Hello Sobat TeknoBgt! SNMPTN atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri adalah salah satu cara untuk masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia. Namun, untuk bisa diterima melalui jalur ini, kamu harus memahami cara menghitung nilai SNMPTN terlebih dahulu. Berikut ini adalah panduan lengkapnya:
Apa itu SNMPTN?
SNMPTN adalah seleksi nasional yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi. Seleksi ini dilaksanakan untuk menjaring siswa-siswa terbaik dari berbagai daerah di Indonesia agar bisa diterima di perguruan tinggi negeri yang diinginkan.
Bagaimana Cara Mendaftar SNMPTN?
Sebelum membahas cara menghitung nilai SNMPTN, alangkah baiknya jika kita mengetahui terlebih dahulu cara mendaftar SNMPTN. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Pendaftaran SNMPTN dilakukan secara online melalui laman resmi https://portal.ltmpt.ac.id/.
2. Calon peserta harus mengisi data diri lengkap dan melampirkan berkas-berkas yang diminta, seperti akta kelahiran, kartu identitas, dan rapor nilai semester 1-5.
3. Setelah mendaftar, calon peserta harus membayar biaya pendaftaran yang telah ditentukan oleh panitia. Biaya pendaftaran ini bisa dibayarkan melalui ATM, internet banking, atau datang langsung ke bank yang bekerja sama dengan panitia.
4. Setelah membayar biaya pendaftaran, calon peserta akan mendapatkan nomor registrasi yang bisa digunakan untuk memeriksa status pendaftaran.
Cara Menghitung Nilai SNMPTN
Setelah mendaftar SNMPTN, kamu harus menghitung nilai SNMPTN agar bisa mengetahui peluangmu untuk diterima di perguruan tinggi negeri yang diinginkan. Berikut ini adalah langkah-langkah cara menghitung nilai SNMPTN:
1. Hitung Nilai UN
Langkah pertama dalam menghitung nilai SNMPTN adalah dengan menghitung nilai Ujian Nasional (UN) yang kamu peroleh. Caranya adalah dengan menjumlahkan nilai UN untuk setiap mata pelajaran yang diujikan.
2. Hitung Nilai Raport
Langkah selanjutnya adalah menghitung nilai raport. Pada saat mendaftar SNMPTN, kamu harus memasukkan nilai raport dari semester 1-5. Untuk menghitung nilai raport, kamu bisa menggunakan rumus berikut:
Nilai Raport = (Jumlah Nilai Semester 1-5 / Jumlah SKS Semester 1-5) x 100
Jumlah SKS adalah jumlah mata pelajaran yang diambil selama 5 semester. Contoh: Jika kamu mengambil 7 mata pelajaran setiap semester dengan bobot masing-masing mata pelajaran sebesar 3 SKS, maka jumlah SKS untuk 5 semester adalah 105.
3. Hitung Nilai Rata-Rata UN dan Raport
Setelah mengetahui nilai UN dan nilai raport, langkah selanjutnya adalah menghitung nilai rata-rata keduanya. Caranya adalah dengan menggunakan rumus berikut:
Nilai Rata-Rata = (Nilai UN x Bobot UN + Nilai Raport x Bobot Raport) / (Bobot UN + Bobot Raport)
Bobot UN dan Bobot Raport adalah bobot untuk nilai UN dan nilai raport. Biasanya, bobot UN sebesar 60% dan bobot raport sebesar 40%. Namun, bobot ini bisa berbeda-beda tergantung dari kebijakan panitia SNMPTN.
4. Hitung Nilai Akhir
Langkah terakhir dalam menghitung nilai SNMPTN adalah dengan menghitung nilai akhir. Nilai akhir ini bisa kamu gunakan untuk mengetahui peluangmu diterima di perguruan tinggi negeri yang diinginkan. Untuk menghitung nilai akhir, kamu bisa menggunakan rumus berikut:
Nilai Akhir = Nilai Rata-Rata x 2,5
Nilai akhir yang dihasilkan akan digunakan sebagai acuan dalam penentuan kelulusan SNMPTN.
FAQ
1. Berapa biaya pendaftaran SNMPTN?
Biaya pendaftaran SNMPTN biasanya sekitar Rp 200.000,- sampai dengan Rp 350.000,- tergantung dari kebijakan panitia SNMPTN. Biaya ini bisa berubah-ubah setiap tahunnya. Kamu bisa mengecek biaya pendaftaran terbaru di laman resmi SNMPTN.
2. Apa saja yang harus disiapkan saat mendaftar SNMPTN?
Saat mendaftar SNMPTN, kamu harus menyiapkan berkas-berkas seperti akta kelahiran, kartu identitas, dan rapor nilai semester 1-5. Pastikan kamu melampirkan semua berkas yang diminta dengan benar dan lengkap.
3. Apa yang harus dilakukan jika lupa nomor registrasi?
Jika kamu lupa nomor registrasi, kamu bisa menghubungi panitia SNMPTN untuk meminta bantuan. Biasanya, panitia akan meminta data yang kamu gunakan saat mendaftar SNMPTN untuk dapat membantu.
4. Bagaimana cara mengetahui hasil SNMPTN?
Hasil SNMPTN bisa kamu lihat di laman resmi SNMPTN setelah pengumuman. Biasanya, pengumuman hasil SNMPTN dilakukan pada bulan Juni. Kamu juga bisa mengetahui hasil SNMPTN melalui SMS jika sudah mendaftarkan nomor telepon saat pendaftaran.
5. Apakah nilai SNMPTN bisa digunakan untuk masuk PTN selain melalui jalur SNMPTN?
Nilai SNMPTN hanya bisa digunakan untuk masuk PTN melalui jalur SNMPTN. Jika kamu ingin masuk PTN melalui jalur lainnya, seperti SBMPTN atau mandiri, maka kamu harus mengikuti seleksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya
Demikianlah panduan lengkap mengenai cara menghitung nilai SNMPTN. Dengan memahami cara menghitung nilai SNMPTN, kamu bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk bisa diterima di perguruan tinggi negeri yang diinginkan. Jangan lupa untuk terus mengikuti artikel menarik dari kami di lain waktu. Terima kasih telah membaca, Sobat TeknoBgt!