Alat pernapasan merupakan organ vital bagi kehidupan manusia. Alat pernapasan terdiri dari hidung, trakea, bronkus, dan paru-paru. Namun, alat pernapasan juga rentan terkena berbagai macam penyakit. Berikut ini adalah beberapa penyakit yang sering menyerang alat pernapasan.
1. Asma
Asma adalah penyakit yang menyerang saluran pernapasan. Penderita asma mengalami kesulitan bernapas karena saluran pernapasannya menyempit. Gejala asma antara lain batuk, sesak napas, dan dada terasa sesak. Asma dapat dipicu oleh alergi, infeksi saluran pernapasan, atau udara dingin.
2. Bronkitis
Bronkitis adalah peradangan pada saluran pernapasan yang menyebabkan produksi lendir yang lebih banyak dari biasanya. Penderita bronkitis mengalami batuk, sesak napas, dan dada terasa sesak. Bronkitis dapat disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.
3. Pneumonia
Pneumonia adalah infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Gejala pneumonia antara lain demam, batuk, dan kesulitan bernapas. Pneumonia dapat menjadi penyakit yang serius jika tidak segera diobati.
4. TBC
TBC atau tuberkulosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. TBC menyerang paru-paru dan menyebabkan batuk yang berlangsung lebih dari dua minggu, demam, dan penurunan berat badan. TBC dapat menyebar melalui udara dan sangat mudah menular.
5. Kanker Paru-Paru
Kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling mematikan. Kanker paru-paru disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel abnormal pada jaringan paru-paru. Gejala kanker paru-paru antara lain batuk yang berlangsung lebih dari dua minggu, sesak napas, dan dada terasa sakit. Kanker paru-paru dapat dicegah dengan tidak merokok dan menghindari paparan asap rokok.
6. Sleep Apnea
Sleep apnea adalah gangguan tidur yang disebabkan oleh penyempitan atau penyumbatan saluran pernapasan saat tidur. Sleep apnea menyebabkan penderita mengalami gangguan bernapas saat tidur dan sering terbangun karena sesak napas. Sleep apnea dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius jika tidak segera diobati.
7. Rhinitis Alergi
Rhinitis alergi adalah peradangan pada hidung yang disebabkan oleh reaksi alergi terhadap bahan-bahan tertentu seperti debu, serbuk sari, atau bulu hewan. Gejala rhinitis alergi antara lain hidung tersumbat, bersin-bersin, dan gatal pada hidung dan mata. Rhinitis alergi dapat diobati dengan obat-obatan antihistamin dan dekongestan.
8. Sinusitis
Sinusitis adalah peradangan pada sinus yang menyebabkan produksi lendir yang lebih banyak dari biasanya. Gejala sinusitis antara lain sakit kepala, hidung tersumbat, dan nyeri wajah. Sinusitis dapat diobati dengan obat-obatan dan terapi fisik.
9. Emfisema
Emfisema adalah penyakit yang menyebabkan kerusakan pada jaringan paru-paru sehingga paru-paru kehilangan elastisitasnya. Emfisema menyebabkan penderita kesulitan bernapas dan dada terasa sesak. Emfisema dapat dicegah dengan tidak merokok dan menghindari paparan asap rokok.
10. Fibrosis Kistik
Fibrosis kistik adalah penyakit genetik yang menyebabkan produksi lendir yang lebih banyak dari biasanya pada saluran pernapasan dan saluran pencernaan. Fibrosis kistik menyebabkan penderita mengalami batuk, sesak napas, dan sering terkena infeksi saluran pernapasan. Fibrosis kistik belum memiliki obat yang dapat menyembuhkan, namun dapat diobati dengan terapi fisik dan pengobatan simtomatik.
Kesimpulan
Penyakit pada alat pernapasan dapat menyebabkan gangguan serius pada kesehatan manusia. Beberapa penyakit tersebut dapat dicegah dengan tidak merokok dan menghindari paparan asap rokok. Namun, jika Anda mengalami gejala-gejala yang mencurigakan, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Artikel Penyakit pada Alat Pernapasan
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
