TEKNOBGT
Cara Menghitung Harga Saham dengan Dividen
Cara Menghitung Harga Saham dengan Dividen

Cara Menghitung Harga Saham dengan Dividen

Salam Sahabat TeknoBgt

Investasi saham merupakan salah satu instrumen investasi yang populer di Indonesia. Dalam investasi saham, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah harga saham. Nah, dalam artikel ini kita akan membahas tentang cara menghitung harga saham dengan dividen. Simak baik-baik ya!

Pendahuluan

Sebelum kita memulai pembahasan mengenai cara menghitung harga saham dengan dividen, kenali dulu apa itu dividen. Dividen adalah bagian dari laba bersih suatu perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham perusahaan. Pembagian dividen dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan imbal hasil atas investasi yang telah dilakukan oleh para pemegang saham.

Namun, tentu saja setiap perusahaan memiliki arahan yang berbeda-beda mengenai pembagian dividen. Ada perusahaan yang memilih untuk membagikan dividen dalam jumlah yang besar, sementara ada juga perusahaan yang tidak membagikan dividen dalam jumlah yang cukup signifikan.

Dalam hal ini, sebagai investor saham, Anda tentu saja akan akan mempertimbangkan pembagian dividen dalam menentukan harga saham yang Anda beli atau jual. Makin besar dividen yang dibagikan, makin tinggi pula harga saham yang dijual. Sebaliknya, jika suatu perusahaan memilih untuk tidak membagikan dividen, maka harga sahamnya bisa jadi turun.

Nah, untuk mengetahui berapa harga saham yang seharusnya, kita perlu menghitungnya dengan menggunakan dividen. Cara menghitungnya adalah dengan menggunakan rumus Price to Earnings Ratio atau PER. Rumus PER ini sangat penting dalam menghitung harga saham yang sebenarnya.

Sebelum kita melangkah ke cara menghitung harga saham dengan dividen, sebaiknya kenali dulu beberapa istilah penting dalam dunia saham, yaitu:

1. Dividen Yield

Dividen yield adalah perbandingan antara jumlah dividen yang dibagikan dengan harga saham yang berlaku pada waktu itu. Misalnya, jika suatu perusahaan membagikan dividen sebesar Rp100 per saham dan harga sahamnya sebesar Rp1.000, maka dividen yield-nya adalah 10%.

2. Dividen Payout Ratio

Dividen payout ratio adalah perbandingan antara jumlah dividen yang dibayarkan oleh perusahaan dan laba bersih yang diperoleh oleh perusahaan. Jika suatu perusahaan membayar dividen sebesar Rp100 per saham dan memiliki laba bersih sebesar Rp500 per saham, maka dividen payout rationya adalah 20%.

3. Price to Earnings Ratio (PER)

Price to Earnings Ratio (PER) adalah rasio antara harga saham dan laba bersih perusahaan per saham. Rumus PER adalah sebagai berikut:

PER = Harga Saham / Laba Bersih Perusahaan per Saham

Cara Menghitung Harga Saham dengan Dividen

Sudah mengerti istilah-istilah penting dalam dunia saham? Selanjutnya, kita akan membahas cara menghitung harga saham dengan dividen.

1. Hitung Dividen Per Share

Pertama, hitunglah berapa jumlah dividen yang dibayarkan oleh perusahaan per lembar saham (per share). Misalnya, jika suatu perusahaan membayar dividen sebesar Rp100 per saham, maka dividen per share-nya adalah Rp100.

2. Hitung Dividen Yield

Selanjutnya, hitunglah berapa dividen yield yang dihasilkan. Dividen yield dihitung dengan membagi dividen per share dengan harga saham per share. Misalnya, jika dividen per share adalah Rp100 dan harga saham per share adalah Rp1.000, maka dividen yield-nya adalah 10%.

3. Hitung Payout Ratio

Kemudian, hitunglah berapa payout ratio perusahaan dengan membagi jumlah dividen yang dibagikan dengan laba bersih perusahaan. Payout ratio yang ideal biasanya berkisar antara 30-50%. Jika payout ratio-nya lebih dari 50%, maka perusahaan mungkin akan sulit untuk tumbuh di masa depan.

4. Hitung Return on Equity (ROE)

ROE adalah rasio antara laba bersih dan ekuitas (modal yang dimiliki oleh pemegang saham). Rumus ROE adalah:

ROE = Laba Bersih / Ekuitas

Dalam hal ini, semakin tinggi ROE, semakin baik kinerja keuangan perusahaan. Namun, ROE yang terlalu tinggi juga bisa menjadi pertanda bahwa perusahaan tidak konservatif dalam mengelola keuangannya.

5. Hitung Beta

Beta adalah ukuran volatilitas harga saham dibandingkan dengan pasar secara keseluruhan. Semakin tinggi beta suatu saham, semakin volatil harga saham tersebut.

6. Tentukan Earnings Per Share (EPS)

EPS adalah laba bersih perusahaan yang dihitung per lembar saham. Kita bisa menghitung EPS dengan menggunakan rumus berikut:

EPS = Laba Bersih / Jumlah Saham Yang Beredar

7. Hitung Harga Wajar Saham

Setelah mengetahui beberapa faktor di atas, sekarang waktunya menghitung harga saham dengan dividen. Berikut adalah rumusnya:

Harga Saham = EPS x (PER / ROR) x (1 + Growth Rate)

Dalam rumus di atas, PER adalah price to earnings ratio, ROR adalah cost of equity atau hasil yang diinginkan oleh investor, dan Growth Rate adalah tingkat pertumbuhan perusahaan.

Setelah memahami rumus di atas, Anda bisa menghitung harga saham yang sebenarnya. Namun, ada baiknya juga mengetahui faktor-faktor lain yang mempengaruhi harga saham, seperti histori pergerakan harga saham, trend pasar, dan kebijakan dividen perusahaan.

Tabel Cara Menghitung Harga Saham dengan Dividen

No.KomponenPenjelasan
1Dividen YieldCara menghitung perbandingan antara jumlah dividen yang dibagikan dengan harga saham yang berlaku pada waktu itu.
2Dividen Payout RatioCara menghitung perbandingan antara jumlah dividen yang dibayarkan oleh perusahaan dan laba bersih yang diperoleh oleh perusahaan.
3Price to Earnings Ratio (PER)Cara menghitung rasio antara harga saham dan laba bersih perusahaan per saham.
4Return on Equity (ROE)Cara menghitung rasio antara laba bersih dan ekuitas (modal yang dimiliki oleh pemegang saham).
5BetaCara mengukur volatilitas harga saham dibandingkan dengan pasar secara keseluruhan.
6Earnings Per Share (EPS)Cara menghitung laba bersih perusahaan yang dihitung per lembar saham.
7Growth RateCara menghitung tingkat pertumbuhan perusahaan.

FAQ

1. Apa itu dividen?

Dividen adalah bagian dari laba bersih suatu perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham perusahaan.

2. Bagaimana cara menghitung dividen yield?

Dividen yield dihitung dengan membagi dividen per share dengan harga saham per share.

3. Apa itu payout ratio?

Payout ratio adalah perbandingan antara jumlah dividen yang dibayarkan oleh perusahaan dan laba bersih yang diperoleh oleh perusahaan.

4. Apa itu Price to Earnings Ratio (PER)?

Price to Earnings Ratio (PER) adalah rasio antara harga saham dan laba bersih perusahaan per saham.

5. Bagaimana cara menghitung ROE?

ROE dihitung dengan rumus: Laba Bersih / Ekuitas

6. Apa itu Beta?

Beta adalah ukuran volatilitas harga saham dibandingkan dengan pasar secara keseluruhan.

7. Apa itu Earnings Per Share (EPS)?

EPS adalah laba bersih perusahaan yang dihitung per lembar saham.

8. Bagaimana cara menghitung harga saham dengan dividen?

Cara menghitung harga saham dengan dividen adalah dengan menggunakan rumus Price to Earnings Ratio (PER). Rumus PER adalah sebagai berikut: Harga Saham = EPS x (PER / ROR) x (1 + Growth Rate)

9. Faktor apa saja yang mempengaruhi harga saham?

Faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham antara lain histori pergerakan harga saham, trend pasar, dan kebijakan dividen perusahaan.

10. Apa arti dari dividen payout ratio yang terlalu tinggi?

Jika dividen payout ratio-nya lebih dari 50%, maka perusahaan mungkin akan sulit untuk tumbuh di masa depan.

11. Apa arti dari ROE yang terlalu tinggi?

ROE yang terlalu tinggi juga bisa menjadi pertanda bahwa perusahaan tidak konservatif dalam mengelola keuangannya.

12. Apa yang dimaksud dengan Growth Rate?

Growth Rate adalah tingkat pertumbuhan perusahaan.

13. Bagaimana cara menentukan cost of equity (ROR)?

Cara menentukan cost of equity (ROR) adalah dengan menggunakan rumus Capital Asset Pricing Model (CAPM). Rumus CAPM adalah sebagai berikut: ROR = Risk Free Rate + Beta x Market Risk Premium

Kesimpulan

Setelah mempelajari cara menghitung harga saham dengan dividen, tentu saja masih banyak hal yang perlu dipelajari dalam dunia saham. Namun, dengan memahami beberapa faktor penting dalam menentukan harga saham, Anda bisa mengambil keputusan investasi yang lebih tepat. Ingatlah bahwa investasi saham memiliki risiko yang tidak dapat diabaikan, sehingga jangan lupa melakukan riset terlebih dahulu sebelum membeli atau menjual saham perusahaan tertentu.

Bagaimana? Sudah siap untuk menentukan harga saham dengan dividen? Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.

Kata Penutup

Demikianlah artikel mengenai cara menghitung harga saham dengan dividen. Semoga informasi yang disampaikan dalam artikel ini bisa bermanfaat bagi Anda yang sedang belajar mengenai investasi saham. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dan teliti sebelum mengambil keputusan investasi, ya! Terima kasih sudah membaca.

Cara Menghitung Harga Saham dengan Dividen