Halo Sobat TeknoBgt! Ada kabar baik nih untuk kamu yang ingin meningkatkan keuntungan restoranmu. Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan profit restoran adalah dengan menghitung food cost dengan benar. Yuk kita bahas cara menghitung food cost yang benar agar kamu bisa lebih mudah mengontrol pengeluaran dan memperoleh keuntungan yang lebih baik.
Pengertian Food Cost
Sebelum membahas cara menghitung food cost, kita harus memahami dulu apa itu food cost. Food cost adalah biaya yang dikeluarkan untuk bahan-bahan makanan yang digunakan untuk membuat menu di restoranmu. Dalam penghitungan food cost, kamu harus memperhitungkan semua biaya yang terkait dengan bahan-bahan makanan, seperti harga bahan, biaya operasional, dan biaya lainnya, seperti biaya transportasi dan penyimpanan.
Ketika kamu mampu menghitung food cost dengan tepat, kamu akan dapat menentukan harga jual yang tepat untuk menu restoranmu, sehingga kamu bisa memperoleh keuntungan yang lebih baik.
Cara Menghitung Food Cost
Berikut ini cara menghitung food cost yang benar:
1. Hitung Total Biaya Bahan Makanan
Hitunglah total biaya bahan makanan yang kamu gunakan selama periode tertentu, biasanya dalam satu bulan. Kamu harus memperhitungkan semua biaya terkait dengan bahan makanan, seperti harga beli bahan makanan, biaya pengiriman, biaya penyimpanan, dan biaya operasional.
2. Hitung Total Penjualan
Setelah kamu menghitung total biaya bahan makanan, maka hitunglah total penjualan restoranmu selama periode yang sama, biasanya dalam satu bulan. Ini termasuk penjualan makanan dan minuman, serta makanan yang dibeli untuk dibawa pulang.
3. Hitung Persentase Food Cost
Setelah kamu mengetahui total biaya bahan makanan dan total penjualan, maka bisa menghitung persentase food cost dengan menggunakan rumus berikut:
Food Cost = Total Biaya Bahan Makanan / Total Penjualan x 100%
Contohnya, jika total biaya bahan makanan selama satu bulan adalah Rp10 juta dan total penjualan selama bulan itu adalah Rp30 juta, maka:
Food Cost = Rp10 juta / Rp30 juta x 100% = 33%
Bagaimana cara menentukan harga jual yang tepat?
Setelah kamu mengetahui persentase food cost, kamu dapat menentukan harga jual yang tepat untuk menu restoranmu. Sebagai contoh, jika kamu ingin mendapatkan keuntungan 30% dari setiap penjualan, maka kamu harus menentukan harga jual dengan rumus berikut:
Harga Jual = Total Biaya / (1 – Persentase Margin)
Dalam contoh ini, jika persentase margin adalah 30%:
Harga Jual = Rp10 juta / (1 – 30%) = Rp14.29 juta
Jadi, kamu harus menjual makananmu dengan harga Rp14.29 juta agar bisa memperoleh keuntungan 30%.
FAQ
1. Mengapa penting untuk menghitung food cost?
Menghitung food cost penting untuk mengontrol biaya-biaya yang terkait dengan restoranmu dan memastikan bahwa kamu memperoleh keuntungan yang memadai.
2. Bagaimana cara menghitung persentase margin?
Persentase margin dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
Persentase Margin = (Harga Jual – Biaya Produksi) / Harga Jual x 100%
3. Apakah ada software yang bisa digunakan untuk menghitung food cost?
Ya, saat ini banyak software dan aplikasi yang dapat membantu kamu menghitung food cost secara otomatis, seperti MarketMan dan BevSpot.
Tabel Perhitungan Food Cost
Bahan Makanan | Jumlah (kg) | Harga (Rp) | Total Biaya (Rp) |
---|---|---|---|
Ayam | 50 | 35.000 | 1.750.000 |
Udang | 20 | 100.000 | 2.000.000 |
Sayur-sayuran | 30 | 10.000 | 300.000 |
Total Biaya Bahan Makanan | 4.050.000 |
Kesimpulan
Dengan menghitung food cost, kamu dapat memperoleh keuntungan yang lebih baik dalam bisnis restoranmu. Menghitung food cost memungkinkan kamu untuk mengontrol biaya-biaya terkait dengan bahan makanan dan menentukan harga jual yang tepat untuk menu restoranmu. Jangan lupa selalu memperbarui perhitungan food cost secara berkala agar kamu bisa terus meningkatkan profit restoranmu. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!