Cara Membeli Saham Amazon: Panduan Lengkap untuk Investor Pemula

Admin TeknoBgt 8 Mei 2023SAHAM45 Views

Daftar Isi tampilkan

Salam Sahabat TeknoBgt! Yuk Belajar Membeli Saham Amazon dengan Mudah

Amazon.com Inc. adalah perusahaan teknologi terbesar di dunia berdasarkan pendapatan. Perusahaan yang dibangun oleh Jeff Bezos pada tahun 1994 ini dikenal sebagai toko online terbesar di planet ini. Namun, Amazon tak hanya berfokus pada e-commerce, perusahaan tersebut juga memiliki beberapa bisnis lainnya seperti AWS (Amazon Web Services), Kindle, dan Prime Video. Karena itulah, membeli saham Amazon dapat menjadi pilihan investasi yang menarik bagi para investor.

Namun, sebelum memulai investasi di saham Amazon, Anda tentu harus memahami beberapa hal dan mengikuti beberapa langkah. Artikel ini akan membantu Anda mempelajari bagaimana cara membeli saham Amazon dengan benar dan aman. Selamat membaca!

Pendahuluan: Apa yang Harus Diketahui Sebelum Membeli Saham Amazon

Sebelum membeli saham Amazon, penting bagi Anda untuk memiliki pemahaman dasar tentang pasar saham, termasuk risiko dan potensi keuntungan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diketahui sebelum memutuskan untuk membeli saham Amazon:

1. Apa itu Pasar Saham?

Pasar saham merupakan tempat di mana investor dapat membeli dan menjual saham perusahaan yang sudah go public. Pasar saham adalah tempat di mana perusahaan bisa memperoleh dana tambahan dengan menjual saham mereka. Di sisi lain, investor dapat memperoleh keuntungan dari kenaikan harga saham perusahaan tersebut dan juga mendapatkan dividen jika perusahaan tersebut membagikan keuntungan kepada pemegang sahamnya.

2. Risiko Investasi di Pasar Saham

Investasi di pasar saham memiliki risiko. Harga saham bisa naik dan turun dengan cepat tergantung pada situasi ekonomi dan kebijakan perusahaan. Investor harus siap menghadapi risiko ini dan memiliki strategi investasi yang tepat. Penting juga untuk membaca prospectus saham secara teliti agar memahami potensi risiko yang mungkin timbul.

3. Bagaimana Cara Membeli Saham Amazon?

Untuk membeli saham Amazon, Anda perlu menggunakan jasa perusahaan sekuritas atau broker saham. Pastikan perusahaan atau broker tersebut terdaftar dan memenuhi syarat untuk menjalankan bisnis mereka agar terhindar dari penipuan dan kerugian.

4. Bagaimana Menganalisis Saham Amazon?

Sebelum memutuskan untuk membeli saham Amazon, Anda juga perlu melakukan analisis saham. Beberapa faktor yang perlu diperhatikan meliputi kinerja keuangan perusahaan, tren industri, dan situasi ekonomi global. Dengan menganalisis saham dengan baik, Anda dapat mengambil keputusan investasi yang tepat.

5. Berapa Biaya untuk Membeli Saham Amazon?

Biaya untuk membeli saham Amazon bervariasi tergantung pada broker saham yang Anda gunakan. Biaya bisa meliputi fee pembukaan rekening, fee transaksi, fee penjualan, dan lainnya. Pastikan Anda memahami biaya yang dikenakan agar bisa membuat keputusan investasi yang tepat.

6. Apakah Saham Amazon Cocok untuk Investor Pemula?

Investor pemula bisa mempertimbangkan untuk membeli saham Amazon. Namun, perlu diingat bahwa investasi di pasar saham memiliki risiko. Sebelum memutuskan untuk membeli saham, pastikan Anda sudah mempelajari dasar-dasar pasar saham dan melakukan riset tentang saham Amazon secara teliti.

7. Bagaimana Cara Menjual Saham Amazon?

Jika Anda sudah membeli saham Amazon dan ingin menjualnya, Anda dapat melakukan penjualan melalui broker saham yang sama atau menggunakan perusahaan sekuritas lain. Namun, pastikan untuk memahami biaya penjualan dan menunggu waktu yang tepat untuk menjual saham agar keuntungan maksimal.

Cara Membeli Saham Amazon: Langkah Demi Langkah

Setelah memiliki pemahaman dasar tentang pasar saham dan risiko investasi, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut untuk membeli saham Amazon:

1. Pilih Broker Saham atau Perusahaan Sekuritas

Sebelum membeli saham Amazon, Anda perlu memilih broker saham atau perusahaan sekuritas. Pastikan perusahaan tersebut terdaftar dan memenuhi syarat untuk menjalankan bisnis mereka agar terhindar dari penipuan dan kerugian. Beberapa broker saham yang terkemuka di Indonesia antara lain Mirae Asset Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, dan Mandiri Sekuritas. Anda juga bisa melakukan riset untuk menemukan broker saham yang tepat untuk Anda.

2. Buka Rekening Sekuritas

Setelah memilih broker saham atau perusahaan sekuritas, Anda perlu membuka rekening sekuritas. Pastikan Anda melengkapi semua dokumen yang diperlukan dan memahami biaya yang dikenakan. Setelah rekening dibuka, Anda dapat mengisi saldo rekening dan siap memulai investasi di pasar saham.

3. Analisis Saham Amazon

Sebelum membeli saham Amazon, lakukan analisis saham untuk memastikan bahwa saham tersebut cocok untuk investasi Anda. Perhatikan kinerja keuangan perusahaan, tren industri, dan situasi ekonomi global. Pastikan juga untuk membaca prospektus saham secara teliti agar memahami potensi risiko yang mungkin timbul.

4. Beli Saham Amazon

Setelah melakukan analisis saham, Anda bisa membeli saham Amazon melalui broker saham atau perusahaan sekuritas. Pastikan Anda memasukkan pesanan beli dengan benar dan memahami biaya yang dikenakan.

5. Monitoring Investasi Saham Amazon

Setelah membeli saham Amazon, Anda perlu terus memantau kinerja investasi. Perhatikan perubahan harga saham Amazon dan lakukan riset untuk memastikan saham tersebut masih cocok untuk investasi Anda. Jangan lupa untuk menunggu waktu yang tepat untuk menjual saham agar keuntungan maksimal.

6. Jual Saham Amazon

Setelah memantau kinerja investasi dan memutuskan waktu yang tepat, Anda bisa menjual saham Amazon melalui broker saham atau perusahaan sekuritas. Pastikan Anda memahami biaya penjualan dan menunggu waktu yang tepat untuk menjual saham agar keuntungan maksimal.

7. Pertimbangkan Kembali Strategi Investasi

Setelah membeli atau menjual saham Amazon, Anda perlu mempertimbangkan kembali strategi investasi Anda. Lakukan riset dan analisis kembali untuk memastikan portofolio investasi Anda selalu sehat dan cocok untuk tujuan keuangan jangka panjang.

Tabel: Informasi Lengkap tentang Cara Membeli Saham Amazon

No	Langkah	Deskripsi
1	Pelajari Dasar-dasar Pasar Saham	Pelajari tentang pasar saham, termasuk risiko dan potensi keuntungan.
2	Cari Broker Saham atau Perusahaan Sekuritas	Pilih broker saham atau perusahaan sekuritas yang terdaftar dan memenuhi syarat untuk menjalankan bisnis mereka.
3	Buka Rekening Sekuritas	Buka rekening sekuritas dan isi saldo rekening.
4	Analisis Saham Amazon	Lakukan analisis saham untuk memastikan saham Amazon cocok untuk investasi Anda.
5	Beli Saham Amazon	Beli saham Amazon melalui broker saham atau perusahaan sekuritas dengan memasukkan pesanan beli dengan benar.
6	Monitoring Investasi Saham Amazon	Terus memantau kinerja investasi dan perubahan harga saham Amazon.
7	Jual Saham Amazon	Jual saham Amazon melalui broker saham atau perusahaan sekuritas saat waktu yang tepat tiba.

FAQ Tentang Cara Membeli Saham Amazon

1. Bisakah saya membeli saham Amazon secara langsung dari perusahaan?

Tidak. Amazon hanya menjual sahamnya melalui pasar saham yang dioperasikan oleh bursa saham seperti NASDAQ atau NYSE.

2. Berapa biaya untuk membeli saham Amazon?

Biaya untuk membeli saham Amazon bervariasi tergantung pada broker saham yang digunakan. Biaya bisa meliputi biaya pembukaan rekening, biaya transaksi, biaya penjualan, dan lainnya. Pastikan Anda memahami biaya yang dikenakan agar bisa membuat keputusan investasi yang tepat.

3. Apakah saham Amazon cocok untuk investor pemula?

4. Apakah ada risiko dalam investasi saham Amazon?

Ya, investasi di pasar saham memiliki risiko. Harga saham bisa naik dan turun dengan cepat tergantung pada situasi ekonomi dan kebijakan perusahaan. Investor harus siap menghadapi risiko ini dan memiliki strategi investasi yang tepat.

5. Apakah saya bisa mendapatkan keuntungan besar dengan membeli saham Amazon?

Ya, saham Amazon memiliki potensi untuk memberikan keuntungan besar bagi investor. Namun, pastikan Anda melakukan analisis saham dan memahami risiko investasi sebelum memutuskan untuk membeli saham.

6. Bagaimana cara menjual saham Amazon?

7. Apa bedanya antara saham biasa dan saham preferen?

Saham biasa memberikan hak suara dalam rapat pemegang saham dan keuntungan dalam bentuk dividen. Saham preferen memberikan hak atas pembayaran dividen dan klaim atas aset perusahaan jika perusahaan mengalami kebangkrutan, namun tidak memberikan hak suara dalam rapat pemegang saham.

8. Apa itu indeks saham?

Indeks saham adalah indeks yang merepresentasikan performa pasar saham secara keseluruhan atau performa sekelompok saham. Contoh indeks saham yang terkenal antara lain Dow Jones Industrial Average (DJIA) dan S&P 500.

9. Apa itu saham blue chip?

Saham blue chip adalah saham dari perusahaan besar, terkenal, dan mapan yang sudah terbukti memberikan keuntungan yang stabil bagi investor dalam jangka panjang. Contoh perusahaan blue chip antara lain Coca-Cola, IBM, dan Microsoft.

10. Apakah perusahaan besar selalu memberikan keuntungan bagi investornya?

Tidak selalu. Meskipun perusahaan besar cenderung lebih stabil daripada perusahaan kecil atau startup, saham perusahaan besar juga bisa mengalami penurunan secara tiba-tiba jika situasi ekonomi atau kebijakan perusahaan berubah. Oleh karena itu, investor harus melakukan riset dan analisis saham secara teliti sebelum memutuskan untuk membeli saham perusahaan besar.

11. Apa yang harus dilakukan jika harga saham Amazon turun tajam?

Jika harga saham Amazon turun tajam, pertimbangkan untuk mempertahankan saham tersebut dan menunggu harga saham kembali naik. Jangan panik dan jangan menjual saham dengan harga yang sangat rendah. Namun, jika situasi ekonomi sudah berubah secara drastis, pertimbangkan untuk menjual saham agar kerugian tidak semakin besar.

12. Apa yang harus dilakukan jika harga saham Amazon naik tajam?

Jika harga saham Amazon naik tajam, pertimbangkan untuk menjual sebagian saham untuk mendapatkan keuntungan. Namun, jangan terburu-buru menjual semua saham karena saham Amazon masih memiliki potensi untuk terus naik.