Cara Menghitung Skala Likert – Mudah dan Simpel

Halo Sobat TeknoBgt! Dalam penelitian, pengukuran skala psikologis sangat penting. Salah satu metode pengukuran tersebut adalah dengan menggunakan skala Likert. Pada Artikel kali ini, kita akan membahas cara menghitung skala Likert. Yuk, simak artikelnya sampai selesai!

Pengenalan Skala Likert

Sebelum kita membahas cara menghitung skala Likert, mari kita kenali terlebih dahulu apa itu skala Likert. Skala Likert adalah metode pengukuran psikologis yang dapat digunakan untuk mengukur sikap atau pendapat seseorang. Teknik ini menggunakan kuesioner dengan pernyataan yang dijawab oleh responden dengan mengisi kolom atau memberikan nilai pada skala tersebut.

Skala Likert terdiri dari beberapa pernyataan yang diberi rating pada satu skala, sering kali bernomor lima atau tujuh. Skala Likert digunakan dalam banyak penelitian, terutama dalam penelitian sosial atau lingkungan, untuk mengetahui pandangan atau sikap orang terhadap suatu topik.

Langkah-langkah Menghitung Skala Likert

Ketika kita menggunakan skala Likert dalam penelitian, kita harus mengetahui cara menghitungnya. Berikut ini adalah langkah-langkah dalam menghitung skala Likert:

1. Tentukan Jumlah Responden

Pertama-tama, kita harus menentukan jumlah responden yang mengisi kuesioner. Hal ini sangat penting agar kita dapat menghitung skala Likert dengan akurat. Semakin banyak responden yang mengisi kuesioner, semakin valid hasil penelitian yang didapatkan.

2. Tentukan Jumlah Pernyataan

Setelah menentukan jumlah responden, kita juga harus mengetahui jumlah pernyataan yang ada pada kuesioner. Pernyataan dalam kuesioner dapat berbeda-beda tergantung pada topik penelitian yang akan diambil. Idealnya, kuesioner terdiri dari 5 sampai 7 pernyataan.

3. Beri Nilai pada Skala Likert

Setelah menentukan jumlah pernyataan, kita perlu memberikan nilai pada skala Likert yang digunakan. Nilai yang diberikan pada skala Likert dapat berbeda, tergantung pada variabel yang ingin diukur. Namun, biasanya skala Likert memiliki lima atau tujuh nilai. Berikut ini adalah contoh skala Likert yang umum digunakan:

Pada tabel di atas, skala Likert terdiri dari lima nilai, dari “Sangat Setuju” hingga “Sangat Tidak Setuju”. Nilai yang diberikan ini nantinya akan dijumlahkan dan dihitung rata-ratanya.

4. Jumlahkan Nilai pada Setiap Pernyataan

Setelah memberikan nilai pada skala Likert, selanjutnya kita perlu menjumlahkan nilai pada setiap pernyataan dari responden. Misalnya, apabila terdapat lima pernyataan dalam kuesioner, maka kita harus menjumlahkan nilai dari setiap pernyataan. Nilai tersebut nantinya akan digunakan untuk menghitung nilai rata-rata.

5. Hitung Nilai Rata-rata

Setelah menjumlahkan nilai pada setiap pernyataan, langkah selanjutnya adalah menghitung nilai rata-ratanya. Untuk menghitung nilai rata-rata, kita harus menjumlahkan semua nilai dari setiap pernyataan dan kemudian dibagi dengan jumlah responden. Contohnya sebagai berikut:

Jumlah nilai pada pernyataan 1: 50

Jumlah nilai pada pernyataan 2: 30

Jumlah nilai pada pernyataan 3: 20

Jumlah nilai pada pernyataan 4: 10

Jumlah nilai pada pernyataan 5: 40

Untuk menghitung nilai rata-rata, kita menjumlahkan semua nilai:

50 + 30 + 20 + 10 + 40 = 150

Selanjutnya, kita bagi dengan jumlah responden. Jika terdapat 30 responden, maka:

150 / 30 = 5

Jadi, nilai rata-rata dari setiap pernyataan adalah 5.

6. Analisis Hasil

Setelah menghitung skala Likert, selanjutnya kita perlu menganalisis hasil yang telah didapatkan. Hasil pengukuran dapat kita gunakan untuk mengambil kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan.

FAQ

1. Apa itu skala Likert?

Skala Likert adalah metode pengukuran psikologis yang dapat digunakan untuk mengukur sikap atau pendapat seseorang. Teknik ini menggunakan kuesioner dengan pernyataan yang dijawab oleh responden dengan mengisi kolom atau memberikan nilai pada skala tersebut.

2. Bagaimana cara menghitung skala Likert?

Ada langkah-langkah yang harus diikuti dalam menghitung skala Likert. Pertama, tentukan jumlah responden. Kedua, tentukan jumlah pernyataan. Ketiga, beri nilai pada skala Likert. Keempat, jumlahkan nilai pada setiap pernyataan. Kelima, hitung nilai rata-rata. Dan keenam, analisis hasil.

3. Berapa jumlah pernyataan ideal pada kuesioner skala Likert?

Idealnya, kuesioner terdiri dari 5 sampai 7 pernyataan. Jumlah pernyataan ini sudah cukup untuk mendapatkan hasil yang valid dan akurat.

4. Apa nilai skala Likert yang umum digunakan?

Skala Likert memiliki lima atau tujuh nilai. Contoh skala Likert yang umum digunakan terdiri dari “Sangat Setuju”, “Setuju”, “Netral”, “Tidak Setuju”, dan “Sangat Tidak Setuju”.

5. Apa manfaat dari penggunaan skala Likert?

Skala Likert dapat digunakan untuk mengukur sikap atau pendapat seseorang terhadap suatu topik. Hasil pengukuran dapat kita gunakan untuk mengambil kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan.

Kesimpulan

Itulah cara menghitung skala Likert yang mudah dan simpel. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kita dapat menghitung skala Likert dengan akurat dan mendapatkan hasil yang valid. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian yang sedang melakukan penelitian dengan menggunakan skala Likert. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Skala Likert – Mudah dan Simpel