Cara Menghitung Derajat Kemiringan Atap

Hello Sobat TeknoBgt! Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung derajat kemiringan atap secara mudah dan praktis. Biasanya, kita memerlukan perhitungan ini untuk memastikan bahwa atap yang kita bangun memiliki kemiringan yang ideal agar tidak bocor atau ambruk. Yuk, simak penjelasan di bawah ini!

Pengertian Derajat Kemiringan Atap

Sebelum memulai perhitungan, kita perlu memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan derajat kemiringan atap. Secara sederhana, derajat kemiringan atap adalah sudut kemiringan atap dari horizontal. Biasanya, derajat kemiringan atap diukur menggunakan alat ukur level atau waterpass.

Atap yang terlalu datar atau terlalu curam dapat menyebabkan masalah, seperti air hujan yang tidak mengalir dengan lancar dan menyebabkan bocor atau bahkan atap yang ambruk. Oleh karena itu, penting untuk menghitung derajat kemiringan atap dengan benar sebelum membangun atap.

Cara Menghitung Derajat Kemiringan Atap

1. Kenali jenis atap yang akan dibangun

Sebelum mulai menghitung derajat kemiringan atap, kita perlu mengetahui terlebih dahulu jenis atap yang akan dibangun. Beberapa jenis atap yang umumnya digunakan antara lain atap beton, atap genteng, atap seng, dan atap asbes.

2. Tentukan kemiringan ideal untuk jenis atap tersebut

Setiap jenis atap memiliki kemiringan ideal yang berbeda-beda. Berikut adalah kemiringan ideal untuk beberapa jenis atap yang umum digunakan:

Jenis AtapKemiringan Ideal
Atap Beton1:50 (1 cm per meter)
Atap Genteng1:5 (12°)
Atap Seng1:5 (12°)
Atap Asbes1:6 (10°)

Perhatikan bahwa kemiringan ideal dapat berbeda-beda tergantung jenis atap yang digunakan. Jangan sampai salah menghitung, karena hal ini dapat berdampak serius pada keamanan atap.

3. Ukur panjang dan lebar atap

Selanjutnya, kita perlu mengukur panjang dan lebar atap yang akan dibangun dengan menggunakan meteran. Pastikan kita mengukurnya dengan teliti dan akurat, karena hasil perhitungan akan sangat bergantung pada data yang kita miliki.

4. Hitung tinggi ideal dari atap

Setelah mengetahui kemiringan ideal dan ukuran atap, kita dapat menghitung tinggi ideal dari atap menggunakan rumus sebagai berikut:

Tinggi Ideal = Panjang Atap x Kemiringan Ideal

Contoh: Jika panjang atap adalah 10 meter dan kemiringan ideal untuk jenis atap genteng adalah 1:5, maka tinggi ideal dari atap adalah:

Tinggi Ideal = 10 meter x 1/5 = 2 meter

Jadi, tinggi ideal dari atap genteng adalah 2 meter.

5. Ukur tinggi aktual dari atap

Selanjutnya, kita perlu mengukur tinggi aktual dari atap. Biasanya, kita dapat menggunakan waterpass untuk mengukur tinggi tersebut.

6. Hitung derajat kemiringan atap

Akhirnya, kita dapat menghitung derajat kemiringan atap menggunakan rumus sebagai berikut:

Derajat Kemiringan = Arc Tan (Tinggi Aktual / Panjang Atap)

Contoh: Jika tinggi aktual dari atap genteng adalah 2,5 meter dan panjang atapnya adalah 10 meter, maka derajat kemiringan atap adalah:

Derajat Kemiringan = Arc Tan (2,5 / 10) = 14,04°

Jadi, derajat kemiringan atap genteng adalah sekitar 14°.

FAQ

1. Apa yang terjadi jika derajat kemiringan atap terlalu curam atau terlalu datar?

Jika derajat kemiringan atap terlalu curam, maka atap dapat menjadi lebih rentan terhadap angin atau badai. Sedangkan jika derajat kemiringan atap terlalu datar, maka air hujan dapat tergenang di atas atap dan menyebabkan bocor atau bahkan ambruk.

2. Apa yang harus dilakukan jika hasil perhitungan derajat kemiringan atap tidak sesuai dengan kemiringan ideal?

Jika hasil perhitungan derajat kemiringan atap tidak sesuai dengan kemiringan ideal, maka kita perlu melakukan penyesuaian. Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain menambah atau mengurangi tinggi dari atap atau merubah kemiringan atap dengan jenis yang lebih sesuai.

3. Apa yang harus dilakukan jika tidak memiliki alat ukur level atau waterpass untuk mengukur tinggi aktual dari atap?

Jika tidak memiliki alat ukur level atau waterpass, kita dapat menggunakan beberapa cara alternatif, seperti menggunakan selang transparan atau membuat alat pengukur tinggi sederhana dari kardus.

Kesimpulan

Demikianlah cara menghitung derajat kemiringan atap secara mudah dan praktis. Penting untuk menghitung derajat kemiringan atap dengan teliti dan akurat agar atap yang kita bangun aman dan tahan lama. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kemiringan ideal dari setiap jenis atap yang digunakan. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Derajat Kemiringan Atap