Cara Mencari Support dan Resistance di Forex

Hello Sobat TeknoBgt! Apakah kamu seorang trader forex? Jika iya, maka kamu pasti tahu bahwa support dan resistance merupakan salah satu konsep paling penting dalam trading forex. Keduanya sangat berpengaruh terhadap pergerakan harga, sehingga penting bagi kita untuk memahaminya dengan baik. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas cara mencari support dan resistance di forex. Simak yuk!

Apa Itu Support dan Resistance?

Sebelum kita membahas cara mencari support dan resistance, mari kita pahami dulu apa itu support dan resistance. Support adalah level harga di mana permintaan cukup besar sehingga mampu menahan penurunan harga lebih lanjut. Di sisi lain, resistance adalah level harga di mana penawaran cukup besar sehingga mampu menahan kenaikan harga lebih lanjut.

Dalam trading, support dan resistance sering digunakan sebagai acuan untuk menentukan level entry dan exit. Saat harga mendekati level support, trader akan mencari peluang untuk buy, sementara saat harga mendekati level resistance, trader akan mencari peluang untuk sell.

Cara Mencari Support dan Resistance

Sekarang, mari kita bahas cara mencari support dan resistance di forex. Ada beberapa metode yang bisa digunakan, antara lain:

1. Menggunakan Level Fibonacci

Level Fibonacci adalah level-level harga yang dihitung berdasarkan rasio matematika tertentu. Salah satu rasio yang sering digunakan adalah 0.618 dan 0.382. Dalam trading, level Fibonacci sering digunakan sebagai acuan untuk mencari support dan resistance.

Caranya adalah dengan menggambar garis dari titik tertinggi ke titik terendah atau sebaliknya, kemudian mencari level-level Fibonacci yang terbentuk. Level-level ini bisa digunakan sebagai acuan untuk mencari support dan resistance.

2. Menggunakan Moving Average

Moving average adalah indikator yang menghitung rata-rata pergerakan harga dalam periode tertentu. Dalam trading, moving average sering digunakan sebagai acuan untuk mencari support dan resistance.

Caranya adalah dengan menggambar garis moving average pada chart, kemudian mencari level-level di mana harga sering bertahan atau berbalik arah saat mendekati garis tersebut. Level-level ini bisa digunakan sebagai acuan untuk mencari support dan resistance.

3. Menggunakan Price Action

Price action adalah metode analisis teknikal yang mengandalkan pergerakan harga itu sendiri tanpa bantuan indikator. Dalam trading, price action sering digunakan sebagai acuan untuk mencari support dan resistance.

Caranya adalah dengan mencari level-level di mana harga sering bertahan atau berbalik arah. Level-level ini bisa berupa level-level yang pernah menjadi support atau resistance sebelumnya, atau level-level yang terbentuk dari pola-pola harga tertentu seperti double top atau double bottom.

Kesimpulan

Demikianlah cara mencari support dan resistance di forex. Ada beberapa metode yang bisa digunakan, antara lain dengan menggunakan level Fibonacci, moving average, atau price action. Penting untuk diingat bahwa support dan resistance bukanlah level yang pasti, melainkan level yang bersifat dinamis dan bisa berubah-ubah seiring dengan pergerakan harga.

Untuk itu, sebagai trader forex, kita perlu selalu mengamati pergerakan harga dan mencari level-level support dan resistance yang terbaru. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa membantu kamu dalam trading forex. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Cara Mencari Support dan Resistance di Forex