapat membantu trader untuk mengurangi risiko emosional dalam trading forex. Dengan memanfaatkan support dan resistance sebagai referensi, trader dapat membuat keputusan trading yang lebih obyektif dan rasional tanpa terpengaruh oleh faktor emosional yang dapat mengganggu konsentrasi dan keputusan trading.
7. Meningkatkan Keterampilan Trading
Support dan resistance dapat membantu trader untuk meningkatkan keterampilan trading dalam jangka panjang. Dengan mempelajari dan memahami dengan detail konsep dasar support dan resistance secara terus-menerus, trader dapat mengasah kemampuan analisis teknikal dan memaksimalkan potensi profit dalam trading forex.
Source: bing.com
Namun, seperti teknik analisis teknikal lainnya, support dan resistance juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
1. Tidak Pasti
Support dan resistance bukan merupakan garis yang pasti dan tidak selalu sesuai dengan ekspektasi karena dapat dipengaruhi oleh beragam faktor pasar, seperti berita ekonomi, kebijakan bank sentral, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, penting untuk terus memperbarui analisis teknikal dengan informasi terbaru untuk mendapatkan hasil trading yang optimal.
2. Terlalu Sederhana
Konsep dasar support dan resistance yang sederhana juga dapat menjadi kekurangan karena tidak selalu dapat memprediksi pergerakan harga dengan akurat dalam jangka panjang. Hal ini membutuhkan kemampuan trader untuk mengasah kemampuan analisis teknikal dan memperbarui informasi pasar dengan detail pada suatu harga tertentu.
3. Tidak Bekerja pada Semua Pasangan Mata Uang
Support dan resistance mungkin tidak selalu bekerja pada semua pasangan mata uang dalam trading forex. Hal ini dapat dipengaruhi oleh karakteristik masing-masing pasangan mata uang, seperti volatilitas pasar, tren harga, dan lain sebagainya.
4. Memerlukan Analisis Teknikal yang Detail
Untuk memperoleh hasil trading yang optimal, diperlukan analisis teknikal yang detail untuk memperkirakan harga pada level support dan resistance yang tepat. Hal ini memerlukan pengalaman dan pengetahuan yang baik pada dunia pasar forex.
5. Terpengaruh oleh Faktor Eksternal
Support dan resistance juga dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal pasar, seperti berita ekonomi, kebijakan bank sentral, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperbarui informasi terbaru mengenai pasar dan menerapkan teknik analisis teknikal lainnya untuk meningkatkan akurasi trading.
6. Dapat Menimbulkan False Breakouts
False breakouts atau penembusan palsu merupakan risiko yang dapat terjadi pada support dan resistance. False breakouts terjadi ketika harga melewati level support atau resistance tapi kemudian berbalik arah. False breakouts dapat mengakibatkan kebingungan dan kerugian bagi trader, sehingga penting untuk melakukan analisis teknikal yang cermat sebelum membuat keputusan trading.
7. Tidak Menjamin Profit dalam Trading Forex
Support dan resistance tidak menjamin profit dalam trading forex, karena selain faktor teknikal, terdapat juga faktor fundamental yang mempengaruhi pergerakan harga. Oleh karena itu, trader perlu pintar dalam mengambil keputusan trading dan terus memperbarui informasi pasar untuk meminimalkan risiko kerugian dan memaksimalkan potensi profit.
Source: bing.com
| Level | Keterangan |
|---|---|
| Support | Level harga di bawah harga pasar saat ini yang memantul kembali ke atas |
| Resistance | Level harga di atas harga pasar saat ini yang memantul kembali ke bawah |
| Breakout | Penembusan level support atau resistance oleh harga pasar saat ini |
| False Breakout | Penembusan level support atau resistance yang kemudian berbalik arah |
| Trend line | Garisan yang menggambarkan pola pergerakan harga pasar |
| Channel | Wilayah pergerakan harga pasar yang dibatasi oleh trend line |
| Swing high and low | Puncak atau lembah harga pasar yang menunjukkan level support dan resistance yang baru |
Source: bing.com
1. Apa itu Support and Resistance?
Support and resistance merupakan teknik analisis teknikal untuk menentukan level harga di mana harga mata uang atau aset tertentu cenderung bertahan atau berbalik arah dalam trading forex.
2. Apa kelebihan support and resistance dalam trading forex?
Support and resistance dapat meningkatkan profit trading, mudah dipahami dan diterapkan, dapat dipadukan dengan teknik analisis lainnya, dapat diterapkan pada berbagai pasangan mata uang dan timeframe, mengurangi risiko emosional, dan meningkatkan keterampilan trading.
3. Apa kekurangan support and resistance dalam trading forex?
Support and resistance tidak pasti, terlalu sederhana, tidak bekerja pada semua pasangan mata uang, memerlukan analisis teknikal yang detail, terpengaruh oleh faktor eksternal, dapat menimbulkan false breakouts, dan tidak menjamin profit dalam trading forex.
4. Apa saja level-level support and resistance yang perlu diperhatikan dalam trading forex?
Level-level support and resistance yang perlu diperhatikan dalam trading forex antara lain support, resistance, breakout, false breakout, trend line, channel, dan swing high and low.
5. Bagaimana cara menggunakan support and resistance dalam trading forex?
Cara menggunakan support and resistance dalam trading forex adalah dengan mengidentifikasi level-level support dan resistance, memperhatikan pola pergerakan harga pada trend line dan channel, dan mempertimbangkan faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi pasar.
6. Apa risiko yang terkait dengan penggunaan support and resistance dalam trading forex?
Risiko yang terkait dengan penggunaan support and resistance dalam trading forex antara lain false breakouts, kelalaian dalam analisis teknikal, dan terpengaruh oleh faktor eksternal pasar.
7. Apa teknik analisis teknikal lain yang dapat dipadukan dengan support and resistance dalam trading forex?
Teknik analisis teknikal lain yang dapat dipadukan dengan support and resistance dalam trading forex antara lain Moving Average, Bollinger Bands, dan lain sebagainya.
8. Apa pengaruh faktor eksternal pada level support dan resistance?
Faktor eksternal dapat mempengaruhi level support dan resistance dalam trading forex, seperti berita ekonomi, kebijakan bank sentral, kondisi geopolitik, dan lain sebagainya.
9. Apa yang harus dilakukan jika terjadi false breakout pada level support atau resistance?
Jika terjadi false breakout pada level support atau resistance, trader harus memperbarui analisis teknikal dengan informasi terbaru dan mempertimbangkan faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi pergerakan harga.
10. Apa yang harus dilakukan jika level support atau resistance tidak sesuai dengan ekspektasi?
Jika level support atau resistance tidak sesuai dengan ekspektasi, trader harus memperbarui analisis teknikal dengan informasi terbaru dan mempertimbangkan faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi pergerakan harga.
11. Apa perbedaan antara support dan resistance?
Support adalah level harga di bawah harga pasar saat ini yang memantul kembali ke atas, sedangkan resistance adalah level harga di atas harga pasar saat ini yang memantul kembali ke bawah.
12. Apa itu breakout?
Breakout merupakan penembusan level support atau resistance oleh harga pasar saat ini.
13. Apa itu trend line?
Trend line adalah garisan yang menggambarkan pola pergerakan harga pasar dalam trading forex.
Source: bing.com
Support and resistance merupakan teknik analisis teknikal yang penting dalam trading forex. Meskipun memiliki kelebihan dan kekurangan, support and resistance dapat membantu trader untuk meningkatkan profit trading, mudah dipahami dan diterapkan, dapat digunakan bersamaan dengan teknik analisis lainnya, dan dapat diterapkan pada berbagai pasangan mata uang dan timeframe. Namun, trader harus selalu mengikuti perkembangan pasar terbaru dan melakukan analisis teknikal yang cermat sebelum membuat keputusan trading. Seh
